KORELASI TINGKAT KECUKUPAN KONSUMSI ZAT GIZI DENGAN KEJADIAN STUNTING DI PUSKESMAS PULANG PISAU, KABUPATEN PULANG PISAU

Authors

  • Sandliati Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Indonesia Maju
  • Mohamad Subuh Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Indonesia Maju

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i2.31859

Keywords:

stunting, asupan makan, kecukupan energi, kecukupan protein, kecukupan lemak, kecukupan karbohidrat

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara tingkat kecukupan konsumsi energi, protein, lemak, dan karbohidrat dengan kejadian stunting pada anak usia 0-24 bulan (baduta) di wilayah Puskesmas Pulang Pisau, Kabupaten Pulang Pisau. Studi ini menggunakan metode analitik observasional dengan desain cross-sectional, dengan teknik pengambilan sampel acak. Pengumpulan data dilakukan dengan mengukur tinggi badan, wawancara, dan pengisian kuesioner. Data asupan zat gizi dihitung dengan recall 24 jam sebelum survei untuk mengetahui jumlah konsumsi energi, protein, lemak, dan karbohidrat pada anak baduta dengan stunting dan anak baduta yang memiliki tinggi badan normal dihitung menggunakan aplikasi Nutrisurvey dengan Database Pangan Indonesia. Semua uji dianalisis dengan menggunakan uji chi-square untuk mengetahui korelasi tingkat kecukupan asupan zat gizi, termasuk energi, protein, lemak, dan karbohidrat pada anak bawah dua tahun (baduta). Analisis menggunakan uji statistik Chi-square. Hasil penelitian, menunjukkan terdapat hubungan lemak pada kejadian anak baduta stunting (p < 0,05), dan tidak ada hubungan asupan energi, protein dan karbohidrat dengan kejadian anak baduta stunting (p > 0,05). Kesimpulan, anak baduta dengan asupan makanan yang adekuat berhubungan dengan kejadian stunting pada keluarga baduta. Baduta perlu asupan zat gizi seimbang untuk mencegah terjadinya stunting melalui peningkatan pengetahuan gizi ibu.

References

Ayesha, K. et. al. (2020). Gaya Hidup Dalam Mengonsumsi Sayur Dan Buah Serta Tingkat Kecukupan Gizi Anak Usia Sekolah Dasar Di Kota Metro. JIIA, 8, 439–445.

Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan, K. K. R. I. (n.d.). Buku Saku Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022. Retrieved February 22, 2023, from https://www.badankebijakan.kemkes.go.id/buku-saku-hasil-survei-status-gizi-indonesia-ssgi-tahun-2022/

Basri, H., Hadju, V., Zulkifli, A., Syam, A., Ansariadi, Stang, Indriasari, R., & Helmiyanti, S. (2021). Dietary diversity, dietary patterns and dietary intake are associated with stunted children in Jeneponto District, Indonesia. Gaceta Sanitaria, 35, S483–S486. https://doi.org/10.1016/j.gaceta.2021.10.077

Bridgman, G., & von Fintel, D. (2022). Stunting, double orphanhood and unequal access to public services in democratic South Africa. Economics and Human Biology, 44. https://doi.org/10.1016/j.ehb.2021.101076

Ermawati, et. al. (2020). The Association Between Macronutrient Intake With Stunting Incidence In Children Aged 24-59 Months In Ikur Koto Primary Health Center of Padang . 1st Annual Conference of Midwifery, Sciendo, 91–100.

Gelli, A., Margolies, A., Santacroce, M., Roschnik, N., Twalibu, A., Katundu, M., Moestue, H., Alderman, H., & Ruel, M. (2018). Using a Community-Based Early Childhood Development Center as a Platform to Promote Production and Consumption Diversity Increases Children’s Dietary Intake and Reduces Stunting in Malawi: A Cluster-Randomized Trial. Journal of Nutrition, 148(10), 1587–1597. https://doi.org/10.1093/jn/nxy148

Haileselassie, M., Redae, G., Berhe, G., Henry, C. J., Nickerson, M. T., & Mulugeta, A. (2022). The influence of fasting on energy and nutrient intake and their corresponding food sources among 6-23 months old children in rural communities with high burden of stunting from Northern Ethiopia. Nutrition Journal, 21(1). https://doi.org/10.1186/s12937-022-00759-z

Ismawati, R., Soeyonoa, R. D., Romadhoni, I. F., & Dwijayanti, I. (2020). Nutrition intake and causative factor of stunting among children aged under-5 years in Lamongan city. Enfermeria Clinica, 30, 71–74. https://doi.org/10.1016/j.enfcli.2019.10.043

Kaimila, Y., Divala, O., Agapova, S. E., Stephenson, K. B., Thakwalakwa, C., Trehan, I., Manary, M. J., & Maleta, K. M. (2019). Consumption of animal-source protein is associated with improved height-for-age Z scores in rural malawian children aged 12–36 months. Nutrients, 11(2). https://doi.org/10.3390/nu11020480

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2019). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019 tentang Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia. 1–33.

Kementrian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). (2021). Rencana Aksi Nasional Pangan dan Gizi 2021-2024. Https://Bappeda.Kaltimprov.Go.Id/Storage/Data-Paparans/November2022/V41NH0WHijXcycQRqTkV.Pdf, 1–102.

Lewis, A., Smit, Y., Marais, M., & Nel, D. G. (2022). Food provision in early childhood development centres in Harare, Zimbabwe. SAJCH South African Journal of Child Health, 16(4), 198–204. https://doi.org/10.7196/SAJCH.2022.v16i4.1910

Mengiste, L. A., Worku, Y., Aynalem, Y. A., & Shiferaw, W. S. (2020). Prevalence of Stunting and Its Associated Factors Among Children Aged 6–59 Months in Angolela Tera District, Northeast Ethiopia. Nutrition and Dietary Supplements, Volume 12, 311–319. https://doi.org/10.2147/nds.s287232

Susindra, Y. , et. al. (2020). Korelasi Faktor Sosial Ekonomi dan Tingkat Konsumsi Zat Gizi dengan Kejadian Stunting. Jurnal Kesehatan, Vol. 8(No. 2), 124–133.

Tadesse, S. E., & Mekonnen, T. C. (2020). Prevalence and Associated Factors of Stunting Among Children Aged 6–59 Months in Delanta District; North East Ethiopia. Nutrition and Dietary Supplements, Volume 12, 41–48. https://doi.org/10.2147/nds.s237407

Tessema, M., Gunaratna, N. S., Brouwer, I. D., Donato, K., Cohen, J. L., McConnell, M., Belachew, T., Belayneh, D., & Groote, H. De. (2018). Associations among high-quality protein and energy intake, serum transthyretin, serum amino acids and linear growth of children in Ethiopia. Nutrients, 10(11). https://doi.org/10.3390/nu10111776

Tri Wahyudi, C., Florensia, L., Keperawatan, J., & Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, U. (2021). Seminar Nasional Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat 2021 Pengembangan Ekonomi Bangsa Melalui Inovasi Digital Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Jakarta.

Wulandary W, et al. (2021). Nutrition Intake and Stunting of Under-Five Children in Bogor West Java, Indonesia. HSOA Journal of Food Science and Nutrition, 7, 1–6.

Yuliantini, E., Kamsiah, K., Maigoda, T. C., & Ahmad, A. (2022). Asupan makanan dengan kejadian stunting pada keluarga nelayan di Kota Bengkulu. AcTion: Aceh Nutrition Journal, 7(1), 79. https://doi.org/10.30867/action.v7i1.579

Downloads

Published

2024-08-30

How to Cite

Sandliati, & Subuh, M. . (2024). KORELASI TINGKAT KECUKUPAN KONSUMSI ZAT GIZI DENGAN KEJADIAN STUNTING DI PUSKESMAS PULANG PISAU, KABUPATEN PULANG PISAU. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 8(2), 4518–4528. https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i2.31859