HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PEKERJAAN DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI DASAR PADA ANAK DI DESA PULAU TINGGI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAMPAR
Abstract
Imunisasi dalam sistem kesehatan nasional adalah salah satu bentuk intervensi kesehatan yang sangat efektif dalam upaya menurunkan angka kematian bayi dan balita. Data Indonesia, persentase desa per kelurahan UCI belum menunjukkan perkembangan yang bermakna. Capaian imunisasi dasar lengkap pada bayi di Indonesia pada tahun 2016 sebesar 86,54%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap dan pekerjaan dengan kelengkapan imunisasi dasar pada anak Di Desa Pulau Tinggi Wilayah Kerja Puskesmas Kampar. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan rancangan cros sectional. Populasinya adalah seluruh ibu yang mempunyai bayi umur 12-24 bulan, terhitung pada bulan Januari-Juni tahun 2022 di Desa Pulau Tinggi yaitu 41 orang, dengan sampel sebanyak 41 orang. Alat pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan analisa univariat dan bivariat. Hasil penelitian diperoleh bahwa sebagian besar responden bepengetahuan kurang tentang kelengkapan imunisasi dasar pada bayi yaitu sebanyak 16 orang (39%), Sebagian besar responden bersikap negatif tentang kelengkapan imunisasi dasar pada bayi yaitu sebanyak 25 orang (61%), dan sebagian besar responden bekerja sebanyak 22 orang (53,7%), berdasarkan hasil uji statistik terdapat hubungan pengetahuan, sikap dan kelengkapan imunisasi dasar pada anak di Desa Pulau tinggi wilayah kerja Puskesmas Kampar dengan p value <0,005. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan masukan terutama pada ibu yang mempunyai bayi agar membawa bayi untuk di berikan imunisasiReferences
Bofarraj. (2011). Hubungan pengetahuan Ibu Tentang Imunisasi Dasar Lengkap Dengan Kelengkapan Imunisasi Pada Bayi Di Posyandu Desa Pucangan Kecamatan Kauman Kabupaten Tulungagung. Jurnal DIII Kebidanan Universitas Tulungagung.
Depkes RI.(2012). Gerakan Akselerasi Imunisasi Nasional Universal Child Immunization 2010-2014 (Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 482/MENKES/SK/IV/2010). Departemen Kesehatan RI. Jakarta.
IDAI.(2014). Jadwal Imunisasi. Satgas IDAI. Jakarta. /Pdf. (Diakses tanggal 24 februari 2016).
Hamidin. (2014). Faktor-faktor yang berhubungan dengan Status Imunisasi Hepatitis B pada Bayi 0-11 Bulan di Kabupaten Aceh Besar Provinsi Daerah Istimewah Aceh. FKM Universitas Indonesia. Jakarta
Hidayat. (2008). Pengantar Ilmu Kesehatan Anak Untuk Pendidikan Kebidanan. Salemba Medika. Jakarta.
Hidayat. (2014). Metode Penelitian Kebidanan Teknik Analisis Data. Jakarta : Salemba Medika.
Kemenkes RI.,(2015). Rencana Strategi Kementerian Kesehatan tahun 2015-2019 (Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor HK.02.02/ MENKES/ 52/2015). Kementerian Kesehatan RI. Jakarta.
Marimbi, H. (2010). Status Gizi dan Imunisasi Dasar pada Balita. Yogyakarta : Nuha Medika.
Notoatmodjo.,2010. Promosi Kesehatan: Teori dan Aplikasi. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta. (Edisi Revisi 2010).
Notoatmodjo. (2014). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta.
Ranuh. (2011). Pedoman Imunisasi di Indonesia edisi ke 4. Satgas IDAI. Jakarta.
Rasera. (2014). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Partisipasi Ibu Balita Terhadap Pemanfaatan Pelayanan Gizi Balita Di PosyanduKelurahan Sukasari Kecamatan TangerangKota Tangerang. Skripsi UIN Syarif Hidayatullah, Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan. Jakarta
Rinawati. (2014). Imunisasi Untuk Anak. Yogyakarta: Nuha Medika.
Rukiyah. (2010). Imunisasi. Jakarta : Arcan
Proverawati. (2010). Imunisasi Dan Vaksin. Yogyakarta: Medika Pressindo
Wati. (2015). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Status Imunisasi Dasar pada Anak di Puskesmas Pauh Kota Padang. Tesis. FKM UI, Depok.
Wawan. (2011). Teori dan Pengukuran Pengetahuan dan Sikap. Jakarta : Rineka Cipta
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).