FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN ISO 14001

Authors

  • Elza Muthia Septanti Kesehatan Lingkungan Universitas Diponegoro
  • Tri Joko Kesehatan Lingkungan Universitas Diponegoro
  • Onny Setiani Kesehatan Lingkungan Universitas Diponegoro

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i2.30934

Keywords:

Faktor Faktor, ISO 14001, Pengaruh, Penerapan Sistem Manajemen Lingkungan

Abstract

Lingkungan menjadi prioritas internasional sejak Konferensi Lingkungan Stockholm 1972 dan KTT Bumi 1992. Setelah KTT Pembangunan Berkelanjutan Dunia (WSSD) 2002, berbagai mekanisme pengelolaan lingkungan telah didirikan. Isu lingkungan kini menjadi fokus perusahaan, terutama dalam industri yang berdampak besar pada ekologi. Polusi industri ini, bersama dengan polusi perkotaan dan penggunaan bahan kimia, mengancam kesehatan dan kesejahteraan manusia. Di Indonesia, kebijakan keberlanjutan mengharuskan perusahaan mengendalikan polusi dan memelihara fungsi ekologis, didukung oleh Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 yang menuntut informasi valid tentang perlindungan lingkungan. Perusahaan diharuskan memenuhi standar kualitas lingkungan, yang mendorong adopsi langkah hijau seperti standar ISO-14001. Standar ini membantu perusahaan publik beroperasi ramah lingkungan dan mengurangi dampak perubahan iklim, serta meningkatkan nilai perusahaan dan daya saing. ISO-14001 diterapkan oleh 307.059 perusahaan secara global pada 2018, dengan 1.944 di Indonesia. Ini menunjukkan peran penting ISO-14001 dalam strategi industri hijau, mengurangi risiko pencemaran, dan mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dan bertanggung jawab. Implementasi efektif ISO-14001 memastikan kepatuhan terhadap standar tertinggi dalam menjaga keamanan dan kesehatan masyarakat, serta pelestarian lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi implementasi ISO 14001 di berbagai negara. Metode yang digunakan adalah metode literature review berdasarkan jurnal terkait dari tahun 2014 hingga 2024. Berdasarkan hasil tinjauan, ISO 14001 telah membantu dalam mengurangi emisi dan meningkatkan produktivitas serta efisiensi perusahaan.

References

Budi, I. Y., Karuniasa, M., & Nurcahyo, R. (2020). Effectiveness of ISO 14001: 2015 implementation in small and medium enterprises (case study: a laundry machine industry SME in Bantul Yogyakarta). Earth and Environmental Science.

Fauzi, L. C. (2019). Review: Analisis Pengaruh Sertifikasi ISO Sebagai Sistem Manajemen Mutu terhadap Kinerja Perusahaan. Farmaka, 17(1), 144–150.

Helmina, Sutomo, I., & Respati, N. (2022). Empirical Examination of Green Industry Strategy through ISO-14001 on Firm Value: Mediating Roles of Profitability and Leverage. International Journal of Sustainable Development and Planning, 17(5), 1417-1424.

Johnstone, L., & Hallberg, P. (2020). ISO 14001 adoption and environmental performance in small to medium sized enterprises. Journal of Environmental Management.

Mahzun, R., Thamrin, Bahruddin, & Nofrizal. (2020). Effect of Ecological, Economic and Social Factors on the Implementation of ISO 14001 Environmental Management System in Heavy Industries in Indonesia. International Journal of Energy Economics and Policy, 10(6), 469-475.

Mosgaard, M., Bundgaard, A., & Kristensen, H. (2022). ISO 14001 practices – A study of environmental objectives in Danish organizations. Journal of Cleaner Production.

Munandar, A. I., Khoriyah, S., & Aprilasani, Z. (2021). Stakeholders’ perception model on environmental management system in Indonesia. Earth and Environmental Science.

Muzanni, A., et al. (2022). Review of Environmental Management System Implementation in The Oil and Gas Company in Indonesia. Earth and Environmental Science.

Nurkhaeriyah, F. R., Nurcahyo, R., & Dachyar, M. (2019). Descriptive Relationship Analysis Between the Program for Pollution Control Evaluation and Rating (PROPER) and ISO 14001. Materials Science and Engineering

Sam, A., & Song, D. (2022). ISO 14001 certification and industrial decarbonization: An empirical study. Journal of Environmental Management.

Susanto, A., & Mulyono, N. B. (2018). Risk Assessment Method for Identification of Environmental Aspects and Impacts at Ore Processing Industry in Indonesia. Journal of Ecological Engineering, 19(2), 72-80.

Syam, S., Arlianti, L., Rismaningsih, F., & Khamaludin. (2021). Penciptaan Green Industri Melalui Pelatihan ISO 14001:2015 Sistem Manajemen Lingkungan Pada Karyawan Industri Manufaktur di Kawasan Industri Manis Tangerang. Journal of Community Service and Engagement, 01(02), 44–51.

Rachman, F., & Rosdiana, Y. (2019). Analisis Penerapan Sistem Manajemen Lingkungan terhadap Kinerja Lingkungan pada Rumah Sakit di Kota Bandung. In Kajian Akuntansi. Universitas Islam Bandung. pp. 36–44.

Tanaya, R., & Panjaitan, T. W. S. (2015). Persiapan Implementasi ISO 14001 pada CV. ABC. Jurnal Titra, 3(2), 143–150.

Yoshana, A., Putra, M. F., & Ulina, N. S. (n.d.). Gap Analysis Implementasi ISO 14000:2015 pada PT. SAS International. Jurnal Teknologi dan Manajemen.

Downloads

Published

2024-08-24

How to Cite

Septanti, E. M. ., Joko, T. ., & Setiani, O. . (2024). FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN ISO 14001. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 8(2), 4041–4051. https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i2.30934