Penggunaan Bahasa Prokem pada Remaja

Authors

  • Dwi Viora Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
  • Yenni Fitra Surya Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
  • Rusdial Marta Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
  • Azlin Resiana Universitas Riau

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11404

Abstract

Bahasa  memiliki fungsi sebagai alat komunikasi. Bahasa memiliki berbagai variasi yang dipengaruhi oleh waktu, media penyampaian, situasi, penutur, dan bidang. Salah satu variasi bahasa yang kerap muncul disebabkan penggunaan bahasa oleh penuturnya. Sekarang ini banyak bahasa yang digunakan oleh penutur, khususnya  remaja menyimpang dari aturan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Bahasa tersebut adalah bahasa prokem. Hal ini tentu tidak luput dari pengaruh karakteristik bahasa, yaitu arbitrer (manasuka) dan dinamis.  Penelitian ini betujuan untuk mengetahui penggunaan bahasa prokem pada remaja dengan menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data  dilakukan dengan menggunakan teknik dokumentasi atau studi kepustakaan. Bahasa prokem ini bila tidak digunakan sesuai aturan maka bisa merusak akhlak generasi muda. Remaja akan cenderung menciptakan bahasa-bahasa ciri khas dari mereka sehingga bisa memicu ketidakefektifan dalam berkomunikasi. Selain itu, hal ini tentu juga akan merusak eksistensi penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar apabila tidak digunakan sesuai dengan konteksnya. Bahasa prokem boleh digunakan dalam berkomunikasi dengan teman sebaya. Akan tetapi, bila berada dalam lingkungan formal remaja harus menggunakan bahasa Indonesia.

Downloads

Published

2023-01-12

How to Cite

Viora, D. ., Surya, Y. F. ., Marta, R. ., & Resiana, A. . (2023). Penggunaan Bahasa Prokem pada Remaja. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 2778–2783. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11404