Analisis Perilaku Ekonomi Kelompok Perempuan Papalele Di Kota Ambon

Authors

  • Rukmuin Wilda Payapo Universitas Pattimura, Ambon

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.13558

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran pola perilaku pada kelompok perempuan papalele yang masih bertahan sebagai pelaku ekonomi dengan bekerja habis-habisan di tingkat subsisten Penelitian dilakukan di wilayah Pulau Ambon dan sekitarnya.  Lokasi penelitian adalah beberapa pasar yang menjadi tempat perempuan papalele bekerja, antara lain pasar Mardika, Batumeja, Passo, dan Saparua. Penelitian ini menggunakan metode Grounded Theory dengan melakukan observasi dan wawancara mendalam terhadap beberapa responden secara berulang-ulang hingga informasi yang diperoleh menjadi jenuh. Terdapat delapan responden yang diperoleh dengan menggunakan teknik snowballing. Hasil observasi dan wawancara digunakan untuk menjawab pertanyaan penelitian yang sama. Peneliti berusaha mendeskripsikan hasil setiap wawancara dalam bentuk "cerita" yang utuh dengan menggunakan gaya bercerita. Diharapkan cerita tersebut sesuai dengan pengalaman peneliti di lapangan. Peneliti berusaha menulis cerita sesuai dengan kenyataan dan konteksnya.  Hasil penelitian mengungkapkan bahwa pola perilaku ekonomi perempuan papalele yang masih bertahan dapat dilihat dari produk yang mereka jual, lokasi berjualan, penggunaan modal, dan penggunaan pendapatan dari hasil berjualan.  Dengan pemikiran bahwa bekerja adalah anugerah dari Tuhan, dan berpikir bahwa bekerja harus dilakukan untuk mencari makan, maka perilaku ekonomi perempuan papalele dilakukan habis-habisan pada tingkat subsisten. Hal ini terkait dengan beberapa alasan, yaitu kemauan yang kuat untuk memenuhi kebutuhan utama keluarga ketika suami tidak memiliki pekerjaan tetap, kepedulian terhadap orang lain, dan kebebasan untuk mengambil keputusan sendiri, pengakuan dan dukungan dari keluarga dan masyarakat, serta ketersediaan sumber daya alam. Alasan-alasan tersebut merupakan faktor pemicu bagi perempuan untuk bekerja habis-habisan, namun secara internal terhambat oleh rendahnya tingkat kerja sama, kurangnya kemauan untuk terbuka dengan orang lain, dan kepercayaan yang kuat terhadap takdir.

Downloads

Published

2023-02-25

How to Cite

Payapo, R. W. (2023). Analisis Perilaku Ekonomi Kelompok Perempuan Papalele Di Kota Ambon. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 6104–6109. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.13558