HUBUNGAN ANTARA ASUPAN GIZI DAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI MTS MUHAMMADIYAH PENYASAWAN
DOI:
https://doi.org/10.31004/sjkt.v2i1.12509Keywords:
Anemia, Remaja Putri, Zat Besi, Vitamin CAbstract
Anemia adalah kondisi dimana kadar hemoglobin dalam tubuh di bawah normal sehingga berkurangnya kadar kualitas dan kuantitas sel darah merah. Perempuan merupakan golongan yang rentan terkena anemia karena mengalami menstruasi setiap bulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan asupan zat gizi dengan kejadian anemia pada remaja putri di MTs Muhammadiyah Penyasawan. Desain studi penelitian ini yaitu cross sectional dengan analisis chi square. Variabel independennya yaitu asupan zat gizi (zat besi dan vitamin C). Penelitian ini dilakukan pada 136 responden di bulan Januari 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kejadian anemia pada remaja putri di MTS Muhammadiyah Penyasawan sebesar 41.18% yang terdiri dari anemia tingkat ringan (19.12%) dan anemia tingkat sedang (22.06%). Remaja putri harus meningkatkan asupan zat gizi untuk mencegah terjadinya anemia.Downloads
Published
2023-02-27
How to Cite
Lasepa, W. ., Hendarini, A. T., & Isnaeni, L. M. A. . (2023). HUBUNGAN ANTARA ASUPAN GIZI DAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI MTS MUHAMMADIYAH PENYASAWAN. SEHAT : Jurnal Kesehatan Terpadu, 2(1), 40–44. https://doi.org/10.31004/sjkt.v2i1.12509
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Any Tri Hendarini, Wanda Lasepa, Lira Mufti Azzahri Isnaeni
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).