FAKTOR RISIKO GANGGUAN OTOT DAN TULANG RANGKA AKIBAT KERJA PADA DOKTER GIGI: STUDI PUSTAKA

Authors

  • Reni Jayantini Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia
  • Baiduri Widanarko Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i1.3643

Abstract

Dokter gigi dalam melakukan perawatan gigi dan mulut memerlukan prosedur yang dilakukan dengan tingkat presisi tinggi di ruang yang relatif terbatas, sehingga berisiko menimbulkan gangguan otot dan tulang rangka akibat kerja (gotrak). Etiologi gotrak bersifat multifaktorial diantaranya karakteristik individu, faktor fisik, dan faktor psikososial di tempat kerja. Penelitian ini merupakan studi pustaka yang bertujuan untuk menganalisis faktor risiko gotrak pada dokter gigi. Pencarian literatur dalam penelitian ini mengumpulkan data sekunder yang berasal dari jurnal internasional terbit di antara tahun 2015 hingga 2021. Jurnal diperoleh dari perpustakaan digital Scopus, EBSCOhost, dan Science Direct. Didapatkan satu artikel dengan desain penelitian kohort dan empat belas artikel dengan desain potong lintang. Berdasarkan penelitian, didapatkan faktor risiko gotrak pada dokter gigi yaitu faktor individu meliputi usia, jenis kelamin, dan riwayat kesehatan terdahulu; faktor fisik meliputi getaran yang dihasilkan dari dental instrument, postur statis dan postur janggal saat melakukan perawatan kepada pasien; dan faktor psikososial meliputi kondisi lingkungan kerja, lama kerja, dan hubungan antar rekan kerja. Hasil studi ini menunjukan bahwa berbagai faktor risiko tersebut memiliki hubungan yang signifikan terhadap gotrak.

Downloads

Published

2023-12-20

How to Cite

Jayantini, R. ., & Widanarko, B. (2023). FAKTOR RISIKO GANGGUAN OTOT DAN TULANG RANGKA AKIBAT KERJA PADA DOKTER GIGI: STUDI PUSTAKA. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 6(1), 662–673. https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i1.3643

Issue

Section

Articles