ANALISIS POLA MAKAN TIDAK TERATUR SEBAGAI FAKTOR RESIKO GERD PADA MAHASISWA UNIVERSITAS ADVENT INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i1.39371Keywords:
individual factor, oil and gas worker, work fatigue, work related factorAbstract
GERD merupakan gangguan sistem pencernaan yang sering ditemui. Perubahan gaya hidup dan meningkatnya tekanan akademik di kalangan mahasiswa memicu kebiasaan pola makan yang tidak menentu, yang dianggap sebagai salah satu faktor risiko GERD. Kebiasaan melewatkan waktu makan atau mengonsumsi makanan tidak seimbang, sering ditemukan pada mahasiswa dan dapat berpengaruh terhadap kejadian GERD. Dengan menerapkan desain kuantitatif deskriptif dengan pendekatan analitik dan cross-sectional untuk mengeksplorasi hubungan antara pola makan yang tidak teratur dengan peningkatan risiko GERD di kalangan mahasiswa keperawatan. Hasil analisis menggunakan uji Spearman's rho menunjukkan bahwa pola makan tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan terjadinya GERD, dengan koefisien korelasi 0.012 dan nilai signifikansi 0.920. Temuan ini mengindikasikan bahwa pola makan tidak secara langsung memengaruhi kejadian GERD dalam sampel penelitian ini. Mayoritas mahasiswa Universitas Advent Indonesia memiliki pola makan cukup baik, meskipun beberapa masih memiliki kebiasaan makan tidak teratur. GERD cukup umum terjadi di kalangan mahasiswa, dipengaruhi oleh faktor seperti konsumsi makanan tertentu, stres akademik, dan gaya hidup. Namun, hasil analisis statistik mengindikasikan bahwa tidak terdapat hubungan signifikan antara pola makan yang tidak teratur dan kejadian GERD, sehingga pola makan bukanlah faktor risiko utama GERD pada penelitian ini.References
Ajjah, B. F. F., Mamfaluti, T., & Putra, T. R. I. (2020). Hubungan Pola Makan Dengan Terjadinya Gastroesophageal Reflux Disease (Gerd). Journal of Nutrition College, 9(3), 169–179. https://doi.org/10.14710/jnc.v9i3.27465
Ardhan, F. R., Catarina Budyono, & Rifana Cholidah. (2022). Hubungan Pola Makan dengan Kejadian Gastroesophageal Reflux Disease pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Mataram. Unram Medical Journal, 11(1), 806–811. https://doi.org/10.29303/jku.v11i1.647
Fahriska Hasibuan, W., Aida Larasati, T., Aulia Syahdifva Harahap, N., Shanel, B., Lap Golf, J., Tengah, K., Pancur Batu, K., & Deli Serdang, K. (2024). Pola Makan Remaja sebagai Faktor Risiko Penyakit Gerd. Jurnal Ilmu Kesehatan Dan Gizi, 2(3), 32–41. https://doi.org/10.55606/jig.v2i3.3019
Gosal, D., Santoso, R. E., & Firmansyah, Y. (2021). Association between gastroesophageal reflux disease-questionnaire factors and gastroesophageal reflux disease incidence at Kardinah general hospital inpatient wards. International Journal of Advances in Medicine, 8(2), 152. https://doi.org/10.18203/2349-3933.ijam20210260
Ha, J. O., Lee, T. H., Lee, C. W., Park, J. Y., Choi, S. H., Park, H. S., Lee, J. S., Lee, S. H., Seo, E. H., Kim, Y. H., & Kang, Y. W. (2016). Prevalence and risk factors of gastroesophageal reflux disease in patients with type 2 diabetes mellitus. Diabetes and Metabolism Journal, 40(4), 297–307. https://doi.org/10.4093/dmj.2016.40.4.297
Hidayatulloh, M. W., & Afrianto, I. (2019). Rancang Bangun Aplikasi Mobile Gerd Buddy Sebagai Media Mandiri Perbaikan Pola Hidup Penderita Gastroesophageal Reflux Diase (Gerd). Komputa : Jurnal Ilmiah Komputer Dan Informatika, 8(1), 36–45. https://doi.org/10.34010/komputa.v8i1.3572
Jang, S. H., Ryu, H. S., Choi, S. C., & Lee, S. Y. (2016). Psychological factors influence the gastroesophageal reflux disease (GERD) and their effect on quality of life among firefighters in South Korea. International Journal of Occupational and Environmental Health, 22(4), 315–320. https://doi.org/10.1080/10773525.2016.1235675
Liliandriani, A., Abidin, U. W., & Inrawati, I. (2021). Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Gastritis Pada Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Al Asyariah Mandar. Journal Peqguruang: Conference Series, 3(2), 789. https://doi.org/10.35329/jp.v3i2.2545
Mile, M. A., Suranata, F. M., & Rantiasa, I. made. (2020). Gambaran Stres Dan Pola Makan Pada Penderita Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) Di Wilayah Kerja Puskesmas Ranomut Manado. Jurnal Kesehatan : Amanah Prodi Ners Universitas Muhammadiyah Manado, 4(1), 13–19.
Putri, A. Z., Pramana, K. D., Ayu, M., & Wulandari, M. (2025). Jurnal Biologi Tropis Relationship Between Age , Coffee Consumption and Smoking with The Incidence of Gastro Esophageal Reflex Disease ( GERD ).
Setiawati, R. A., Ariestiningsih, E. S., & Supriatiningrum, D. N. (2024). Hubungan antara Status Gizi dan Konsumsi Fast Food dengan Kejadian Dismenorea. IJMT : Indonesian Journal of Midwifery Today, 3(2), 88. https://doi.org/10.30587/ijmt.v3i2.7595
Siska, H. (2017). Gambaran Pola Makan Dalam Kejadian Gastritis Pada Remaja di SMP Negeri 1 Sekayam kabupaten Sanggau. Jurnal ProNers, 3(1), 1–10.
Supriatiningrum, D. N., Rahma, A., Gizi, P. S., Kesehatan, F., & Muhammadiyah, U. (2024). Ghidza Media Journal September 2024 Muhammadiyah Gresik The Relationship of Eating Patterns and Sleep Quality During Fasting on the Incident of GERD in Students of the Faculty of Health , Muhammadiyah Gresik. 5(September), 111–125.
Suwindri, S., Tiranda, Y., & Cahya Ningrum, W. A. (2021). Faktor Penyebab Kejadian Gastritis di Indonesia : Literature Review. JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka, 1(2), 209–223. https://doi.org/10.36086/jkm.v1i2.1004
Zebua, E., & Wulandari, I. S. M. (2023). Hubungan Pengetahuan dan Pola Makan Terhadap Resiko Gastritis Pada Mahasiswa Keperawatan Universitas Advent Indonesia yang Menjalani Sistem Blok. Jurnal Ners, 7(1), 165–169. https://doi.org/10.31004/jn.v7i1.12670
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Dian Early Stevi Lingga, Yunus Elon

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).