PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PROFILAKSIS DALAM BEDAH ORTOPEDI
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i2.4373Keywords:
Antibiotik profilaksis, Ortopedi, Infeksi Luka OperasiAbstract
Ortopedi adalah cabang ilmu kedokteran mempelajari tentang cedera akut, kronis, trauma pada tulang, sendi, otot, saraf dan sistem rangka. Dalam bedah ortopedi sering berkaitan dengan trauma, cedera akibat olahraga dan kecelakaan yag menempati angka 50% dari kasus bedah ortopedi. Tatalaksana yang diberikan pada kasus bedah ortopedi adalah tindakan operasi dan terapi bedah dan dapat muncul kejadian infeksi luka operasi setelah dilakukan tindakan operasi. Kejadian infeksi luka operasi dapat dicegah dengan tingkat keberhasilan 50% melalui pemberian antibiotik profilaksis yang tepat sesuai dengan panduan. Penggunaan metode penelitian dalam artikel ini adalah literature review melalui berbagai jurnal nasional maupun internasional dan pedoman penggunaan antibiotik dalam ilmu bedah. Dari berbagai literatur didapatkan bahwa penggunaan antibiotik profilaksis dalam kasus bedah ortopedi dapat mencegah kejadian infeksi luka operasi. Penggunaan antibiotik harus tepat berdasarkan kondisi pasien, tingkat sensitivitas bakteri terhadap obat dan biaya pengobatan, pemberian antibiotik ini dapat dilakukan sesuai panduan pengobatan secara internasional, nasional maupun panduan lokal yang ada pada instansi kesehatan. Antibiotik yang paling sering digunakan adalah golongan sefalosporin generasi pertama sefazolin.References
Alsen, M. Remson, S (2014) ‘Infeksi luka operasi’, Majalah Kedokteran Sriwijaya, 46(3), pp. 229-235.
Anggraini, A.B, Syahroni. (2020) ‘Penggunaan antibiotik profilaksis pada bedah bersih di rumah sakit di Jakarta, Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan, 4(1), pp. 7-12.
Apley, A.G. (2013) Buku Ajar Ortopedi dan Fraktur Sistem Apley. Jakarta: Widya Medika.
Bratzler, D.W, Dellinger, E.P, Perl T.M, Auwaerter, P.G, Bolon, M.K, et al. (2013) ‘Clinical practice guidelines for antimicrobial prophylaxis in surgery’, Am J Health Syst Pharm, 70(3), pp. 195-283.
Campbell, K.A, Stein, S, Looze C, Bosco, J.A. (2014). Antibiotic Stewardship in Orthopaedic Surgery: Principles and Practice. Journal of the American Academy of Orthopaedic Surgeons,
Gaudias, J. (2020) ‘Antibiotic prophylaxis in orthopedics-traumatology, Elsevier Masson SAS, 107(1)
Haryanto, A, Priambodo, A, Lestari, E.S (2016) ‘Kuantitas penggunaan antibiotik pada pasien bedah ortopedi RSUP dr. Kariadi Semarang’, Jurnal Kedokteran Diponegoro, 5(3), pp. 188-198.
Ierano C, Nakervis, J.M, James, R, Rajkhowa, A, Peel, T, Thursky K (2017) ‘Surgical antimicrobial prophylaxis, Aust Prescr, 40(6), pp. 225–9.
Kaur, B. T. (2017) Profil Infeksi Luka Operasi yang Dijumpai pada Pasien Bedah dri Rumah Sakit Haji Adam Malik Medan dari Januari 2014 hingga Desember 2015. Skripsi. Medan: Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2013). Pedoman Umum Penggunaan Antibiotik. Jakarta: Direktorat Jendral Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan.
Lukito, J.I. (2019) ‘Antibiotik profilaksis pada tindakan bedah, Cermin Dunia Kedokteran, 46(12), pp. 777–781.
Nungki A. (2018) Pola Penggunaan Antibiotik Profilaksis Bedah Ortopedi pada Tindakan TKR dan THR di Rumah Sakit Orthopedi Prof Dr. R Soeharso Surakarta Tahun 2017. Karya Tulis Ilmiah. Surakarta: Fakultas Farmasi Universitas Setia Budi.
Rasjad, C. (2015). Pengantar Ilmu Bedah Ortopedi. Edisi 4. Jakarta : Yasif Watampone.
Setiawan M. R, Rohmandi A, Kurniati I. D, Ratnaningrum K, Basuki R (2015) Buku Ajar Ilmu Bedah. Semarang: Unimus Press.
Torres, S.I.B, Umscheid, C.A. Bratzler, D.W. (2017) Center for disease control and prevention guideline for the prevention of surgical site infection, JAMA Surgery, 152(8), pp. 784-791
Wulandani E, Mariana N, Hartono T. S, Taufi M.S, Wijaya C, Chandra. W, Hardiansyah N.P. (2019). Gambaran penggunaan antibiotik pada pasien bedah orthopedi di Rumah Sakit Pusat Infeksi Prof. Dr. Sulianti Saroso Januari-Juli 2019. The Indonesian Journal of Infectious Disease, 7(1). 18-25.
Zunnita, O. (2018) ‘Pengaruh antibiotik profilaksis terhadap kejadian infeksi luka operasi, Fitofarmaka Jurnal Ilmiah Farmasi, 8(1), pp. 43-9.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Ephraim Matthew Sebastian Situmorang, Pius Ave Rafael Silalahi, Pius Ave Rafael Silalahi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).