PEMBEKALAN PENDIDIKAN POLITIK TERHADAP SISWA SMA NEGERI 18 MEDAN MENJADI PEMILIH RASIONAL MENJELANG PILKADA 2024

Authors

  • Tawarika M Pandiangan Universitas Negeri Medan
  • Windawati Pinem Universitas Negeri Medan
  • Alissa P Simbolon Universitas Negeri Medan
  • Samuel Sihite Universitas Negeri Medan
  • Mantasia Hasibuan Universitas Negeri Medan
  • Rahmi Siregar Universitas Negeri Medan
  • Rian TR Simanjuntak Universitas Negeri Medan

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.36931

Keywords:

Rational Voters, Political Education, 2024 Regional Elections

Abstract

Menjelang pilkada turut memunculkan upaya kampanye yang disemarakkan melalui media sosial, pendekatan lansung terhadap masyarakat dan lain sebagainya. Kekhawatiran terhadap siswa yang berstatus sebagai pemilih pemula bahwa belum matang dalam pengalaman politik termasuk pembinaan pendidikan politik akan berdampak pada perilaku memilih tindak mengandalkan rasionalitas yang baik memilih calon. Maka dari itu, penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas dengan keterlibatan peneliti langsung untuk memberi rangkaian pembinaan pendidikan politik kepada siswa di SMA Negeri 18 Medan. Tujuan penelitian ini dilakukan agar menghasilkan siswa menjadi pemilih rasional dalam Pilkada 2024. Siswa dapat memilih dengan nalar yang baik dan tidak mudah terbuai dengan pencitraan politik semata, pembohongan hingga terlibat dalam konflik politik. Siswa dapat memahami etika politik yang benar maka keputusan memilih calon di Pilkada 2024 menjadi jalan terbaik

References

Aminah, A., & Sari, N. (2019). Dampak hoax di media sosial Facebook terhadap pemilih pemula. Jurnal Komunikasi Global, 8(1), 51-61.

Grenhenson, G. (30 Nov 2023). Pemilih Muda Cenderung Mudah Berubah dan Suka Konten Politik Ringan. Diakses pada tanggal 25 September 2024. Link situs ugm.com.id : https://ugm.ac.id/id/berita/pemilih-mudacenderung-mudah-berubah-dan-suka-konten-politik-ringan/

Instruksi Presiden No. 12 Tahun 1982 tentang Pola Pembinaan dan Pengembangan Pendidikan Politik Generasi Muda.

Khoiron, M. Nur, dkk. 1999. Pendidikan Politik bagi Warga Negara (Tawaran Operasional dan Kerangka Kerja). Yogyakarta : LKIS.

Ma'aruf, A. R. S., & Putra, D. K. S. (2019). Efektivitas Penggunaan Media Sosial Instagram Terhadap Personal Branding Joko Widodo Pada Pemilih Pemula Pemilu 2019. Jurnal Ilmu Komunikasi Acta

Diurna, 15(2), 1-18.

Rahman, T., & Pd, M. (2018). Aplikasi model-model pembelajaran dalam penelitian tindakan kelas. CV. Pilar Nusantara.

Setiyono, B., Adnan, M., & Astrika, L. (2024). Gerakan Anti Korupsi: Perbandingan antara Korea Selatan dan Indonesia. Nuansa Cendekia.

Simanjuntak, N. Y. (2017). Pemantauan dalam proses penyelenggaraan pemilu. Jurnal Bawaslu, 3(3), 2443-2539.

Soerono, L. 1982. “ Pendidikan Politik dan Upaya Melestarikan Nilai dan Kepemimpinan 45 pada Sasa Warsa 60-an”. Dalam Naning, Ramdlon. 1982. Pendidikan Politik dan Regenerasi. Yogyakarta: Liberty.

Surbakti, Ramlan. 1999. Memahami Ilmu Politik. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

Sutrisno, C. (2017). Partisipasi Warga Negara Dalam Pilkada. JPK (Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan), 2(2), 36-48.

Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945.

Downloads

Published

2024-12-27

How to Cite

Pandiangan, T. M., Pinem, W., Simbolon, A. P., Sihite, S., Hasibuan, M., Siregar, R., & Simanjuntak, R. T. (2024). PEMBEKALAN PENDIDIKAN POLITIK TERHADAP SISWA SMA NEGERI 18 MEDAN MENJADI PEMILIH RASIONAL MENJELANG PILKADA 2024 . Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran, 7(4), 18669–18673. https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.36931

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.