HUBUNGAN USIA DAN LAMA MENIKAH TERHADAP KEBERHASILAN PROGRAM BAYI TABUNG DI RSUD. DR SOETOMO SURABAYA DAN RSIA PUTRI KLINIK TIARA CITA SURABAYA

Authors

  • Nur Ayafida Putri Trianto Universitas Airlangga
  • Ashon Sa’adi Universitas Airlangga
  • Endyka Erye Frety Universitas Airlangga

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i3.25308

Keywords:

In vitro fertilization, lama menikah, usia

Abstract

Infertilitas merupakan ketidakmampuan pasangan untuk mencapai kehamilan selama setidaknya satu tahun ketika melakukan hubungan intim tanpa menggunakan alat kontrasepsi lainnya. Hasil Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (2018) mengatakan, pada tahun 2017 angka infertilitas di Indonesia adalah 12%-22% dari total populasi usia reproduksi, sebanyak 15% kasus terjadi pada wanita usia subur . Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan usia dan lama kawin pada pasangan suami istri terhadap keberhasilan program bayi tabung di Klinik Graha Amerta RSUD Dr. Soetomo dan RSIA Putri Klinik Tiara Cita Surabaya Tahun 2022. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Sampelnya adalah wanita yang mengikuti program bayi tabung di Klinik Fertilitas Graha Amerta RSUD Dr. Soetomo dan RSIA Putri Klinik Tiara Cita Surabaya Tahun 2022 yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi dengan menggunakan total sampling dengan jumlah 121 responden. Istrumen penelitian menggunakan data sekunder yang bersumber dari rekam medis pasien kemudian dianalisis menggunakan uji statistik non parametrik. Responden pada penelitian ini sebagian besar berusia 35-39 tahun, menikah > 5 tahun, kadar serum ?-Hcg <25 mIU/mL, kadar progesteron <80 nmol/L, dan gagal program IVF. Analisis uji mann whitney menunjukkan ada hubungan secara signifikan antara usia dengan keberhasilan program IVF (p=0,001) dan terdapat hubungan yang signifikan antara lama menikah dengan keberhasilan program IVF (p=0,015). Kesimpulan pada penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan antara usia dan lama menikah dengan keberhasilan program IVF, dukungan keluarga dan health belief dengan pemberian ASI eksklusif dimana  health belief  adalah yang paling dominan.

References

Akbar, A. (2020) ‘Gambaran Faktor Penyebab Infertilitas Pria Di Indonesia?: Meta Analisis’, Jurnal Pandu Husada, 1(2), pp. 66. Available at: https://doi.org/10.30596/jph.v1i2.4433.

Amelia, P. (2018) Buku Ajar Biologi Reproduksi. Umsida Press. Available at: https://doi.org/10.21070/2018/978-602-5914-12-6.

Ayda, M., & Hendriani, W. (2023) 'penerimaan Diri Terhadap Infertilitas: Studi Pada Perempuan Yang Gagal Menjalani Program Bayi Tabung. Jurnal Ilmu Psikologi dan Kesehatan (SIKONTAN)', 1(3), 171-184.

Bayer, S., Alper, M. dan Penzias, A., 2018, The Boston IVF Handbook of Infertility : A Practical Guide for Practitioners Who Care for Infertile Couples, 4th ed, Boca Raton, CRC Press.

Cimadomo, D., Fabozzi, G., Vaiarelli, A., Ubaldi, N., Ubaldi, F. dan Rienzi, L. (2018) ’Impact of Maternal Age on Oocyte and Embryo Competence’ Frontiers in Endrocinology, 9.

Fritz, M. dan Speroff, L. (2011) ‘Clinical Gynecologic Endocrinology and Infertility, 8th ed, Philadelphia, Wolters Kluwer Health’.

Departemen Obstetri Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana et al. (2021) ‘Karakteristik Faktor Penyebab Infertilitas pada Pasien yang Menjalani In-Vitro Fertilization (IVF)’, Indonesian Journal of Obstetrics & Gynecology Science, 4(1), pp. 49–55. Available at: https://doi.org/10.24198/obgynia/v4.n1.245.

Dewi, N. L. P. M. C. et al., (2022). Gambaran Faktor-Faktor Penyebab Infertilitas Dan Tingkat Keberhasilan Program Bayi Tabung Yang Diikuti Oleh Pasangan Usia Subur. Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery), 10(1), 1-8.

Dharma, N.D.W. and Budiana, I.N.G. (2019) ‘Perbedaan Gambaran Oosit Berdasarkan Kelompok Usia Pada Pasien In Vitro Fertilization Di Klinik Bayi Tabung Rsup Sanglah Denpasar’, 8.

Dhyani, I.A.D. and Kurniawan, Y. (2017) ‘Hubungan Antara Faktor-Faktor Penyebab Infertilitas Terhadap Tingkat Keberhasilan Ivf-Icsi Di Rsia Puri Bunda Denpasar Pada Tahun 2017’.

Hajishafiha, M, et al., 2009. Diagnostic value of sonohysterography in the determination of fallopian tube patency as an initial step of routine infertility assessment. J Ultrasound Med, 28(12), pp.1671-1677. He, Y, et al., 2013. First experience using 4-dimensional hysterosalpingo-contrast sonography with SonoVue for assessing fallopian tube patency. J Ultrasound Med, 32(7), pp.1233-1243. Chen, F, et al., 2017. Hysterosalpingo-contrast Sonography with four-dimensional technique for screening fallopian tubal patency: Let's make an exploration. J Minim Invasive Gynecol, 24(3), pp.407-414.

Hermartin, D., & Siregar, N. A. (2021) 'Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Infertilitas Primer Pada Masa Reproduksi Di Rsud Gunung Tua' , Jurnal Sains Riset, 11(2), 469-475.

Hidayah, N. And Hadjam, N.R. (2006) ‘Perbedaan Kepuasan Perkawinan Antara Wanita Yang Mengalami Infertilitas Primer Dan Infertilitas Sekunder’, 3(1).

Jamhariyah, J., Dian, D. And Sasmito, L. (2022) ‘Obesitas Dengan Kejadian Infertilitas Pada Wanita Usia Subur’, HEALTHY?: Jurnal Inovasi Riset Ilmu Kesehatan, 1(2), pp. 121–131. Available at: https://doi.org/10.51878/healthy.v1i2.1246.

Melani Cintia Dewi, N.L.P., Lindayani, I.K. and Yuni Rahyani, N.K. (2022) ‘Gambaran Faktor-Faktor Penyebab Infertilitas Dan Tingkat Keberhasilan Program Bayi Tabung Yang Diikuti Oleh Pasangan Usia Subur’, Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery), 10(1), pp. 1–8. Available at: https://doi.org/10.33992/jik.v10i1.1557.

Ningsih, N.F. and Nova, D. (2021) ‘Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Infertilitas Pada Wanita Usia Subur (WUS)’, Jurnal Kesehatan Tambusai, 2(1), pp.104-109.

Nugrahaini, Y.T. (2021) ‘Gambaran Resiliensi Pada Wanita Infertile Program IVF (Program Bayi Tabung) Kliik Permata Hati SRUP dr. Sardjito Yogyakarta Di Masa Pandemic Covid 19’.

van Londersloot, L., van Wely, M., Limpens, J., Bossuyt, P., Repping, S. dan van der Veen, F. (2010) ‘Predictive factors in vitro fertilization (IVF): a systematic review and meta-analysis’ , Human Reproduction Update, 16(6), pp.577-58.

Pasaribu, I. H., Rahayu, M. A., & Marlina, R. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Infertilitas Pada Wanita Di Rumah Sakit Dewi Sri Karawang. HSG Journal, 4(2), 62-73.

Penzias A, et al.,. (2020). Testing and interpreting measures of ovarian reserve: a committee opinion. Fertility and sterility, 114(6), 1151-1157.

Rahmi, E., Nuraeni, A. And Solehati, T. (2019) ‘Gambaran fungsi seksual pada wanita dengan terapi akibat kanker payudara’.

Sadler, T, W., 2019. Langman’s Medical Embriology, 14th edn, Philadelphia: Wolters Kluwer.

Sari, T. (2021) ‘Literature Review Gambaran Karakteristik Infertilitas Primer Pada Wanita Usia Subur’.

Sartika, I, et al., (2023). Faktor-faktor yang mempengaruhi kesiapan Wanita menghadapi Menopause di RT 003 RW 01 Parung Serap Kecamatan Ciledug–Kota Tangerang. JURNAL ILMIAH OBSGIN: Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan, 15(1), 104-112.

Shields, A. (2017) ' Pregnancy Diagnosis: Overview, History and Physical Examination, Laboratory Evaluation' , Retrieved: May 8, 2019

Wirastuti, I.A. (2022) ‘Strategi Pemasaran Program In Vitro Fertilization (Ivf) dengan Metode Segmenting, Targeting, and Positioning dan 4P (Product, Place, Price, Promotion) di Denpasar, Bali’, 7.

World Health Organization., 2022. Menopause [Online]. Diperoleh dari: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/menopause [Diakses: 23 Januari 2024].

Zahrowati, Z. (2018) ‘Bayi Tabung (Fertilisasi In Vitro) Dengan Menggunakan Sperma Donor dan Rahim Sewaan (Surrogate Mother) dalam Perspektif Hukum Perdata’, Halu Oleo Law Review, 1(2), p. 196. Available at: https://doi.org/10.33561/holrev.v1i2.3642.

Downloads

Published

2024-12-21

How to Cite

Trianto, N. A. P., Sa’adi, A., & Erye Frety, E. (2024). HUBUNGAN USIA DAN LAMA MENIKAH TERHADAP KEBERHASILAN PROGRAM BAYI TABUNG DI RSUD. DR SOETOMO SURABAYA DAN RSIA PUTRI KLINIK TIARA CITA SURABAYA. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 8(3), 7092–7100. https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i3.25308