FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA

Authors

  • Nida Maulida Fakultas Kedokteran/Universitas Tarumanagara
  • Zita Atzmardina Fakultas Kedokteran/Universitas Tarumanagara

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i3.6479

Keywords:

diarrhea, toddlers, breastfeeding, hand washing with soap (CTPS), mother's knowledge

Abstract

Diare merupakan keadaan dimana seseorang memiliki frekuensi buang air besar > 3 kali dengan bentuk kotoran cair dan bisa terdapat lendir dan darah. Diare menjadi penyebab umum kematian di negara berkembang dan penyebab kedua kematian diseluruh dunia. Penelitian ini menggunakan penelitian analitik dengan desain cross-sectional dimana tempat penelitiannya di Wilayah Kerja UPT. Puskesmas Sungai Karias tahun 2022. Sampel diambil secara non probability consecutive sampling. Data dianalisis dengan uji chi square. Hasil Penelitian dari 192 responden sebanyak 57,8% balita yang tidak terkena diare dan 42,2% terkena diare. Hasil penelitian didapatkan hubungan yang bermakna antara ASI Eksklusif dengan kejadian diare pada balita (p-value < 0,001 ; RR = 2,85), perilaku CTPS ibu dengan kejadian diare pada balita (p-value < 0,001; RR = 2,70 ), dan pengetahuan ibu dengan kejadian diare pada balita (p-value < 0,001 ; RR = 1,15 ; RR = 4,12). Kesimpulan hasil dalam penelitian faktor yang berhubungan dengan kejadian diare pada balita didapatkan hubungan secara statistik antara pengetahuan ibu, penerapan CTPS ibu, dan riwayat pemberian ASI Eksklusif berpengaruh terhadap kejadian diare pada balita. Diperlukan peningkatan pengetahuan ibu di masyarakat, penerapan CTPS, dan riwayat ASI Eksklusif. Dan diharapkan penelitian selanjutnya agar meneliti faktor lain yang terkait diare dan menghubungkan antar faktor yang terkait lebih banyak lagi.

References

Alfianur, A., Zayendra, T., Mandira, T. M., Farma, R., & Ismaya, N. A. (2021). Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Puskesmas Rejosari Kota Pekanbaru. Edu Masda Journal, 5(1), 54. https://doi.org/10.52118/edumasda.v5i1.116

Analinta, A. (2019). Hubungan Antara Pemberian ASI Eksklusif Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Kelurahan Ampel, Kecamatan Semampir, Kota Surabaya 2017. Amerta Nutrition, 3(1 SE-Original Articles), 13–17. https://doi.org/10.20473/amnt.v3i1.2019.13-17

Andarini, D., Novrikasari, N., Lestari, M., & Yeni, Y. (2021). Implementasi Gerakan Respon Diare pada Balita di Kecamatan Jejawi Kabupaten Ogan Komering Ilir. Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo, 7(1), 9. https://doi.org/10.29241/jmk.v7i1.558

Arlinda, S. (2019). Perilaku Sanitasi Sebagai Penentu Kejadian Diare Pada Anak Di Indonesia. Buletin Keslingmas, 38(4), 358–364. https://doi.org/10.31983/keslingmas.v38i4.5500

CDC. (2016). Centers of Disease Controls and Prevention.

Christy, M. Y. (2014). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Dehidrasi Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Kalijudan. Jurnal Kebidanan Sorong, 2(3), 297–308. https://doi.org/10.36741/jks.v1i1.137

Iwa, K. R. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadiaan Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Pustu Karot Kab. Manggarai Tahun 2018. Jurnal Wawasan Kesehatan, 3(1), 31–36.

Jannah, M., Razi, F., & Ishak, N. I. (2021). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Kerja UPT. Puskesmas Pasar Sabtu 2021. 7(2), 91–102.

Melvani, R. P., Zulkifli, H., & Faizal, M. (2019). Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Balita Di Kelurahan Karyajaya Kota Palembang. JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan), 4(1), 57. https://doi.org/10.30829/jumantik.v4i1.4052

Nanda, M. A. (2020). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Pahandut Kota Palangka Raya. UNISKA.

Puspitaningrum, E. M. (2017). Hubungan Personal Hygiene Ibu dengan Kejadian Diare pada Balita Umur 1-5 Tahun di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi. Scientia Journal, 6(2), 63–69.

Sharfina, H., Fakhriadi, R., & Rosadi, D. (2016). Pengaruh Faktor Lingkungan dan Perilaku terhadap Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Tabuk Kabupaten Banjar. Journal of Public Health Publications Indonesia, 3(3), 88–93. http://ppjp.unlam.ac.id/journal/index.php/JPKMI/article/view/2755/2401

Siti Amaliah. (2010). Hubungan Sanitasi Lingkungan Dan Faktor Budaya Dengan Kejadian Diare Pada Anak Balita Di Desa Toriyo Kecamatan Bendosari Kabupaten Sukoharjo. Prosiding Seminar Nasional.

UNICEF. (2019). Diarrhoea Remains a Leading Killer of Young Children, despite the Availability of a Simple Treatment Solution.

Downloads

Published

2023-12-20

How to Cite

Maulida, N., & Atzmardina, Z. (2023). FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA . PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 6(3), 2280–2286. https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i3.6479