DAMPAK PSIKOSOSIAL TERHADAP KECELAKAAN KERJA PT. X, SITE Y SAAT PANDEMIK COVID-19
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i2.4481Keywords:
Psikososial, Kecelakaan Kerja, COVID-19Abstract
Pandemik COVID-19 sudah melanda Indonesia sejak bulan Maret 2020. PT. X adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang catering dan facility management dan memiliki projek di site Y yang bergerak di sektor Minyak dan Gas. Selama masa pandemik COVID-19 ini, angka kecelakaan kerja yang ada di PT. X, site Y mengalami kenaikan dari tahun 2019 menuju tahun 2020. Salah satu kejadian yang terjadi di site Y pada tahun 2020 adalah terjadinya pengurangan People on Board (POB) di site Y hingga 50% dan penutupan jalur penerbangan akibat pandemik COVID-19. Data yang digunakan berasal dari data sekunder dari PT. X, Site Y yang merupakan kumpulan hasil investigasi kecelakaan kerja yang ada di PT. X, site Y dari tahun 2020-2021. Penelitian ini akan menggunakan studi prevalensi yang dilakukan untuk menggambarkan kondisi faktor atau dampak apa saja, dilihat dari akar masalah kecelakaan kerja, yang mempengaruhi kecelakaan kerja yang ada di PT. X, site Y. Hasil dari penelitian ini adalah jumlah tertinggi jenis kelamin yang mengalami kecelakaan kerja terdapat pada laki-laki (82,4%). Jumlah tertinggi terjadinya kecelakaan kerja terdapat pada Dampak Psikososial (51,8 %). Jumlah tertinggi terjadinya kecelakaan kerja karena akar masalah berdasarkan Systematic Cause Analysis Technique (SCAT) adalah kategori kepemimpinan/supervisi yang tidak memadai (28,6 %). Dari penelitian ini ditemukan dampak Psikososial pada pekerja selama era Pandemik COVID-19 memiliki hasil tertinggi sebagai akar masalah pada kecelakaan kerja yang terjadi di PT. X, Site Y. Dampak psikososial yang terlihat menurut kategori penyebab dasar sesuai dengan Teknik Analisis Penyebab Sistematis (SCAT) adalah kepemimpinan/supervisi yang tidak memadai, dan didukung dengan adanya penyebab lain seperti mental atau psikologis distres, penyalahgunaan dan kurangnya pengetahuan.References
Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI (1998) No : 03 tahun 1998 tentang Tata Cara Pelaporan dan Pemeriksaan Kecelakaan. Jakarta : Menteri Ketenagakerjaan RI.
Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI (1993) No : 04 tahun 1993 tentang Jaminan Kecelakaan Kerja. Jakarta : Menteri Ketenagakerjaan RI.
Baek, E.-M., Kim, W.-Y. & Kwon, Y.-J., 2021. The Impact of COVID-19 Pandemic on Workplace Accidents in Korea. International Journal of Environmental Research and Public Health. https://doi.org/10.3390/ijerph18168407
Coghlan, M. & Macdonald, S., 2010. The role of substance use and psychosocial characteristics in explaining. Accident Analysis and Prevention, pp. 476-479. https://doi.org/10.1016/j.aap.2009.09.010
Hanifah, Z. R., Wahyuni, I. & Kurniawan, B., 2020. Kajian Pustaka Faktor Stres Kerja, Perilaku Keselamatan dan Supervisi dengan Kejadian Minor Injury pada Sektor Konstruksi. s.l.:Jurnal Kesehatan Masyarakat. https://doi.org/10.14710/jkm.v8i6.28374
International Labour Organization, 2020. Mengatasi stres, risiko psikososial dan kekerasan serta pelecehan. Dalam menghadapi pandemi?: Memastikan Keselamatan dan Kesehatan di Tempat Kerja, pp. 19-25. https://www.ilo.org/wcmsp5/groups/public/---ed_protect/---protrav/---safework/documents/publication/wcms_742463.pdf
Najmah, 2016. Epidemiologi : Untuk Mahasiswa Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rajawali.
Paukszta, B., Andrei, D. M. & Grech, M. R., 2022. Effects of the COVID-19 pandemic on the mental health of seafarers: A comparison using matched samples. Safety Science. https://doi.org/10.1016/j.ssci.2021.105542
Priambudi, A. & Erwandi, D., 2022. FAKTOR-FAKTOR PSIKOSOSIAL PADA TENAGA KESEHATAN DI MASA SEBELUM DAN SAAT PANDEMI COVID-19. s.l.:PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat. https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i1.3072
Soebekti, R., 2004. Aspek Bahaya Psikososial Kerja, Pengaruhnya Terhadap Tingka Stres Karyawan Perusahaan BP Indonesia. Universitas Indonesia. http://lib.ui.ac.id/detail?id=78152&lokasi=lokal
Swaen, G. et al., 2004. Psychosocial Work Characteristics Factors as Risk Factors for Being Injured in an Occupational Accident. Journal of Occupational and Environmental Medicine, pp. 521-527. https://www.jstor.org/stable/44996597?seq=1&cid=pdf-reference#references_tab_contents
Wahyudi, B. A., 2018. Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Asosiasi Tenaga Teknik Indonesia. LP2KTTI. http://astti.or.id/sites/default/files/Seri%20K3%20-%20BAB%204%20%20-%20%20Job%20Safety%20Analysis%20%28JSA%29.pdf
Winarsunu, T., 2008. Psikologi Keselamatan Kerja. 1 ed. Malang: UMM Press.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Rysha Dwi Septerini, Dadan Erwandi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).