ANALISIS KARAKTERISTIK DAN PERILAKU PERSONAL HYGIENE DENGAN KADAR HAEMOGLOBIN PADA WUS (WANITA USIA SUBUR) CALON PENGANTIN
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i3.37440Keywords:
Calon Pengantin, Kadar haemoglobin , Personal HygieneAbstract
Perkawinan dimaksudkan untuk membina hubungan yang langgeng antara kedua pasangan, sehingga dalam menjalani perkawinan dibutuhkan kedewasaan dan tanggung jawab baik secara fisik maupun mental. Kesiapan dalam pernikahan salah satunya adalah secara fisik siap untuk menghadapi proses kehamilan, dalam mempersiapkan kehamilan salahnya satunya status gizi calon pengantin Wanita terutama. Anemia merupakan masalah kesehatan masyarakat terbesar di dunia terutama bagi kelompok wanita usia subur. Salah satu faktor penyebab dari terjadianya anemia pada WUS selain kurangnya asupan gizi dan terjadinya menstruasi setiap bulan yaitu adalah penyakit infeksi seperti kecacingan yang di sebabkan pengetahuan yang kurang dan personal hygiene pada lingkungan dan diri sendiri yang sangat rendah. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana personal hygiene dengan kadar haemoglobin pada Wanita usia subur calon pengantin. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel kasus secara accidental sampling. Dimana wanita calon pengantin yang datang pada kelas calon pengantin di KUA Rancaekek Kab Bandung sejumlah 42 orang. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar responden yang memiliki personal hygiene baik dengan kadar Hb ?12 gr % ( 93,3%) dan yang memiliki personal hygine baik dan kadar Hb < 12 gr% (75%), responden yang memiliki personal hygiene buruk dan kadar Hb < 12 gr% ( 25%) dan yang memiliki personal hygiene buruk dan Hb ?12 gr % (6,7%). Berdasarkan hasil uji analisis data menunjukan bahwa penelitian dari 42 responden diperoleh nilai p-value 0,004 (p < 0,05) yang menunjukan bahwa terdapat hubungan antara personal hygiene dan anemia pada wanita usia subur.References
Akmal, S. C., Semiarty, R., & Gayatri, G. (2013). Hubungan Personal hygiene Dengan Kejadian Skabies Di Pondok Pendidikan Islam Darul Ulum, Palarik Air Pacah, Kecamatan Koto Tangah Padang Tahun 2013. Jurnal Kesehatan Andalas,. https://doi.org/10.25077/jka.v2i3.1 59
Camaschella, C. New Insights Into Iron Deficiency and Iron Deficiency Anemia. Blood Reviews. 31,225-233 (2017).
Data. Lancet Glob Health. 1,e16-25 (2013).Balitbangkes RI. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Jakarta: Balitbangkes, 2018
Deshpande, N.S., Devkinandan, K., Sharad, A. &Shishir, D. Prevalence of Anemia in AdolescentGirls and Its Co-Relation With DemographicFactors. International Journal of Medicine andPublic Health. 3, 235-239 (2013).World Health Organization. World Health Statistics. (2015) available from: www.who.int/nutrition.
Dian P,2023. Karakteristik sosiodemografi, pengetahuan dan praktik personal higiene dengan kejadian anemia pada remaja putri. https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/MKI/article/view/9334Idar,
Hidayah, N. (2016). Analysis of Risk Factros of Anaemia Among Women in Reproductive Age in Jepang Pakis Village Kudus District. Analisis Faktor Penyebab Anemia Wanita Usia Subur Di Desa Jepang Pakis Kabupaten Kudus.ISSN 2407-9189
Jimenez, K., Stefanie, K.D. & Christoph, G.Management of Iron Deficiency Anemia.Gastroenterology & Hepatology. 11, 241-250 (2015evens, G.A., Mariel, M.F., Luz, M.D.R.,Christopher, J.P., Seth, R.F., Francesco, B., Juan,P.P.R., Zulfiqar, A,B. & Majid, E. Global,Regional, and National Trends in HaemoglobinConcentration and Prevalence of Total andSevere Anaemia in Children and Pregnant
Saha j. (2018). study of the impact of hygiene and health education as an effort to control iron deficiency anemia.
Sahana ON, Sumarmi S. Hubungan Asupan Mikronutrien dengan Kadar Hemoglobin pada Wanita Usia Subur (WUS). Media Gizi Indonesia. 2015;10(2):184–91.
Setianingsih, W., & Trihadi, D. (2017). Berbagai Faktor Resiko Anemia Pada Remaja Putri. http://eprints.undip.ac.id/58032/.
Siregar NH. Hubungan Personal hygiene dengan Kejadian Penyakit Kulit pada Santri di Pondok Pesantren Darul Arafahraya Medan [Internet] [Skripsi]. [Medan]: Universitas Sumatera Utara; 2020 [cited 2024 June 21]. Available from: https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/28964)
Stevens, G.A., Mariel, M.F., Luz, M.D.R.,Christopher, J.P., Seth, R.F., Francesco, B., Juan,P.P.R., Zulfiqar, A,B. & Majid, E. Global,Regional, and National Trends in HaemoglobinConcentration and Prevalence of Total andSevere Anaemia in Children and Pregnant andNon-Pregnant Women For 1995–2011:A Systematic Analysis of PopulationRepresentative
Suci a, 2023. Hubungan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dengan Kadar Hemoglobin dan Feritin Serum pada Remaja. https://e-journal.unair.ac.id/AMNT/article/download/27477/24077/201056.
World Health Organization. World Health Statistics. (2015) available from: www.who.int/nutrition.
Wulandari, A. (2018). Hubungan Personal hygiene dan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Skabies pada Santri di Pesantren Ulumul Qur’an Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah. Global Health Science. http://jurnal.csdforum.com/index.p hp/ghs
Yuwono E, Suryawan IWB, Sucipta AAM.Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia pada Anak Usia 6-59 Bulan di RSUD Wangaya, Denpasar, Bali, Indonesia Tahun 2019. Intisari Sains Medis. 2020;11(1):75–80
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Meda Yuliani, Sri Lestari Kartikawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).