HUBUNGAN ANTARA KECUKUPAN YODIUM DALAM URIN DENGAN TINGGI BADAN PADA ANAK DI SEKOLAH DASAR OMBEN 2
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i2.31371Keywords:
Ekskresi Yodium Urin (EYU), tinggi badanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui dan menganalisis apakah terdapat hubungan antara kecukupan yodium dalam urin dengan tinggi badan pada anak di Sekolah Dasar Omben 2. Kecukupan terhadap mineral yodium didalam tubuh merupakan faktor penting dalam proses pertumbuhan dan perkembangan anak. Yodium diperlukan sebagai fungsi tiroid yang optimal yang berperan dalam regulasi metabolisme serta pertumbuhan. Anak-anak merupakan kelompok rentan terhadap kekurangan yodium, karena kebutuhan yodium mereka yang lebih tinggi selama masa pertumbuhan. Penelitian ini menggunakan metode analisis observasional dengan pendekatan cross sectional pada 41 anak kelas 5 Sekolah Dasar Omben 2. Kadar Ekskresi Yodium Urin (EYU) diperoleh dari analisis di Labkesmas Magelang dengan metode spektrofotometer. Data antropometri tinggi badan diperoleh dari pengukuran tinggi badan anak menggunakan microtoise dengan ketelitian 0,1 cm. Analisa data menggunakan Uji Spearman. Dari hasil uji Spearman pada penelitian ini didapatkan nilai p 0,510 > 0,05 Hasil tersebut menunjukkan bahwa Ho diterima dan Ho ditolak yang artinya tidak terdapat hubungan antara kecukupan yodium dalam urin dengan tinggi badan pada anak di Sekolah Dasar Omben 2. Dapat dilihat pada nilai r -0,107 hubungan sangat lemah dan arah hubungan menunjukkan negatif maka hubungan kedua variabel tersebut tidak searah. Artinya jika EYU meningkat, maka Tinggi Badan akan menurun. Temuan pada penelitian ini yaitu tidak terdapat hubungan antara kecukupan yodium dalam urin dengan tinggi badan pada anak di Sekolah Dasar Omben.References
Diananda. (2016). Perbedaan Ekskresi Yodium Urin (Eyu) Dan Tinggi Badan Anak Sekolah Dasar Di Kecamatan Ngadirejo Kabupaten Temanggung Dengan Kecamatan Semarang Utara Kota Semarang. Journal of Nutrition College, 5(3), 222–227.
Dianne. (2017). Hubungan Penyakit Gondok Dengan Prestasi Belajar Dan Tinggi Badan Anak Madrasah Ibtidaiyah Negeri (Min) Korong Gadang Kecamatan Kuranji Kota Padang. Majalah Kedokteran Andalas, Vol.32(2), 160–166.
Frey, S., Gérard, M., Guillot, P., Wargny, M., Bach-Ngohou, K., Bigot-Corbel, E., Renaud Moreau, N., Caillard, C., Mirallié, E., Cariou, B., & Blanchard, C. (2024). Parathyroidectomy Improves Bone Density in Women With Primary Hyperparathyroidism and Preoperative Osteopenia. The Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism, 109(6), 1494–1504. https://doi.org/10.1210/clinem/dgad718
Harvard Nutrition. (2021). 2024. https://www.riotinto.com/404#main-search_q=Documents Rt_2016_Annual_Report%0Ahttp://files/1381/404.html
Irwan, S. (2017). EFFECT OF THE USE OF SALT IODIZED THE FAMILY OF HIGH FIVES. Jurnal Keehatan Ilmiah Nasuwakes, 10(1), 88–96.
Kemenkes RI. (2023). Gaky (Gangguan Akibat Kurang Yodium).
Lathifah, N., & Sumarmi, S. (2018). Related Factors with School Age Children’s Iodine Status in Indonesia. Jurnal Berkala Epidemiologi, 6(2), 147. https://doi.org/10.20473/jbe.v6i22018.147-156
Mahardika, P. T. N., Suyatno, & Kartini, A. (2019). Perbedaan Kadar Ekskresi Yodium Urin (EYU), Konsumsi Garam Beryodium, dan Tinggi Badan Anak Baru Sekolah (TBABS). Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 7(1), 304–313.
Mauluddin, M. I., & Hartono, S. (2019). Identifikasi Maturasi Fisik Anak Usia 10-14 Tahun dengan Metode Mirwald Gender-Specific Regression Algorithms pada Atlet Putra Klub Renang Surabaya. Jurnal Kesehatan Olahraga, 7(2), 239–244. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kesehatan-olahraga/article/view/28055%0Ahttps://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kesehatan-olahraga/article/view/28055/25669
Riska Nugraeni. (2013). Hubungan Status Yodium (Tsh, Ft4) Dengan Profil Lipid Pada Wanita Usia Subur (Wus) Di Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman. Skripsi, 0–14.
Riskesdas. (2013). Riset Kesehatan Dasar 2013. In Riset Kesehatan Dasar 2013.
Sabani, F. (2019). Perkembangan Anak - Anak Selama Masa Sekolah Dasar (6 - 7 Tahun). Didakta: Jurnal Kependidikan, 8(2), 89–100.
Zimmermann, M. B. (2011). The role of iodine in human growth and development. Seminars in Cell and Developmental Biology, 22(6), 645–652. https://doi.org/10.1016/j.semcdb.2011.07.009
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Diana Diana, Sukma Sahadewa, Nur Khamidah, Sri Lestari Utami
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).