ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.S DENGAN PEMBERIAN TEKNIK RELAKSASI BENSON DAN DZIKIR UNTUK MENGURANGI KECEMASAN PADA PASIEN KEMOTERAPI CA SERVIKS DIRUANG TULIP RSUD ARIFIN ACHMAD PROVINSI RIAU

Authors

  • Nurul Awalia Midanda Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai Riau, Bangkinang Kota, Indonesia
  • Apriza Apriza Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai Riau, Bangkinang Kota, Indonesia
  • Wan Azlina RSUD Arifin Achmad, Kota Pekanbaru, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/sjkt.v3i2.26269

Keywords:

Teknik Relaksasi Benson dan Dzikir, Kanker Serviks, Kecemasan

Abstract

Kanker serviks merupakan kanker primer servik (porsio dan kanalis servikalis) yang disebabkan oleh karena adanya infeksi dari Human Papilloma Virus (HPV). Salah satu terapi yang digunakan untuk kanker serviks yaitu kemoterapi. Kemoterapi yang di jalani pasien kanker serviks akan menimbulkan kecemasan pada pasien tersebut. Ada dua cara untuk menurunkan kecemasan, yaitu farmakologis dan non-farmakologis. Cara non-farmakologis dapat dilakukan dengan spiritualitas/terapi zikir, dan relaksasi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui asuhan keperawatan dengan pemberian terapi teknik relaksasi benson dan dzikir untuk menurunkan kecemasan pada pasien kemoterapi ca serviks di ruang tulip RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau. Penelitian ini dilakukan pada  tanggal 06 Maret – 08 Maret 2023. Diagnosa keperawatan utama yang muncul yaitu ansietas berhubungan dengan kurangnya terpapar informasi. Hasil penelitian diperoleh setelah dilakukan pemberian teknik relaksasi benson dan dzikir pada Ny. S selama 3 hari, tingkat kecemasan Ny. S berhasil turun menjadi skor HRS-A 12 (kecemasan normal). Kesimpulan pada penelitian ini adalah ada pengaruh pemberian teknik relaksasi benson dan dzikir untuk mengurangi kecemasan pada pasien kemoterapi ca serviks. Diharapkan klien untuk selalu dapat memperhatikan kesehatannya, selalu melakukan teknik relaksasi benson dan dzikir bila merasa cemas.

References

Abdul Hayat. (2014). Kecemasan dan Metode Pengendaliannya. Banjarmasin ; Institut Agama Islam Negeri Antasari.

Anita, A., & Sukamti P, T. (2016). Pengaruh Pemberian Booklet Kemoterapi terhadap Kemampuan Perawatan Diri Penderita Kanker Payudara Pasca Kemoterapi di Ruang Bedah Rumah Sakit Abdul Moeloek (RSAM) Bandar Lampung. Jurnal Kesehatan. https://doi.org/10.26630/jk.v7i1.115

Apriza, A., Erlinawati, E., Anita, R., & Fira, H. (2021). Penurunan Kecemasan Pada Ibu Hamil Risiko Tinggi melalui Citronella Oil Theraphy. Aulad: Journal on Early Childhood, 4(2), 122-127.

Aziyah, Sumarni, & Ngadiyono. (2017). Faktor Resiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Kanker Servik; Studi Kasus Di Rsup Dr. Kariadi Semarang. Jurnal Riset Kesehatan, 6(1),20.https://doi.org/10.31983/jrk.v6il.2085

Benson, H & Proctor, W. Dasar-Dasar Respon Relaksasi. Bandung: Kaifa. 2000.

Benson, H & Proctor, W. (2012). Dasar-Dasar Respon Relaksasi: Bagaimana Menggabungkan Respon Relaksasi dengan Keyakinan Pribadi Anda. Bandung: Kaifa.

Bouya, S., Ahmadidarehsima, S., Badakhsh, M., Balouchi, A., & koochakzai, M. (2018). Effect of aromatherapy interventions on hemodialysis complications: A systematic review. Complementary Therapies in Clinical Practice, 32(June), 130–138. https://doi.org/10.1016/j.ctcp.2018.06.008.

Hidayat, Y. M. (2013). Prinsip Dasar Kemoterapi. Bandung Controversies and Consensus in Obstetrics & Gycenology, 253–273.

Lismaniar, D., Sari, W., Wardani, S., Vita, C., Abidin, A.R. (2021). Faktor Risiko yang Berhubungan dengan Kejadian Kanker Serviks di Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Provinsi Riau Tahun 2020. Media Kesmas (Public Health Media), 1 (3), 1023 – 1042.

Misdiyanti D, Sumarsih T, Djalil A. (2022). Analysis of Nursing Care in Chronic Kidney Disease Patients with Anxiety Through Combination of General Therapy with Mindfulness Therapy in PKU Muhammadiyah Gombong Hospital. Proceeding of The 15th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan. 2022;189–99. Available from: http://repository.urecol.org/index.php/proceeding/article/view/1933.

Nurarif, H, Kusuma (2015). Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis dan Nanda NIc-NOC. (3, Ed.). Jogjakarta: Mediaction publishing.

Pokja SDKI DPP PPNI. (2018). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI), Edisi 1. Jakarta : PersatuanPerawat Indonesia

Pokja SIKI DPP PPNI. (2017). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI), Edisi 1. Jakarta : Persatuan Perawat Indonesia

Purwoastuti, E. & Walyani, E. S. (2015). Ilmu Obsetri dan Ginekologi Sosial bagi Kebidanan. Yogyakarta : Pustakabarupress.

Ropi, A. (2022). Penerapan Relaksasi Benson dan Kombinasi Unsur Keyakinan Untuk Menurunkan Kecemasan Pada Pasien Chronic Kidney Disease yang Menjalani Hemodialisis. Jurnal program studi pendidikan profesi ners, FakultasKedokteran dan ilmu Kesehatan

Safitri, Y. Erlinawati, & Apriyanti, F.(2018). Perbandingan Relaksasi Benson Dan Relaksasi Kesadaran Indera Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Pasien Kanker Serviks Di Rsud Bangkinang Tahun 2018. Jurnal Ners, 2(1), 18-27.Saputro, Fazrin. (2017). Konsep Dasar Keperawatan Jiwa. Jakarta: EGC

Susanti,E. (2017). Gambaran Penerimaan Pasien Awal Terdiagnosa Kanker Serviks Di Poli Onkologi Satu Atap (Posa) Rsud Dr.Soetomo Surabaya. Universitas Airlangga.

Suyanti, L.P., Sriasih, N.G.K., Armini, N.W. (2014). Hubungan Antara Dukungan Suami Dengan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Kanker Serviks yang Menjalani Kemoterapi di Rumah Sanglah Pada 2013. Jurnal Ilmiah Kebidanan: The Journal Of Midwifery, 6 (1), 41 – 46

Syarif, H., Putra, A. (2014). Pengaruh Terhadap Penurunan Kecemasan Pada Pasien Kanker yang Menjalani Kemoterapi; A Randomized Clinical Trial. Idea Nursing Journal, 5 (3), 1 – 8

Wahyuni, D., Huda, N., & Utami, G. T. (2015). Studi fenomenologi?: pengalaman pasien kanker stadium lanjut yang menjalani kemoterapi. Jurnal Jom

Downloads

Published

2024-03-10

How to Cite

Midanda, N. A. ., Apriza, . A., & Azlina, W. (2024). ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.S DENGAN PEMBERIAN TEKNIK RELAKSASI BENSON DAN DZIKIR UNTUK MENGURANGI KECEMASAN PADA PASIEN KEMOTERAPI CA SERVIKS DIRUANG TULIP RSUD ARIFIN ACHMAD PROVINSI RIAU. SEHAT : Jurnal Kesehatan Terpadu, 3(2), 375–384. https://doi.org/10.31004/sjkt.v3i2.26269

Issue

Section

Articles