HUBUNGAN KONTROL DIRI DAN INTENSITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DENGAN TINGKAT NOMOPHOBIA PADA SISWA SMA NEGERI 1 KUANTAN MUDIK TAHUN 2022

Authors

  • Syarifah Aini Program Studi S1 Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
  • Alini Alini Program Studi S1 Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
  • Ade Dita Puteri Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
  • Nopri Yanto Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Malikussaleh

DOI:

https://doi.org/10.31004/sjkt.v2i3.17413

Keywords:

Kontrol Diri, Intensitas Penggunaan Media Sosial, Tingkat Nomophobia, Siswa

Abstract

Penggunaan smartphone yang berlebihan pada siswa sekolah menengah atas dapat mempengaruhi kesehatan mental yang mengakibatkan cemas, gelisah dan khawatir berjauhan dari smartphone. Masalah yang disebabkan penggunaan smartphone yang berlebihan dikenal dengan Nomophobia (No Mobile Phone Phobia), yang merupakan masalah kesehatan mental baru yang belum terdaftar  pada  Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder (DSM-5). Kontrol diri dan intensitas pengunaan media sosial merupakan faktor penyebab nomophobia. Nomophobia memiliki tingkatan yaitu ringan, sedang dan berat. Saat ini banyak siswa yang mengalami nomophobia yang mengkibatkan ketergantungan dan merasa gelisah, cemas, khawatir apabila tidak kontak dengan smartphone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kontrol diri dan intensitas penggunaan media sosial dengan tingkat nomophobia pada siswa SMA Negeri 1 Kuantan Mudik tahun 2022. Jenis penelitian ini non eksperimen dengan desain cross sectional. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 6-15 Juni dengan jumlah populasi 273 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 162 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah proporsionate stratified random sampling. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa data univariat dan bivariat dengan uji chi-square. Hasil analisa univariat diperoleh 120 siswa (74,1%) intensitas penggunaan media sosial tinggi mengalami nomophobia sedang sebanyak 68 siswa (42,0%), ada hubungan yang signifikan antara kontrol diri dan intensitas penggunaan media sosial dengan tingkat nomophobia pada siswa SMA Negeri 1 Kuantan Mudik tahun 2022 (p value = 0,000 ; 0,000). Diharapkan siswa mengurangi penggunaan smartphone dan meningkatkan kontrol diri serta menggunakan media sosial dengan bijak agar terhindar dari nomophobia.

References

Agusta, D. (2016). Faktor-faktor Resiko Kecanduan Menggunakan Smartphone pada Siswa di SMK Negeri 1 Kalasan Yogyakarta. E-Journal Bimbingan Dan Konseling, 3(5), 86–96. 26 April 2022.

American Psychiatric Association. (2013). American Psychiatric Association Explains DSM-5. Bmj, 346, Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Argumosa-Villar, L., Boada-Grau, J., & Vigil-Colet, A. (2017). Exploratory Investigation of Theoretical Predictors of Nomophobia Using the Mobile Phone Involvement Questionnaire (MPIQ). Journal of Adolescence, 56, 127-135. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.adolescence.2017.02.003. 26 April 2022.

Asih, A. T., & Fauziah, N. (2018). Hubungan Antara Kontrol Diri dengan Kecemasan Jauh dari Smartphone (Nomophobia) pada MahaSiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Diponegoro Semarang. Jurnal Empati, 6(2), 15–20. 26 April 2022.

Astriani, D. (2020). Pengembangan Manajemen Diri dalam Penggunaan Smartphone (PMD-PS) untuk Mengurangi Tingkat Nomophobia pada Siswa (pp. 1–2). Universitas Muhammadiyah Malang. Diperoleh Pada Tanggal 2 April 2022. https://eprints.umm.ac.id/62955/1/NASKAH.pdf. 26 April 2022.

Aulia, F. (2017). Faktor-Faktor yang Terkait dengan Kecurangan Akademik pada Mahasiswa. Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi Universitas Negeri Padang), 6(1), 23–32. 26 April 2022.

Batubara, A. (2017). Hubungan Konformitas dan Kontrol Diri dengan Perilaku Bullying di SMK Swasta PAB 12 Saentis Percut Sei Tuan Medan. 26 April 2022.

Bukhori, B., Said, H., Wijaya, T., & Nor, F. M. (2019). The Effect of Smartphone Addiction, Achievement Motivation, and Textbook Reading Intensity on Students’ Academic Achievement. Diperoleh pada tanggal 22 April 2022.

Cahyono, A. S. (2016). Pengaruh Media Sosial Terhadap Perubahan Sosial Masyarakat di Indonesia. Publiciana, 9(1), 140–157. 26 April 2022.

Damayanti, N., & Ilyas, A. (2019). Self-Control Profile of Students in Implementing Discipline in School. JPGI (Jurnal Penelitian Guru Indonesia), 3(2), 103-109. Diperoleh pada tanggal 20 April 2022.

Dewanti, T. C., Widada, W., & Triyono, T. (2016). Hubungan antara Keterampilan Sosial dan Penggunaan Gadget Smartphone Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMA Negeri 9 Malang. Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling, 1(3), 126-131.https://doi.org/http://dx.doi.org/10.17977/um001v1i32016p126. Diperoleh pada tanggal 12 April 2022

Dewi, W. G. (2021). Hubungan Kontrol Diri dengan Kecenderungan Nomophobia pada Siswa di SMA Negeri 15 Pekanbaru. Univesitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Diperoleh pada tanggal 24 April 2022.

Dongre, A. S., Inamdar, I. F., & Gattani, P. L. (2017). Nomophobia: A Study to Evaluate Mobile Phone Dependence and Impact of Cell Phone on Health. In National Journal of Community Medicine Volume (Vol. 8, Issue 11). www.njcmindia.org. Diperoleh pada tanggal 22 Maret 2022.

Durak, H. Y. (2019). Investigation of Nomophobia and Smartphone Addiction Predictors Among Adolescents in Turkey: Demographic variables and academic performance. The Social Science Journal, 56(4), 492–517. 26 April 2022.

Endrianto, C. (2014). Hubungan antara Self Control dan Prokrastinasi Akademik Berdasarkan TMT. Calyptra, 3(1), 1-11. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Fauji, R. (2021). Hubungan antara Kontrol Diri dengan Nomophobia pada MahaSiswa Psikologi UIN Walisongo Semarang. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Firdaus, R. A., & Dewi, D. S. E. (2021). Efikasi Diri dengan Kecenderungan Kecanduan Internet pada Siswa Dimasa Pandemi Covid-19. Psimphoni, 1(2), 67-74. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Geng, Y., Gu, J., Wang, J., & Zhang, R. (2021). Smartphone Addiction and Depression, Anxiety: the Role of Bedtime Procrastination and Self-Control. Journal of Affective Disorders, 293, 415–421. https://doi.org/10.1016/j.jad.2021.06.062. Diperoleh pada tanggal 23 April 2022.

Ghufron, M. N. (2016). Peran Kecerdasan Emosi dalam Meningkatkan Toleransi Beragama. Fikrah, 4(1), 138–153. 26 April 2022.

Gunarsa, S. D. (2008). Psikologi Perkembangan Anak dan Siswa. BPK Gunung Mulia. 28 April 2022.

Gurbuz, I. B., & Ozkan, G. (2020). What is Your Level of Nomophobia? an Investigation of Prevalence and Level of Nomophobia Among Young PeopleiIn Turkey. Community Mental Health Journal, 56(5), 814–822. 28 April 2022.

Hafizah. (2020). Hubungan Kesejahteraan Psikologis dengan Aspirasi Karir Siswa SMA di Bandar Lampung. Jurnal Psikologi Malahayati, 2(2), 18–25. 28 April 2022.

Handayani, N. (2015). Hubungan antara Kontrol Diri dengan Narsisme pada Siswa Pengguna Facebook. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Hanika, I. M. (2015). Fenomena Phubbing di Era Milenia (Ketergantungan Seseorang pada Smartphone terhadap Lingkungannya). Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi, 4(1), 42–51. 28 April 2022.

Hidayat Alimul, A. (2012). Riset Keperawatan dan Tekhnik Penelitian Ilmiah. Salemba Media. 28 April 2022.

Hidayati, J., Widianti, E., & Nurlianawati, L. (2021). Hubungan Kontrol Diri dengan Nomophobia pada MahaSiswa Keperawatan. Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa, 4(2), 429-436. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022. https://journal.ppnijateng.org/index.php/jikj

Hidayati, N., Syaf, A., & Hartati, R. (2021). Fear Of Missing Out ditinjau dari Big Five Personality. Psychopolytan: Jurnal Psikologi, 4(2), 77–83.

Jenkins-Guarnieri, M. A., Wright, S. L., & Johnson, B. D. (2013). The Interrelationships among Attachment Style, Personality Traits, Interpersonal Competency, and Facebook Use. Psychology of Popular Media Culture, 2(2), 117. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Jilisha, G., Venkatachalam, J., Menon, V., & Olickal, J. J. (2019). Nomophobia: A Mixed-Methods Study on Prevalence, Associated Factors, and Perception Among College Students in Puducherry, India. Indian Journal of Psychological Medicine, 41(6), 541–548. https://doi.org/https://doi.org/10.4103/IJPSYM.IJPSYM_130_19. . Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Khoiryasdien, A. D., & Ardina, M. (2020). Studi Deskriptif Kualitatif: Fenomena Nomophobia MahaSiswa di Yogyakarta. Proceeding of The URECOL, 285–289. 30 April 2022.

Kibona, L., & Mgaya, G. (2015). Smartphones’ Effects on Academic Performance of Higher Learning Students. Journal of Multidisciplinary Engineering Science and Technology, 2(4), 777-784. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Kurniawati, A. (2017). Pengaruh Kontrol Diri terhadap Kecanduan Internet pada Siswa. Universitas Airlangga. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Laila, Y. N. (2014). Korelasi antara Kebutuhan Afiliasi dan Keterbukaan Diri dengan Intensitas Menggunakan Jejaring Sosial pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 15 Yogyakarta [Skripsi]. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Lee, U., Lee, J., Ko, M., Lee, C., Kim, Y., Yang, S., Yatani, K., Gweon, G., Chung, K.-M., & Song, J. (2014). Hooked on Smartphones: an Exploratory Study on Smartphone Overuse among College Students. Proceedings of the SIGCHI Conference on Human Factors in Computing Systems, 2327–2336. https://dl.acm.org/doi/pdf/10.1145/2556288.2557366. 28 April 2022.

Maretha Mudiarni, M. (2018). Hubungan antara Kontrol Diri dan Smartphone addiction pada MahaSiswa. 28 April 2022.

Marsela, R. D., & Supriatna, M. (2019). Konsep Diri: Definisi dan Faktor. Journal of Innovative Counseling: Theory, Practice, and Research, 3(02), 65-69. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Mulyati, T., & Frieda, N. R. H. (2019). Kecanduan Smartphone Ditinjau dari Kontrol Diri dan Jenis Kelamin Pada Siswa SMA MardiSiswa Semarang. Jurnal Empati, 7(4), 1307–1316. 28 April 2022.

Muyana, S., & Widyastuti, D. A. (2017). Nomophobia (No-Mobile Phone Phobia) Penyakit Siswa Masa Kini’. Prosiding Seminar Nasional Peran Bimbingan Dan Konseling Dalam Penguatan Pendidikan Karakter, 280– 287. 28 April 2022.

Muyana, S., & Widyastuti, D. A. (2018). (No-Mobile PhNomophobiaone Phobia) Penyakit Siswa Masa Kini’. Prosiding Seminar Nasional Peran Bimbingan Dan Konseling Dalam Penguatan Pendidikan Karakter, 280– 287. http://www.seminar.uad.ac.id/index.php/snbkuad/article/view/84.Diperoleh pada tanggal 7 April 2022.

Nasrudin, N., Agustina, I., Akrim, A., Ahmar, A. S., & Rahim, R. (2018). Multimedia educational game approach for psychological conditional. Int. J. Eng. Technol, 7(2.9), 78-81. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Nofitriani, N. N. (2020). Hubungan antara Kontrol Diri dan Harga Diri dengan Perilaku Konsumtif terhadap Gadget pada Siswa kelas XII SMAN 8 Bogor. Ikra-Ith Humaniora: Jurnal Sosial Dan Humaniora, 4(1), 53-65. Diperoleh pada tanggal 21 April 2022.

Norlina, N. (2019). Hubungan antara Intensitas Penggunaan Media Sosial dan Kontrol Diri dengan Smartphone Addiction pada MahaSiswa Angkatan 2018 Program Studi Bimbingan dan Konseling Fkip Universitas Lambung Mangkurat. Jurnal Pelayanan Bimbingan dan Konseling, 2(4). http://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/jpbk/article/view/1536

Notoatmodjo S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta. 28 April 2022.

Notoatmodjo, S. (2018). Metodelogi Penelitian Kesehatan (Vol. 7, Issue 2) (p. Diperoleh pada tanggal 23 April 2022.).

Pavithra, M. B., Madhukumar, S., & TS, M. M. (2015). A Study on Nomophobia-Mobile Phone Dependence, among Students of a Medical College in Bangalore. National Journal of Community Medicine, 6(03), 340–344.

Permatasari, I., Yusmansyah, Y., & Widiastuti, R. (2019). Penggunaan Bimbingan Kelompok Teknik Self Management untuk Menurunkan Kecenderungan Nomophobia Siswa SMA. Alibkin (Jurnal Bimbingan Konseling), 7(5). http://jurnal.fkip.unila.ac.id/index.php/ALIB/article/download/19915/14121.Diperoleh pada tanggal 23 April 2022.

Pitaloka, A. R. A. (2020). Hubungan antara Kontrol Diri dan Nomophobia pada MahaSiswa. Universitas Islam Indonesia.

Puntoadi, D. (2011). Menciptakan Penjualan via Social Media. Elex Media Komputindo. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Puswati, D., & Sari, N. P. (2021). Hubungan Nomophobia dengan Konsentrasi Belajar pada MahaSiswa S1 Keperawatan Stikes Payung Negeri Pekanbaru. Health Care: Jurnal Kesehatan, 10(2), 379–384. 28 Mei 2022.

Putri, N. A. (2019). Hubungan antara Self Control dengan Kecenderungan Nomophobia (No Mobile Phone Phobia) pada MahaSiswa. 1–107. http://digilib.uinsby.ac.id/33815/2/Nadya Atikah Putri_J71215131.pdf. . Diperoleh pada tanggal 22 Maret 2022.

Rinjani, H., & Firmanto, A. (2013). Kebutuhan Afiliasi dengan Intensitas Mengakses Facebook pada Siswa. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 1(1), 76–85. 28 April 2022.

Rosidah, S. (2021). Hubungan Intensitas Menonton Drama Korea Romance dengan Tingkat Religiusitas pada Mahasiswi Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung. UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Ruhban, A. (2013). Kontrol Diri dan Intensitas Penggunaan Facebook pada Siswa. Cognicia, 1(2). 29 April 2022.

Rumyeni, R. (2016). Penerimaan Media Sosial di Kalangan MahaSiswa Kota Pekanbaru. Jurnal Ilmu Komunikasi (JKMS), 6(2), 117-132. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Santrock, J. W. (2013). Life-span Development Fourteenth. McGraw-Hill. New York, USA: Companies Edition Americas.

Sari, A. P., Ilyas, A., & Ifdil, I. (2017). Tingkat Kecanduan Internet pada Siswa Awal. JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia), 3(2), 110–117. https://doi.org/10.29210/02018190. Diperoleh pada tanggal 5 Maret 2022.

Sarwono. (2013a). S. Psikologi Siswa. Rajagarfindo Pers. 28 April 2022.

Sarwono, S. W. (2013b). Psikologi Siswa Edisi Revisi, Jakarta: PT. Rajagrafido Persada. Diperoleh Pada Tanggal 26 April 2022.

Servidio, R. (2021). Fear of Missing Out and Self-Esteem as Mediators of the Relationship Between Maximization and Problematic Smartphone Use. Current Psychology. https://doi.org/10.1007/s12144-020-01341-8. Diperoleh pada tanggal 5 April 2022.

Sudarji, S. (2018). Hubungan Antara Nomophobia dengan Kepercayaan Diri. Psibernetika, 10(1). https://doi.org/10.30813/psibernetika.v10i1.1041. Diperoleh pada tanggal 15 Maret 2022.

Sugiyono, M. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi. Bandung: Alfabeta, Diperoleh pada tanggal 5 Mei 2022.

Sugiyono, (2019). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta, Diperoleh pada tanggal 5 Mei 2022.

Sumantri, H. (2015). Metodologi penelitian kesehatan. Prenada Media.

Suryadi, B. (2015). Hubungan Intensitas Pengakses Facebook dengan Motivasi Belajar pada Siswa Man 13 Jakarta. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Tangney, J. P., Boone, A. L., & Baumeister, R. F. (2018). High Self-Control Predicts Good Adjustment, Less Pathology, Better Grades, and Interpersonal Success. in Self-Regulation and Self-Control: Selected Works of Roy F. Baumeister (Vol. 72, Issue 2, pp. 173–212). https://doi.org/10.4324/9781315175775

Tavolacci, M.-P., Meyrignac, G., Richard, L., Dechelotte, P., & Ladner, J. (2015). Problematic use of Mobile Phone and Nomophobia among French College Students: Marie-Pierre Tavolacci. The European Journal of Public Health, 25(suppl_3), ckv172-088. Diperoleh pada tanggal 25 April 2022. https://doi.org/https://doi.org/10.1093/eurpub/ckv172.088

Verawati Fajri, F., & Psi, U. K. S. (2021). Hubungan antara Intensitas Penggunaan Media Sosial dan Kontrol Diri dengan Nomophobia pada MahaSiswa Ditinjau Dari Jenis Kelamin. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Diperoleh pada tanggal 5 Mei 2022.

Wahyuni, R., & Harmaini, H. (2017). Hubungan Intensitas Menggunakan Facebook dengan Kecenderungan Nomophobia pada Siswa. Jurnal Psikologi UIN Sultan Syarif Kasim, 13(1), 22-29. Diperoleh pada tanggal 26 April 2022.

Warisyah, Y. (2015). Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Pentingnya ‘Pendampingan Dialogis’ Orang Tua dalam Penggunaan Gadget pada Anak Usia Dini. Proseding Seminar Nasional Pendidikan.

Yildirim, C. (2015). Exploring the Dimensions of Nomophobia: Developing and Validating a Questionnaire Using Mixed Methods Research. Bandung: Alfabeta, Diperoleh pada tanggal 5 Mei 2022.

Yildirim, C., & Correia, A. P. (2015). Exploring the Dimensions of Nomophobia: Development and Validation of a Self-Reported Questionnaire. Computers in Human Behavior, 49, 130–137. https://doi.org/10.1016/j.chb.2015.02.059. Diperoleh pada tanggal 21 April 2022.

Y?ld?z Durak, H. (2018). What Would You Do Without Your Smartphone? Adolescents’ Social Media Usage, Locus of Control, and Loneliness as a Predictor of Nomophobia. http://addicta.com.tr/wp-content/uploads/2018/03/ADDICTA-T-2017-0025 OnlineFirst.pdf%0Ahttp://hdl.handle.net/11772/963.

Downloads

Published

2023-08-01

How to Cite

Aini, S., Alini, A., Puteri, A. D. ., & Yanto, N. (2023). HUBUNGAN KONTROL DIRI DAN INTENSITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DENGAN TINGKAT NOMOPHOBIA PADA SISWA SMA NEGERI 1 KUANTAN MUDIK TAHUN 2022. SEHAT : Jurnal Kesehatan Terpadu, 2(3), 112–124. https://doi.org/10.31004/sjkt.v2i3.17413