BENTUK UNGKAPAN PENOLAKAN DALAM PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA PADA MAHASISWA STIT HAMZAH FANSURI SUBULUSSALAM ACEH
DOI:
https://doi.org/10.31004/jrpp.v6i4.21081Keywords:
Penolakan, Kesopanan, Bahasa IndonesiaAbstract
Masalah dalam penelitian adalah adanya bentuk komunikasi yang terjadi dalam percakapan mahasiswa yang belum mencerminkan sikap kesantuanan, yang dipenagaruhi teknologi modern. Tujuan penelitaian ini mengkaji masalah (1) Bagaimanakah bentuk penolakan yang digunakan oleh mahasiswa STIT HAFAS, (2) Bagaimanakah kesantunan berbahasa dalam ungkapan penolakan yang digunakan oleh mahasiswa STIT HAFAS Subulussalam Aceh. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah mahasiswa STIT HAFAS kelas Manajamen Pendidikan Islam semester 5 yang berjumlah 20 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk penolakan yang digunakan oleh mahasiswa STIT HAFAS meliputi enam bentuk, yaitu (1) penolakan dengan menggunakan ungkapan langsung, (2) penolakan dengan menggunakan alasan, (3) penolakan dengan menggunakan kata maaf disertai alasan, (4) penolakan dengan menggunakan alasan disertai penawaran/saran, (5) penolakan dengan menggunakan ucapan terima kasih disertai alasan, dan (6) penolakan dengan menggunakan apresiasi disertai alasan. Kesantunan berbahasa yang digunakan oleh mahasiswa dalam menolak pada umumnya santun karena bentuk-bentuk penolakan yang digunakan oleh mahasiswa STIT HAFAS lebih banyak yang telah memenuhi skala kesantunan. ImplikasiReferences
Abid, Syaiful. Kesantutan Berbahasa Mahasiswa terhadap Dosen di Media Sosial Whatsapp. (Online), (https://ejournal.unib.ac.id/), diakses pada 13 Oktober 2023).
Aziz, Aminudin. 2002. Merumuskan Prinsip Kesantunan Berbahasa dalam Masyarakat Indonesia. (online), (http://aminudin.staf.upi.edu/, diakses 13 Oktober 2023).
Chaer, Abdul dan Leonie Agustina. 2010. Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Mahsun. 2007. Metode Penelitian Bahasa: Tahapan Strategi, Metode, dan Tekniknya. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Mislikhah, S. (2020). Kesantunan Berbahasa. Ar-Raniry, International Journal of Islamic Studies, 1(2), 285-296.
Muslich, Masnur. 2007. Kesantunan Berbahasa: Sebuah Kajian Sosiolinguistik. (online), (http://muslich-mblogspot.com/, diakses 13 Oktober 2023).
Nadar, F.X. 2019. Pragmatik & Penelitian Pragmatik Edisi Pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Noor, Juliansyah. 2011. Metodologi Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Karya Ilmiah. Jakarta: Kencana.
Pranowo. 2009. Berbahasa secara Santun. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rahardi, Kunjana. 2000. Imperatif dalam Bahasa Indonesia. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.
Rahardi, Kunjana. 2006. Pragmatik; Kesantunan Imperatif Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.
Rahmayani, Novia Intan. 2006. Ungkapan Menolak dalam Percakapan Remaja Usia 17-20 Tahun di Tanjung, Malang. (online), (http://karya-ilmiah.um.ac.id, diakses 9 Oktober 2023).
Suardana, Oka. 2013. Penggunaan Tindak Tutur Penolakan Siswa Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas X Sma Unggulan Sekota Denpasar. (online), (http://pasca.undiksha.ac.id/e-journal, diakses 9 Oktober 2023).
Sari, Putri Puspita. 2023. Prinsip Percakapan dalam Ilmu Pragmatik. (online) (https://www.kompasiana.com). Diakses pada 17 Oktober 2023.
Tarigan, Henry Guntur. 2009. Pengajaran Analisis Kontrastif Bahasa. Bandung: Angkasa.
Yasir. 2020. Pengantar Ilmu Komunikasi Sebuah Pendekatan Kritis dan Komprehensif. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
Zamzani dkk. 2011. Pengembangan Alat Ukur Kesantunan Bahasa Indonesia dalam Interaksi Sosial Bersemuka. (online), (http://staff.uny.ac.id/pdf). KALITERA, Volume 10, Nomor 1, April 2011 diakses pada 10 Oktober 2023.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Rahyu Vini Busri

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.




