PEMETAAN FAKTOR RISIKO DIABETES MELITUS PADA PUSKESMAS DI KOTA JAMBI

Authors

  • Rd. Halim Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Jambi
  • Dwi Noerjoedianto Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Jambi
  • Ummi Kalsum Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Jambi
  • Muhammad Muhammad Dinas Kesehatan Provinsi Jambi
  • Yanuar Tree Kencana Dinas Kesehatan Kota Jambi
  • Istiani Istiani Dinas Kesehatan Kota Jambi

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i3.38281

Keywords:

ASIK PTM, diabetes melitus, penyakit tidak menular

Abstract

Penyakit Tidak menular (PTM) menjadi permasalahan global, 41 juta (74%) sebagai penyebab kematian secara global. Dalam bidang Kesehatan System Informasi System (SIG) digunakan untuk pemetaan distribusi geografis dari suatu populasi beresiko Tujuan pada penelitian ini adalah pemetaan faktor Risiko Penyakit DM Puskesmas dalam Kota Jambi. Jenis Penelitian jenis penelitan Diskriptif   dengan pendekatan spasial Geografi Informasi Sistem (GIS) Unit Observasi dan unit analisis dalam studi ini adalah Kelompok agregat individu, komunitas atau populasi yang lebih besar dan dibatasi oleh geografis. Tempat dan Waktu Penelitian peneliitian di wilayah puskesmas dalam Wilayah Kota Jambi pada Bulan April – November 2024.  Variabel Penelitiian Faktor Risiko PTM (DM) Populasi penelitian ini adalah semua penduduk wilayah kota Jambi. yang tercatat Sistem Informasi PTM (Aplikasi ASIK) di Puskesmas Kota Jambi. Metode pengumpulan data bersumber dari data Sistem Infomasi ASIK PTM Kota Jambi Puskesmas. Hasil penelitian ini didapatkan jumlah peserta yang dilakukan skrining PTM Puskesmas di Kota Jambi sebanyak 63.812 Peserta, Sebagian besar adalah Perempuan 53,7%. Status gula darah di Kota Jambi untuk kategori Hiperglikemik sebesar 7%, Prediabetes 14,4% dan Normal 78,7%. Status Tekanan Darah di Kota Jambi untuk kategori Hipertensi sebesar (34,3%), Pre-Hypertensi 43,3% dan Normal 22,4%, Status IMT   kategori Obesitas sebesar (25,1%), Berat Badan (BB)) Lebih 14,5%, BB Kurang 6,4% dan Normal 54,1%.  Status Lingkar Perut kategori Obesitas Sentral sebesar (43,2%) dan Normal (56,8%). Kesimpulan dari penelitian ini yakni faktor risiko Penyakit Menular DM, Hypertensi, Status IMT dan Status Lingkar Perut menunjukan angka yang cukup tinggi.    

References

Al-Lawati, J. A. (2017). Diabetes mellitus: a local and global public health emergency!. Oman medical journal, 32(3), 177.

Burns, J., Crampin, M., Price, A., Grundy, C., & Carpenter, J. (2021). A Spatial Analysis of Hypertension Prevalence in Rural and Urban Malawi. medRxiv, 2021-04

Cuadros, D. F., Li, J., Musuka, G., & Awad, S. F. (2021). Spatial epidemiology of diabetes: methods and insights. World journal of diabetes, 12(7), 1042.

Choi, J., Lee, S. R., Choi, E. K., Lee, K. Y., Ahn, H. J., Kwon, S., ... & Lip, G. Y. (2024). Effect of physical activity on incident atrial fibrillation in individuals with varying duration of diabetes: a nationwide population study. Cardiovascular Diabetology, 23(1), 115.

Darsini, D., & Purwanto, F. (2023). Studi Korelasi Lingkar Perut dengan Kadar Gula dalam Darah. Pengembangan Ilmu dan Praktik Kesehatan, 2(3), 141-153

Desi, D., Rini, W. N. E., & Halim, R. (2018). Determinan Diabetes Melitus Tipe 2 Di Kelurahan Talang Bakung Kota Jambi. Jurnal Kesmas Jambi, 2(1), 50-58.

Fatimah, V. J., Halim, R., Sitanggang, H. D., & Wisudariani, E. (2022). Determinant Factors of Type 2 Diabetes Mellitus of Visitors in the Integrated Guidance Posts of Jambi’s Kenali Besar Community Health Center. East Asian Journal of Multidisciplinary Research, 1(8), 1727-1738..

Gadallah, M., Megid, S. A., Mohsen, A., & Kandil, S. (2018). Hypertension and associated cardiovascular risk factors among urban slum dwellers in Egypt: a population-based survey. East Mediterr Health J, 24(5), 435-42

Krishnamoorthy, Y., Rajaa, S., Verma, M., Kakkar, R., & Kalra, S. (2023). Spatial patterns and determinants of diabetes mellitus in Indian adult population: a secondary data analysis from nationally representative surveys. Diabetes Therapy, 14(1), 63-75.

Kementerian Kesehatan RI. (2023). Laporan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) hal 1 - 926.

Ghammari, F., Jalilian, H., Khodayari?zarnaq, R., & Gholizadeh, M. (2023). Barriers and facilitators to type 2 diabetes management among slum?dwellers: A systematic review and qualitative meta?synthesis. Health Science Reports, 6(5), e1231.

Kemenkes RI. (2018). “Laporan Riskesdas 2018 Kementrian Kesehatan Republik Indonesia,” Laporan Nasional Riskesdas 2018, vol. 53, no.9. pp. 154–165, 2018. [Online]. Available: http://www.yankes.kemkes.go.id/assets/downloads/PMK No. 57 Tahun 2013 tentang PTRM.pdf

K. RI, “Laporan Riskesdas 2018 Provinsi Jambi,” Kementeri. Kesehat. Republik Indones., p. 500, 2018, [Online]. Available: http://anyflip.com/cjsr/qctv

Kurniasih, H., Purnanti, K. D., & Atmajaya, R. (2022). Pengembangan Sistem Informasi Penyakit Tidak Menular (Ptm) Berbasis Teknologi Informasi. Jurnal Teknoinfo, 16(1), 60-65.

Purwanto, B., Ihsana, N., Nashuha, A. R., & Yuniasih, D. (2022). Knowledge of Diabetes Mellitus and Student Healthy Lifestyle Behavior: Pengetahuan Tentang Diabetes Melitus Dan Perilaku Hidup Sehat Mahasiswa. Ahmad Dahlan Medical Journal, 3(2), 102-114.

Sahadew, N., Pillay, S., & Singaram, V. S. (2022). Diabetes in the public healthcare sector of four South African provinces: A comparative analysis. South African Medical Journal, 112(11), 855-859.

Sari, N. N. (2018). Hubungan Obesitas Sentral dan Non Obesitas Sentral dengan Kejadian Diabetes Mellitus Tipe II. Indonesian Journal of Nursing Sciences and Practice, 1(2), 34-40.

Weimann, A., Dai, D., & Oni, T. (2016). A cross-sectional and spatial analysis of the prevalence of multimorbidity and its association with socioeconomic disadvantage in South Africa: a comparison between 2008 and 2012. Social Science & Medicine, 163, 144-156.

Downloads

Published

2024-12-24

How to Cite

Halim, R., Noerjoedianto, D., Kalsum, U. ., Muhammad, M., Kencana, . Y. T. ., & Istiani, I. (2024). PEMETAAN FAKTOR RISIKO DIABETES MELITUS PADA PUSKESMAS DI KOTA JAMBI. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 8(3), 7047–7057. https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i3.38281