CLOSE FRACTURE COLLUM OS FEMUR DEXTRA

Authors

  • Kaesa Maximillian Sumarno Program Studi Profesi Dokter, Universitas Tarumanagara
  • Departemen Bedah Tulang RS Wongsonegoro , Departemen Bedah Tulang RS Wongsonegoro

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i1.40690

Keywords:

Fraktur, Hemiarthroplasty, Ortopedi, Total Hip Arthroplasty

Abstract

Patah tulang (fraktur) merupakan kondisi medis yang terjadi akibat dari tekanan atau trauma yang melebihi kekuatan tulang. Di Indonesia, patah tulang umumnya disebabkan oleh kecelakaan lalu lintas, jatuh, aktivitas olahraga, dan osteoporosis pada lansia. Selain menimbulkan dampak fisik seperti nyeri, dan penurunan fungsi tubuh, patah tulang juga memiliki dampak sosial dan ekonomi, termasuk hilangnya produktivitas serta biaya pengobatan yang tinggi. Sebagai salah satu penyedia pelayanan keseahtan rumah sakit berperan penting dalam proses kuratif dari masyarakat pada wilayah tersebut. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) KRMT Wongsonegoro adalah salah satu rumah sakit pemerintah yang terletak di Kota Semarang, Jawa Tengah. Rumah sakit ini merupakan fasilitas kesehatan rujukan yang memiliki peran penting dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di wilayah Semarang dan sekitarnya. Pada tanggal 23 Juli 2023 didapatkan pasien dengan keluhan nyeri pada paha kanan. Setelah dilakukan alloanamnesis dan autoanamnesis ditemukan bahwa pasien memiliki fraktur pada os collum femoris destra. Berdasarkan hasil anamnesis didapatkan 2 pilihan terapi yang dapat diberikan pada pasien. Pemilihan prosedur untuk pasien dengan patah leher tulang femur bergantung pada usia, kondisi tulang, dan tingkat aktivitas pasien. Prosedur pertama adalah hemiarthroplasty, yang menggantikan kepala femur tetapi mempertahankan acetabulum. Metode ini sering dipilih untuk pasien dengan aktivitas terbatas atau kondisi rumah sakit yang tidak memungkinkan operasi besar. Total Hip Arthroplasty (THA) menjadi pilihan pada pasien dengan fraktur displaced yang disertai arthritis sendi atau pada individu aktif yang memerlukan solusi jangka panjang untuk mengembalikan fungsi sendi sepenuhnya, karena menggantikan kepala femur dan acetabulum dengan implan.

References

A.V., F., J.R., L., G.J., H., & K.J., K. (2015). Femoral neck fractures: Current management. Journal of Orthopaedic Trauma, 29(3), 121–129.

Afifah, I., & Sopiany, H. M. (2017). The Characteristic Of Patients With Femoral Fracture In Department Of Orthopaedic And Traumatology RSUD DR. Soetomo Surabaya 2013 – 2016. Journal.Unair.Ac.Id, 87(1,2), 149–200.

Bagchi., J. K. K. (2023). Femoral Neck Fractures. In StatPearls Publishing LLC.

Dinamarca-Montecinos, J. L., Prados-Olleta, N., Rubio-Herrera, R., Castellón-Sánchez del Pino, A., & Carrasco-Buvinic, A. (2015). Intra- and extra-capsular hip fractures in the elderly: Two different pathologies? Revista Espanola de Cirugia Ortopedica y Traumatologia, 59(4), 227–237. https://doi.org/10.1016/j.recot.2014.09.009

Hardas S Sandhu, Mandeep S Dhillon, A. K. J. (2008). Femoral neck fractures. Indian Orthopaedic Association. https://doi.org/10.4103/0019-5413.38573

Inman, B. R. E. M. V. D. (2023). Hip Fracture Overview. StatPearls.

Louis Solomon, David Warwick, S. N. (2018). Apley and Solomon’s System of Orthopaedics and Trauma.

Shenoy, R. (2014). Essentials of Orthopedics. Jaypee Brothers Medical Publishers (P) LTD.

Varacallo., Z. H. M. (2022). Surgical Management of Femoral Neck Fractures. In StatPearls Publishing LLC.

Downloads

Published

2025-02-07

How to Cite

Sumarno, K. M., & Wongsonegoro, D. B. T. R. (2025). CLOSE FRACTURE COLLUM OS FEMUR DEXTRA. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 9(1), 297 – 304. https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i1.40690

Issue

Section

Articles