HUBUNGAN ANTARA TINGKAT STRES DENGAN KECENDERUNGAN PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA LAKI-LAKI
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i2.30922Keywords:
Perilaku Merokok, Remaja Laki-laki, StresAbstract
Stres adalah respons yang tidak diinginkan yang timbul akibat berbagai faktor, baik dari dalam maupun luar diri seseorang, yang dapat menyebabkan seseorang merasa tertekan. Stres yang berkepanjangan atau tidak terkontrol dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami depresi. Sebagian orang mungkin menggunakan coping stres yang negatif seperti merokok. Saat ini merokok sudah menjadi gaya hidup di kalangan remaja. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara tingkat stres dengan kecenderungan perilaku merokok pada remaja laki-laki. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Sampel yang digunakan berjumlah 88 responden dari total populasi 406 laki-laki di Desa Canden Sambi Boyolali, instrumen penelitian menggunakan kuesioner yang sudah diuji validitas, analisa data penelitian ini menggunakan uji Spearman Rho. Berdasarkan hasil didapatkan tingkat stres terbanyak responden mengalami tingkat stres sedang sebanyak 68 responden (77,3 %) dan paling sedikit responden yang mengalami tingkat stres ringan sebanyak 9 responden (10,2%). Sementara hasil jumlah kecenderungan perilaku merokok didapatkan jumlah kecenderungan perilaku merokok sedang dengan jumlah 66 responden (75,3%) dan responden dengan kecenderungan perilaku merokok ringan sebanyak 10 responden (11,4%). Berdasarkan output uji Spearman, diketahui nilai signifikansi atau sig (2-tailed) antara variabel tingkat stress dengan kecenderungan perilaku merokok adalah sebesar 0.000 <0.05, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan kecenderungan perilaku merokok pada remaja laki-laki.References
Adventus, M., Jaya, I. M. M., & Mahendra, D. (2019). Buku Ajar Promosi Kesehatan. In Pusdik SDM Kesehatan (1st ed., Vol. 1, Issue 1, pp. 1–91).
Al Amin, M., & Juniati, D. (2017). Klasifikasi Kelompok Umur Manusia Berdasarkan Analisis Dimensi Fraktal Box Counting Dari Citra Wajah Dengan Deteksi Tepi Canny. Jurnal Ilmiah Matematika, 2(6).
Amira, I., & Hendrawati. (2018). Tingkat Stres Dengan Perilaku Merokok Pada Remaja Laki – Laki. Media Informasi, 14(1), 41–45.
Andhini, N.F. (2017). Hubungan asupan natrium dan lemak pada kejadian hipertensi. Journal of Chemical Information And Modeling, 53(9), 1689-1699.
Andreani, P. R., Muliawati, N. K., & Yanti, N. L. G. P. (2020). Hubungan Tingkat Stres dengan Perilaku Merokok pada Remaja Laki-Laki di SMA Saraswati 1 Denpasar. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 9(2), 212.
Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta, Jakarta.
Artawan, I. M., & Cendana, U. N. (2021). Hubungan Antara Tingkat Stres Dengan Perilaku Univeristas Nusa Cendana. April, 128–134.
Brief Notes Lembaga Demografi FEB UI. (2020). Ringkasan Studi Prioritaskan Kesehatan Reproduksi Remaja Untuk Menikmati Bonus Demografi. 1–4.
Diaz-Martinez, J., Delgado-Enciso, I., Campa, A., Tamargo, J. A., Martin, et al,. (2022). Stres Increases the Association between Cigarette Smoking and Mental Disorders, as Measured by the COVID-19-Related Worry Scale, in the Miami Adult Studies on HIV (MASH) Cohort during the Pandemic. International Journal of Environmental Research and Public Health, 19(13).
Diva W, D. (2023). Dampak Penggunaan Rokok Elektrik (Vape) terhadap Risiko Penyakit Paru. Lombok Medical Journal, 2(1), 34–38.
Ellis, R. (2021). Gambaran Stres Akademik Mahasiswa Jurusan Ilmu Pendidikan Fkip Universitas Pattimura. Pedagogika: Jurnal Pedagogik Dan Dinamika Pendidikan, 9(2), 60–67.
Gainau, Maryam B. 2021. Perkembangan Remaja Dan Problematikanya. Yogyakarta: PT Kanisius.
Gunadi, M. I. S., Susanti, Y., & Romadhona, N. (2020). Prosiding Kedokteran Hubungan antara Stres dengan Perilaku Merokok pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung. Jurnalnya Prosiding Kedokteran, 6(1), 287–292.
Hasanah, M. (2019). Stres dan solusinya dalam perspektif psikologi dan islam. Jurnal Ummul Qura, XIII(1), 104–116.
Hidayat, R. (2016). Kesehatan Gigi Dan Mulut, Yogyakarta : CV Andi Offset.
Hojjatinia, S., Daly, E. R., Hnat, T., Hossain, S. M., Kumar, S., Lagoa, C. et al,. (2021). Dynamic models of stres-smoking responses based on high-frequency sensor data. Npj Digital Medicine, 4(1), 1–11.
Jarelnape, A. A., Ahmed, W., Omer, S., Fadlala, A., Ali, Z., Hassan, M., et al,. (2023). Prevalence of smoking cigarettes and beliefs regarding smoking habits among medical students: a cross-sectional study in Sudan. Frontiers in Public Health, 11(June), 1–7.
Kemenkes RI. (2017). Hidup Sehat Tanpa Rokok. Direktorat Jendral Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular.
Kurniawan, D., Fitriawan, A. S., Susanti, B. A. D., Firdaus, I., Suparmanto, G., et al. (2024). Predictors of suicidal behaviors among school-going adolescents: a cross sectional study in Indonesia. Middle East Current Psychiatry, 31(1).
Listyorini, P. I. (2023). Perilaku Merokok Masyarakat Indonesia Berdasarkan Global Adult Tobacco Survey Tahun 2021. In Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional (SIKesNas).
Maharani, M. F. (2019). Hubungan Teman Sebaya Dengan Perilaku Merokok Pada Remaja Awal. Skripsi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang.
Marcus, D. A., Sagita, S., & Artawan, I. M. (2021). Hubungan Antara Tingkat Stres Dengan Perilaku Merokok Pada Mahasiswa Fakultas Teknik Sipil Univeristas Nusa Cendana. Cendana Medical Journal (CMJ), 9(1), 128–134.
Melani, I., Satari. M. H., & Malinda, Y. (2018). Laporan Penelitian Perbedaan Jumlah Koloni Stresptococcus Mutans Pada Perokok Kretek Dan Bukan Perokok. Bandung Journal 30(2).
Mentari, A. B., Liana, E., & Pristya, T. Y. R. (2020). Teknik Manajemen Stres yang Paling Efektif pada Remaja: Literature Review Most Effective Stres Management Techniques in Adolescents: Literature Review. Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat, 12(4), 191–196.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Anggita Arnas Suwarni, Insanul Firdaus, Kresna Agung Yudhianto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).