PERAN IBADAH DALAM MENGATASI KECEMASAN DAN DEPRESI DIKALANGAN GEN-Z BERAGAMA ISLAM

Authors

  • Rahmadani Nasution Universitas Negeri Medan
  • Jihan Arrizqi Lubis Universitas Negeri Medan
  • Sitiara Aulya Putri Universitas Negeri Medan
  • Wan Adelia Adella Universitas Negeri Medan

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.35720

Keywords:

Kecemasan, Depresi, Ibadah, Gen Z Muslim, Kesehatan Mental

Abstract

Penelitian ini mengkaji peran ibadah dalam mengatasi kecemasan dan depresi di kalangan Gen Z Muslim. Dengan meningkatnya kasus gangguan kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi di generasi ini, ibadah dalam konteks Islam dianggap sebagai salah satu bentuk terapi spiritual yang dapat memberikan ketenangan jiwa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif melalui survei daring terhadap 38 responden Muslim Gen Z berusia 15 hingga 25 tahun di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden merasa bahwa ibadah, seperti salat, membaca Al-Quran, dan berdoa, sangat membantu dalam mengurangi tingkat kecemasan dan depresi. Sebanyak 84,2% responden melaporkan bahwa ibadah memberikan ketenangan dan mengurangi tekanan emosional yang mereka alami. Selain itu, 76,3% dari responden menyatakan bahwa ibadah memiliki peran sangat besar dalam mengurangi kecemasan dan depresi mereka. Penelitian ini menekankan pentingnya peran agama dan komunitas keagamaan dalam mendukung kesehatan mental Gen Z Muslim. Meski demikian, keterbatasan jumlah sampel dan metode sampling menjadi kelemahan yang memengaruhi generalisasi hasil penelitian ini.

References

Ariadi, P. (2019). Kesehatan mental dalam perspektif Islam. Syifa'MEDIKA: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 3(2), 118-127. DOI: https://doi.org/10.32502/sm.v3i2.1433 Ayun, Q., Taufik, T., & Ruhaena, L. Peran Religious Coping terhadap Psychological Distress pada Mahasiswa: Scooping Review. Psikobuletin: Buletin Ilmiah Psikologi, 5(2),115-125.

DOI: http://dx.doi.org/10.24014/pib.v5i2.2695 4

Bakhtiar, L. (2002). Al-Ghazzali: His Psychology of the Greater Struggle. ABC International Group.

Daulay, N., Darmayanti, N., Harahap, A. C. P., Wahyuni, S., Mirza, R., Dewi, S. S., ... & Munisa, M. (2022). Religiosity as moderator of stress and well-being among Muslim students during the pandemic in Indonesia. Islamic Guidance and Counseling Journal, 5(2), 88-103. DOI: https://doi.org/10.25217/igcj.v5i2.2696

Hamidah, R. N., & Rosidah, N. S. (2021). Konsep kesehatan mental remaja dalam perspektif Islam. Prophetic Guidance and Counseling Journal, 2(1), 26-33.

DOI: https://doi.org/10.32832/pro- gcj.v2i1.5122

Hartati, N., Nihayah, Z., Shaleh, A. R., & Mujib,

A. (2004). Islam dan psikologi. PT RajaGrafindo Persada.

Haque, A. (2018). Psychology from an Islamic perspective. Global Psychologies: Mental Health and the Global South, 137-150.

DOI: https://doi.org/10.1057/978-1-349-95816- 0_8

Hodge, D. R., Zidan, T., & Husain, A. (2015). Depression among Muslims in the United States: Examining the role of discrimination and spirituality as risk and protective factors. Social work, 61(1), 45-52.

DOI: 10.1093/sw/swv055

Kartikowati, E. (2016). Psikologi Agama dan Psikologi Islami: Sebuah Komparasi. Kencana. Koenig, H. G., & Al Shohaib, S. S. (2019). Religiosity and mental health in Islam. Islamophobia and psychiatry: Recognition, prevention, and treatment, 55-65.

DOI:10.1007/978-3-030-00512-2_5

Lala, I. (2023). The Qur’an and Emotional Well- being: Hope and Fear in the Qur’an. Pastoral Psychology, 72(2), 245-275.

DOI: https://doi.org/10.1007/s11089-023- 01060-4

LN, S. Y. (2018). Kesehatan mental: perspektif psikologis dan agama. PT Remaja Rosdakarya.

Rajab, K. (2019). Psikoterapi Islam. Edited by Ade Sukanti. Jakarta: Amzah.

Rajput, N. (2021). SPIRITUALITY AT A CROSSROADS: A GROUNDED THEORY

OF EMERGING ADULTS”. International Journal of Management (IJM), 12(1).

DOI: 10.34218/IJM.12.1.2021.140

Rasic, D., Robinson, J. A., Bolton, J., Bienvenu,

O. J., & Sareen, J. (2011). Longitudinal relationships of religious worship attendance and spirituality with major depression, anxiety disorders, and suicidal ideation and attempts: Findings from the Baltimore epidemiologic catchment area study. Journal of psychiatric research, 45(6), 848-854.

DOI: doi: 10.1016/j.jpsychires.2010.11.014. Simonovich, S. D., Quad, N., Kanji, Z., & Tabb,

K. M. (2022). Faith practices reduce perinatal anxiety and depression in Muslim women: a mixed-methods scoping review. Frontiers in psychiatry, 13, 826769.

DOI: 10.3389/fpsyt.2022.826769.

Siregar, H. L., & Ramli, R. (2020). DEVELOPMENT OF INTEGRATED CHARACTER EDUCATION MODELS IN PAI LEARNING AT UNIVERSITY. Ta dib

Jurnal Pendidikan Islam, 9(1), 116-129. DOI: https://doi.org/10.29313/tjpi.v9i1.6339

Siregar, H. L., & Nurmayani, N. (2022). Analysis of Social Care Character Development in Islamic Religious Education Courses. Randwick International of Education and Linguistics Science Journal, 3(3), 527-536. DOI: https://doi.org/10.47175/rielsj.v3i3.541

Sotillos, S. B. (2020). Quranic Psychology of the Self: A Textbook on Islamic Moral Psychology. Stewart, W. C., Wetselaar, M. J., Nelson, L. A., & Stewart, J. A. (2019). Review of the Effect of Religion on Anxiety. International Journal of Depression and Anxiety, 2(2), 1-5. DOI: 10.23937/2643-4059/1710016

Taufiq, M. I., Lengkap, P., & Islam, P. P. (2006). Jakarta. Gema Insani.

Downloads

Published

2024-10-08

How to Cite

Nasution, R. ., Lubis, J. A., Putri, S. A. ., & Adella, W. A. . (2024). PERAN IBADAH DALAM MENGATASI KECEMASAN DAN DEPRESI DIKALANGAN GEN-Z BERAGAMA ISLAM. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran (JRPP), 7(4), 14556–14561. https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.35720

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.