EVALUASI REKAM MEDIS ELEKTRONIK MENGGUNAKAN MODEL UNIFIED THEORY OF ACCEPTANCE AND USE OF TECHNOLOGY
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i1.3511Abstract
Rekam Medis Elektektronik (RME) merupakan sistem informasi kesehatan yang terkomputerisasi yang dibuat dan dirujuk oleh staf yang berwenang. Sampai saat ini tingkat adopsi RME di Indonesia masih rendah, hal ini dikarenakan persepsi terkait sulitnya penerapan RME baik dari segi infrastruktur, teknologi dan sumber daya manusia. Unified Theory of Acceptance and Use of Technology adalah teori yang digunakan untuk mengevaluasi RME dan melihat faktor yang mempengaruhi niat user dalam adopsi RME. Penelitian ini bertujuan memberikan bukti akurat dan faktor yang mempengaruhi adopsi RME melalui Systematic Review. Metode penelitian ini menggunakan Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta Analyses. Hasil Penelitian didapatkan sebanyak 408 jurnal yang dicari melalui data base Google scholar, Emerald, Perpustakaan Nasional, Science Direct dan ProQuest.. Hasil penelitian menjelaskan, terdapat 8 jurnal yang relevan dalam penelitian dan 8 jurnal menyatakan semakin tinggi niat user dalam menggunakan RME semakin tinggi frekuensi dalam penggunaan RME. Kedua, 7 jurnal menyatakan dorongan dari orang terdekat dan manajemen menjadikan faktor penting user dalam menerima dan menggunakan RME. Ketiga, jika RME dianggap mampu meningkatkan kinerja dan memberi manfaat lebih maka user dengan mudah menerima RME. Dengan demikian faktor terpenting dalam penerapan RME yang pertama harus dilihat adalah Pengaruh sosial, Harapan Kinerja , Kondisi Pemfasilitas, Harapan UsahaDownloads
Published
2023-12-20
How to Cite
Muchlis, H., & Sulistiadi, W. . (2023). EVALUASI REKAM MEDIS ELEKTRONIK MENGGUNAKAN MODEL UNIFIED THEORY OF ACCEPTANCE AND USE OF TECHNOLOGY. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 6(1), 533–540. https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i1.3511
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Husni Muchlis, Wahyu Sulistiadi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).