Perbedaan Sistem Kurikulum Pendidikan Anggota Asean, Indonesia dan Singapura
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i3.4971Abstract
Pendidikan merupakan sebuah komponen kehidupan yang paling penting. Sejak manusia mulai berintekrasi dengan yang namanya aktivitas pendidikan, sejak itu pula manusia berhasil merealisasikan berbagai macam perkembangan dan kemajuan dalam segala hal kehidupan mereka. Secara umum proses pendidikan pun mengalami kemajuan yang sangat pesat, baik itu dalam bentuk metode maupun target yang akan dicapai. Sedangkan pemerintah Indonesia dalam meningkatkan mutu pendidikan pemerintah terus berupaya dalam melakukan berbagai perubahan dalam bidang pendidikan, sebagai sarana yang digunakan dalam meningkatkan mutu pendidikan yaitu kurikulum. Perbedaan sistem kurikulum merupakan suatu cara untuk mengetahui berbagai aspek yang berhubungan dengan sistem pendidikan Indonesia dan Singapura. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Penulis mengumpulkan data dari jurnal, buku, dan media online. Penelitian ini menggunakan teori perbedaan sistem kurikulum pendidikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan sistem kurikulum pendidikan antara Indonesia dan Singapura. Jadi dapat disimpulkan bahwa pendidikan merupakan hal yang penting bagi negara maju begitu pun dengan negara yang berkembang. Bagi negara maju seperti Singapura kurikulum pendidikan digunakan sebagai upaya untuk terus meningkatkan kualitas hidup para warga negaranya. Sedangkan bagi negara berkembang seperti Indonesia kurikulum pendidikan dilaksanakan sebagai upaya untuk mengejar ketertinggalan.Downloads
Published
2022-06-26
How to Cite
Nasution, T. ., Khoiri, N. ., Firmani, D. W. ., & Rozi, M. . (2022). Perbedaan Sistem Kurikulum Pendidikan Anggota Asean, Indonesia dan Singapura. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(3), 1847–1958. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i3.4971
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Toni Nasution, Nadiah Khoiri, Dara Wahyu Firmani, M.Fahrur Rozi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).