PERAN DUKUNGAN MANAJEMEN RUMAH SAKIT TERHADAP PENERAPAN PELAPORAN INSIDEN KESELAMATAN PASIEN DI RUMAH SAKIT
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i1.25565Keywords:
insiden keselamatan pasien, perawat, hambatanAbstract
Data Insiden Keselamatan Pasien di RS X menunjukkan penurunan signifikan dalam jumlah laporan dari tahun 2021 hingga 2023. Penurunan ini menjadi perhatian serius karena keselamatan pasien merupakan prioritas utama dalam pelayanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan penurunan tersebut dan memberikan masukan kepada manajemen RS X untuk langkah-langkah tindak lanjut. Penelitian ini menggunakan pendekatan mixed methods kuantitatif dan kualitatif dengan desain eksplanatori sekuensial. Populasi yang diteliti adalah staf perawat di berbagai unit pelayanan yang dipilih secara acak proporsional. Metode penelitian kuantitatif melibatkan analisis data jumlah laporan insiden dan karakteristik responden, sedangkan metode kualitatif melibatkan wawancara dengan 5 responden untuk mendapatkan pemahaman lebih dalam tentang hambatan-hambatan dalam pelaporan insiden. Penurunan jumlah laporan insiden keselamatan pasien di RS X terjadi secara signifikan dari tahun 2021 hingga 2023. Meskipun sudah diperkenalkan aplikasi berbasis digital untuk pelaporan insiden pada tahun 2023, jumlah laporan tetap mengalami penurunan. Analisis data menunjukkan bahwa mayoritas responden adalah perempuan (80%) dengan kelompok usia 30-40 tahun mendominasi (65%). Sebagian besar responden (50%) dapat bekerja sama secara efektif dalam situasi mendesak, menunjukkan fleksibilitas tim yang baik. Namun, hanya 32% responden yang merasa mendapat dukungan yang memadai dari manajemen unit, terutama dalam pengakuan dan pujian terhadap pelaporan insiden yang sesuai prosedur keselamatan pasien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa faktor yang menyebabkan penurunan jumlah laporan insiden keselamatan pasien di RS X, termasuk kurangnya dukungan manajemen dan kurangnya tindak lanjut terhadap pelaporan insiden. Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah lebih lanjut untuk meningkatkan sistem pelaporan dan mendukung peran manajemen dalam memastikan keselamatan pasien di RS X.References
Astuti, R. (2021). Evaluasi Pelaksanaan Sistem Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien (Incident Reporting) Oleh Petugas Kesehatan Di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin. UNIVERSITAS HASANUDDIN.
Brunsveld-Reinders, A. H., Arbous, M. S., De Vos, R., & De Jonge, E. (2016). Incident and error reporting systems in intensive care: a systematic review of the literature. International Journal for Quality in Health Care, 28(1), 2–13. https://doi.org/10.1093/intqhc/mzv100
Harsul, W., Syahrul, S., & Majid, A. (2018). Penerapan Budaya Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien di Sebuah RSU Daerah Provinsi Sulawesi Selatan. Panrita Abdi-Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 2(2), 119–126. https://doi.org/https://doi.org/10.20956/pa.v2i2.3656
Pedoman Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien (IKP), (2015).
Komite Keselamatan Pasien Rumah Sakit. (2015). Pedoman Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien (IKP).
Komite Mutu Rumah Sakit. (2022). Laporan Insiden Keselamatan Pasien Komite Mutu tahun 2021-2022.
Rees, P., Edwards, A., Panesar, S., Powell, C., Carter, B., Williams, H., Hibbert, P., Luff, D., Parry, G., Mayor, S., Avery, A., Sheikh, A., Donaldson, S. L., & Carson-Stevens, A. (2015). Safety Incidents in the Primary Care Office Setting. PEDIATRICS, 135(6), 1027–1035. https://doi.org/10.1542/peds.2014-3259
Peraturan Menteri Kesehatan no.11 tentang Keselamatan Pasien, Pub. L. No. 11 (2017).
World Health Organization. (2018). Continuity and coordination of care: a practice brief to support implementation of the WHO Framework on integrated people-centred health services. World Health Organization.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Intan Kamala, Hartati Hartati, Rira Fauziah Hasibuan, Lailatul Husni, Rafika Aini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).