PENGARUH PEMBERIAN TERMOTERAPI PADA PASIEN STEMI DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI AKUT

Authors

  • Haslinda Damansyah Program Studi Profesi Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Gorontalo, Gorontalo
  • Pipin P Yunus Program Studi Profesi Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Gorontalo, Gorontalo
  • Arifin Umar Program Studi Profesi Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Gorontalo, Gorontalo1Program Studi Profesi Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Gorontalo, Gorontalo
  • Oktaviani Dela K. Tantu Program Studi Profesi Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Gorontalo, Gorontalo

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i1.39781

Keywords:

nyeri Akut, STEMI, termoterapi

Abstract

Pasien STEMI dapat merasakan tanda dan gejala diantaranya nyeri akut pada dada sentral yang berat secara mendadak dan terus menerus tidak mereda, nyeri akut ini dapat memperburuk kondisi pasien STEMI karena dapat menyebabkan pasien menjadi cemas dan panik yang meningkatkan denyut jantung dan oksigen miokardial meningkat yang menghasilkan memburuknya iskemia miokardial dan bertambahnya tekanan pada dada, sehingga diperlukan terapi untuk menangani nyeri akut tersebut, salah satunya dengan termoterapi. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian terapi thermothrapy pada pasien STEMI dengan masalah keperawatan nyeri akut di Ruangan CVCU RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo. Desain penelitian pra eskperimen dengan one group pre-post test, populasi dalam penelitian ini adalah pasien STEMI di Ruangan CVCU RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe bulan Januari-Juli tahun 2024 sebanyak 69 orang, sampel sebanyak 15 orang, teknik pengambilan sampel purposive sampling, variabel penelitian termoterapi dan tingkat nyeri, pengumpulan data menggunakan lembar observasi Numeric Rating Scale (NRS) dan data dianalisis dengan uji statistik non parametrik wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nyeri akut sebelum pemberian termoterapi adalah 5.33 dengan standar deviasi 0.900 dan rata-rata nyeri akut setelah pemberian termoterapi 2.93 dengan standar deviasi 1.100. Berdasarkan hasil statistik non parametrik didapatkan nilai p-value 0.001 < α 0.05. Kesimpulannya yaitu ada pengaruh pemberian termoterapi pada pasien STEMI dengan masalah keperawatan nyeri akut di Ruangan CVCU RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo.

References

Anggraini, C. J., & Sari, Y. I. P. (2023). Penerapan Thermotherapy Pada Pasien Sindrom Koroner Akut (Ska) Dengan Nyeri Dada Di Ruang Jantung Rsud H Abdul Manap Kota Jambi. Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan, 9(2), 8–15. https://doi.org/10.52741/jiikes.v9i2.83

Araujo, C., Laszczynska, O., Viana, M., Melao, F., Henriques, A., Borges, A., … Azevedo, A. (2018). Sex Differences in Presenting Symptoms of Acute Coronary Syndrome: The EPIHeart Cohort Study. Cardiovascular Medicine Research, 8(2), 1–13.

Badran, H., El-Sheikh, A. A., Elhy, A. H. A., & Amer, N. A. A. I. (2018). Effect of Local Heat Application on Physiological Status and Pain Intensity among Patients with Acute Coronary Syndrome. Journal of Nursing and Health Science, 7(6), 70–80. https://doi.org/10.9790/1959-0706117080

Damansyah, H., Umar, A., Pakaya, I., & Mohamad, N. A. (2024). Pengaruh Terapi Murottal Terhadap Perubahan Nadi dan Kecemasan Pada Pasien STEMI Di Ruangan CVCU RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe. Manuju: Malahayati Nursing Journal, 6(6), 2366–2373.

Hapsari, A. I., Rosyid, F. N., & Irianti, A. D. (2022). Efektifitas Thermo Terapy (Terapi Hangat) Untuk Meredakan Nyeri Dada Pada Pasien Acute Coronary Syndrome (ACS) Di Ruang Iccu Rs Soeradji Tirtonegoro Klaten?: Case Report. National Confrence on Health Sciene (NCoHS), 1, 20–28.

Hidayati, H. B., Amelia, E. G. F., Turchan, A., Rehatta, N. M., Atika, & Hamdan, M. (2022). Pengaruh Usia dan Jenis Kelamin pada Skala Nyeri Pasien Trigeminal Neuralgia. Aksona, 1(2), 53–56.

Kementerian Kesehatan RI. (2018). Riskesdas 2018. Jakarta: Kemenkes.

Kementerian Kesehatan RI. (2020). Penyakit Jantung Penyebab Kematian Terbanyak ke-2 di Indonesia. Retrieved from www.%0Akemkes.go.id/article/view/19093000001/%0Apenyakit-jantung-penyebab-kematianterbanyak-ke-2-di-indonesia.html

Miftahussurur, M., Rezkitha, Y. A. A., & I’tisho, R. (2021). Buku Ajar Aspek Klinis Gastritis. Surabaya: Airlangga University Press.

Munawwarah, M., Fuadi, D. F., Fatria, I., Nesi, Hayuningrum, C. F., Rahma, A. Z., … Saputra, A. W. (2022). Perkembangan dan Aplikasi Klinis Electrophysical Agents. Jakarta: PT Scinfintech Andrew Wijaya.

Nurhanifah, D., & Sari, R. T. (2022). Manajemen Nyeri Non Farmakologi. Banjarmasin: Urbangreen Central Media.

Pangestika, D. D., & Nuraeni, A. (2017). Hubungan Karakteristik Pasien Sindrom Koroner Akut. Jurnal Kesehatan Aeromedika, 3(1), 1–4.

Panma, Y., Hidayati, N., Mulyani, S., Thalib, A. H., Rosyida, R., Afni, A. C. N., … Sugiyarto. (2023). Keperawatan Medikal Bedah dengan Gangguan Sistem Kardiovaskular. Jakarta: Rizmedia Pustaka Indonesia.

Pomalango, Z. B., & Pakaya, N. (2022). Pengaruh Thermoterapy terhadap Penurunan Tingkat Nyeri Dada Pasien Infark Miocard Acute di Ruang ICU RSUD Toto Kabila. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 22(2), 1142. https://doi.org/10.33087/jiubj.v22i2.2338

Putra, D. P., & Gati, N. W. (2024). Penerapan Thermoterapy Untuk Meredakan Nyeri Dada Pada Pasien Acute Coronary Syndrom Di RS Dr.Moewardi Surakarta. Jurnal Anestesi: Jurnal Ilmu Kesehatandan Kedokteran, 2(1), 350–361.

Setyowati, R. (2017). Keperawatan Medikal Bedah Sistem Kardiovaskular. Cirebon: Lovrinz Publishing.

WHO. (2023). No Titleechnical Pacakege For Cardiovaskuler Disease Management In Primary Health Care Switzerland.

Widianingtyas, S., Wardhani, I., Prastaywati, I., & Lusiani, E. (2022). Keperawatan Gawat Darurat: Pendekatan dengan Persistem. Aceh: Syiah Kuala University Press.

Yunus, P., Monoarfa, S., Damansyah, H., & Jafar, D. K. (2024). Terapi ROM Pasif Pasien Kritis Terhadap Perubahan Hemodinamika RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota Gorontalo. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(1), 854-864.

Downloads

Published

2025-04-30

How to Cite

Damansyah, H., Yunus, P. P., Umar, A., & Tantu, O. D. K. (2025). PENGARUH PEMBERIAN TERMOTERAPI PADA PASIEN STEMI DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI AKUT. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 9(1), 2545–2552. https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i1.39781

Issue

Section

Articles