PENGARUH TERAPI BERMAIN PAPER TOYS TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS PADA ANAK PRA SEKOLAH
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i2.32289Keywords:
Terapi Bermain Paper Toys, Motorik Halus, Anak Pra SekolahAbstract
Perkembangan motorik halus pada anak prasekolah merupakan aspek penting dalam pertumbuhan yang mempengaruhi kemampuan mereka untuk melakukan tugas-tugas sehari-hari. Masalah utama yang dihadapi adalah kurangnya metode efektif untuk meningkatkan keterampilan motorik halus pada usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh terapi bermain paper toys terhadap perkembangan motorik halus pada anak prasekolah di TK Ra Miftahul Huda. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen dengan pendekatan one-group pre-test and post-test design. Populasi penelitian terdiri dari semua anak prasekolah di TK Ra Miftahul Huda, dengan sampel sebanyak 30 anak yang dipilih melalui teknik simple random sampling. Variabel independen adalah terapi bermain paper toys, sedangkan variabel dependen adalah perkembangan motorik halus anak. Data dikumpulkan menggunakan lembar observasi dan instrumen penilaian perkembangan motorik halus anak. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji Wilcoxon untuk menguji perbedaan antara pre-test dan post-test. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pada perkembangan motorik halus anak setelah dilakukan intervensi terapi bermain paper toys. Sebelum intervensi, mayoritas anak berada pada kategori “Mulai Berkembang”, sedangkan setelah intervensi, sebagian besar anak mencapai kategori “Berkembang Sesuai Harapan” atau “Berkembang Sangat Baik”. Nilai Asymp Sig (2-tailed) sebesar 0,000 menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara pre-test dan post-test. Terapi bermain paper toys terbukti dapat meningkatkan perkembangan motorik halus pada anak prasekolah secara signifikan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan permainan kreatif seperti paper toys dapat menjadi metode intervensi yang efektif untuk mendukung perkembangan motorik halus pada anak usia dini.References
A’yunin, Q. (2023). Pengaruh Permainan Papercraft Terhadap Kreativitas pada Anak Usia Dini. PAUD Lectura: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 45–54. https://doi.org/10.31849/paud-lectura.v
Adatul, R., Puspita, A., Abelia, N., Apriliani, R., Agama, I., & Al-qur, I. (2023). Perkembangan Kognitif dan Motorik Anak Usia Dini melalui Pendekatan Pembelajaran. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(4).
Hasanah, U. (2016). Pengembangan Kemampuan Fisik Motorik Melalui Permainan Tradisional Bagi Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak, 5(1), 717–733. https://doi.org/10.21831/jpa.v5i1.12368
Hidayati, L., & Yulsyofriend, Y. (2022). Perkembangan Motorik Halus Anak Pada Sentra Seni Dan Kreativitas Di Taman Kanak Kanak Islam Raudhatul Jannah Kota Payakumbuh. Jurnal Family Education, 2(2), 207–219. https://doi.org/10.24036/jfe.v2i2.60
Karmila, W. (2022). Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Menggunting Polaris di Kelompok A TK Muslimat NU Kedungwuni Kabupaten Pekalongan. AUDIENSI: Jurnal Pendidikan Dan Perkembangan Anak, 1(1), 36–49. https://doi.org/10.24246/audiensi.vol1.no12022pp36-49
Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi, dan Intervensi DIni Tumbuh Kembang Anak, (2018).
Kuswanto, & Ardiani, H. (2022). Pengaruh Terapi Bermain Papercraft Terhadap Perkembangan Motorik Halus Pada Anak Prasekolah Usia 4-6 Tahun. Jurnal Keperawatan, 14(4), 1009–1016.
A’yunin, Q. (2023). Pengaruh Permainan Papercraft Terhadap Kreativitas pada Anak Usia Dini. PAUD Lectura: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 45–54. https://doi.org/10.31849/paud-lectura.v
Adatul, R., Puspita, A., Abelia, N., Apriliani, R., Agama, I., & Al-qur, I. (2023). Perkembangan Kognitif dan Motorik Anak Usia Dini melalui Pendekatan Pembelajaran. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(4).
Hasanah, U. (2016). Pengembangan Kemampuan Fisik Motorik Melalui Permainan Tradisional Bagi Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak, 5(1), 717–733. https://doi.org/10.21831/jpa.v5i1.12368
Hidayati, L., & Yulsyofriend, Y. (2022). Perkembangan Motorik Halus Anak Pada Sentra Seni Dan Kreativitas Di Taman Kanak Kanak Islam Raudhatul Jannah Kota Payakumbuh. Jurnal Family Education, 2(2), 207–219. https://doi.org/10.24036/jfe.v2i2.60
Karmila, W. (2022). Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Menggunting Polaris di Kelompok A TK Muslimat NU Kedungwuni Kabupaten Pekalongan. AUDIENSI: Jurnal Pendidikan Dan Perkembangan Anak, 1(1), 36–49. https://doi.org/10.24246/audiensi.vol1.no12022pp36-49
Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi, dan Intervensi DIni Tumbuh Kembang Anak, (2018).
Kuswanto, & Ardiani, H. (2022). Pengaruh Terapi Bermain Papercraft Terhadap Perkembangan Motorik Halus Pada Anak Prasekolah Usia 4-6 Tahun. Jurnal Keperawatan, 14(4), 1009–1016.
Nawangsari, H., Tripuspitsari, M., & Putrayana, M. (2023). Pengaruh Penggunaan Media Origami Terhadap Peningkatan Perkembangan Motorik Halus Pada Anak Usia Dini Di Paud Desa Banjartanggul. Jurnal Keperawatan, 21(1), 22–30.
Nurjanah, N., Suryaningsih, C., & Putra, B. D. A. (2017). Pengaruh Finger Painting Terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Prasekolah. Jurnal Keperawatan BSI, 5(2), 65–73.
Nurjannah, D. (2018). Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Anak Kelompok A Melalui Kegiatan Bermain Papercraft (Penelitian Tindakan di Kelompok A TK Alam Rizkia, Cimpaeun-Tapos, Depok, 2017). Universitas Nusantara PGRI Kediri, 13(1), 1–12.
Putri, R. K., Abubakar, S. R., & Hidayah, A. N. (2023). MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MEMBENTUK PLASTISIN DI KELOMPOK B TK MUTIARA BUNDA SULAWESI TENGAH. Jurnal Riset Golden Age PAUD UHO, 6(2), 151–158.
Riantika, E., Palupi, R., Utami, W., & Munfarida, A. I. (2023). PENGARUH KOMBINASI TERAPI BERMAIN PLAYDOUGH DAN ORIGAMI DALAM PENINGKATAN KONSENTRASI BELAJAR PADA ANAK HIPERAKTIF. Jurnal Insan Cendekia, 10(3), 160–171.
Riza, M., & Swaliana, A. (2018). Deteksi perkembangan kompetensi motorik anak. Jurnal As-Salam, 2(3), 42–51.
Roslianti, E., Firmansyah, A., Nugraha, Y., Asmara, A. N., Maulidiyah, H., Monika, H., Fitriani, R., & Falah, S. A. (2022). Peningkatan Motorik Halus melalui Kegiatan Melipat Kertas Origami di PAUD Kober Cempaka. Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK), 4(3), 419. https://doi.org/10.36565/jak.v4i3.375
Rusdyana, R., & Kristiana, N. (2015). Papertoys Sebagai Media Belajar Cerita Rakyat Untuk Anak TK Bina Insani. Pendidikan Seni Rupa, 3(1), 29–37.
Rusmini, Emilyani, D., Cembun, Fathoni, A., & Darwissusanto. (2023). Perkembangan Motorik Halus Pada Anak Usia Prasekolah (3-<6 Tahun) di TK Dharma Pertiwi Penujak Kecamatan Praya Barat Lombok Tengah. Journal of Excellent Nursing Students (JENIUS), 1(2), 1–10.
Saputro, H., & Fazrin, I. (2017). Anak Sakit Wajib Bermain di Rumah Sakit. In Sukarejo FORIKES.
Soleha, W., Sjamsir, H., & Mulawarman, U. (2022). Upaya Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Menjahit Pada Anak Kelompok B TK IT Al-Munawwarah Long Kali Tahun Pelajaran 2021/2022. Borneo Educational Management and Research Journal, 3(1), 26–32.
Ulandary, Y., & Shodiq. (2020). Melatih Motorik Halus Anak Autis Melalui Terapi Bermain. Jurnal Pendidikan Khusus, 19(1), 54–60.
Virianingsih, P., Tegeh, I. M., & Ujianti, P. R. (2021). Alat Permainan Edukatif Maze Dua Sisi (MADASI) untuk Menstimulasi Keterampilan Sensori Motorik Anak. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 9(1), 117. https://doi.org/10.23887/paud.v9i2.33864
Wahyuni, F., & Azizah, S. M. (2020). Bermain dan Belajar pada Anak Usia Dini. Al-Adabiya: Jurnal Kebudayaan Dan Keagamaan, 15(01), 161–179. https://doi.org/10.37680/adabiya.v15i01.257
WHO. (2019). Health SDG Profile: Indonesia.
Yulianto, D., & Awalia, T. (2017). Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Montase Pada Anak Kelompok B Ra Al-Hidayah Nanggungan Kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk Tahun Pelajaran 2015/2016. Pinus, 2(2), 118–123.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Florinda Lavore Helena Soares, Ika Arum Dewi, Yuniar Angelia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).