FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA SPEECH DELAY PADA ANAK

Authors

  • Ni Putu Sartya Putri Savitri Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Warmadewa
  • Putu Asih Primatanti Departemen Ilmu Kedokteran Jiwa, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Warmadewa
  • Ni Putu Indah Kusumadewi Riandra Departemen Ilmu Kesehatan Anak, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Warmadewa

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i2.29188

Keywords:

Faktor Risiko, Speech Delay, Tumbuh Kembang Anak

Abstract

Speech delay merupakan gangguan berbicara yang terjadi pada anak. Prevalensi speech delay di Indonesia mencapai 5-10%. Speech delay dapat disebabkan oleh sejumlah faktor risiko. Menemukan faktor risiko internal dan eksternal terkait dengan speech delay di Praktek Spesialis Tumbuh Kembang Anak Masadini adalah tujuan penelitian ini. Desain penelitian case-control digunakan dalam penelitian ini. Populasi penelitian ini adalah semua anak yang mengalami speech delay dengan sampel berjumlah 52 orang didapatkan dari anak yang melakukan pemeriksaan dan anak yang terkonfirmasi mengalami speech delay di Praktek Spesialis Tumbuh Kembang Anak Masadini. Consecutive sampling adalah metode penelitian yang digunakan. Pada penelitian ini speech delay menjadi variabel terikat dan faktor risiko menjadi variabel bebas. Kuesioner digunakan untuk mengumpulkan data penelitian, yang kemudian dilakukan uji chi-square dan uji fisher’s exact. Didapatkan hasil usia [p= 1,000], jenis kelamin [OR 4,2 (95% CI: 1,213-14,541; p= 0,020)], kelahiran prematur [OR 9,211 (95% CI: 1,043-81,361; p= 0,050)], berat badan lahir rendah [OR 9,211 (95% CI: 1,043-81,361; p= 0,050)], pola asuh [0,257 (95% CI: 0,078-0,849; p= 0,023)], pendidikan ibu [OR 4,714 (95% CI: 1,266-17,561; p= 0,034)], pendidikan bapak [OR 1,406 (95% CI: 0,446-4,432; p=0,560)], paparan gadget [OR 4,250 (95% CI: 1,332-13,562; p=0,012)], jumlah bahasa [OR 0,157 (95% CI: 0,030-0,822; p=0,038)], pekerjaan ibu [OR 1,206 (95% CI: 0,363-4,013; p=0,760)], dan jumlah anak [OR 0,764 (95% CI: 0,180-3,237; p=1,000)]. Hasilnya, ditemukan korelasi antara kejadian speech delay dan faktor risiko seperti jenis kelamin, kelahiran prematur, berat badan lahir rendah, pola asuh, pendidikan ibu, paparan gadget, dan jumlah bahasa.

References

Alzahrani, L. D., Aldharman, S. S., Almuzaini, A. S., Aljishi, A. A., Alrabiah, N. M., Binshalhoub, F. H., Alhassun, J. A. and Ghmaird, A. S. (2023). Prevalence and Risk Factors of Speech Delay in Children Less Than Seven Years Old in Saudi Arabia. Cureus, 15(11), 1–21.

Amat, A. (2021). Pertumbuhan, Perkembangan Dan Kematangan Individu. Society, 12(1), 59–75.

Amirudin. and Sumiati. (2022). Peran Pendidikan Orangtua Terhadap Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini. Hadlonah: Jurnal Pendidikan Dan Pengasuhan Anak, 3(2), 111–126.

Astria, N., Rahmawati, D. and Parniah. (2023). Partisipasi Ayah Dalam Pengasuhan Dengan Perkembangan Anak Usia 12 – 24 Bulan. Jambi Medical Journal, 11(1), 100–110.

Aurelia, T., Rahminawati, N. and Inten, D. N. (2022). Analisis Faktor Internal dan Faktor Eksternal yang Mempengaruhi Keterlambatan Bicara (Speech Delay) Anak Usia 5,9 Tahun. Bandung Conference Series: Early Childhood Teacher Education, 2(2), 69–78.

Damayanti, Y., Sari, P. P. and Yusnaini. (2023). Hubungan Stress Dan Waktu Pengasuhan Dengan Perkembangan Bahasa Pada Anak Usia 3 – 5 Tahun. Journal of Telenursing, 5(2), 1711–1718.

Dewi, P. D. R., Soetjiningsih, Subanada, I. B., Utama, I. M. G. D. L., Artana, I. W. D., Arimbawa, I. M. and Nesa, N. N. M. (2023). The Relationship Between Screen Time And Speech Delay In 1-2-Year-Old Children. GSC Advanced Research and Reviews, 14(2), 1–6.

Duwandani, F. O. and Iskandar, W. (2022). Scoping Review: Hubungan Prematuritas dengan Keterlambatan Bicara pada Anak Usia Dua sampai Lima Tahun. Bandung Conference Series: Medical Science, 2(1), 15–20.

Fauzia, W., Meiliawati, F. and Ramanda, P. (2020). Mengenali Dan Menangani Speech Delay Pada Anak. Jurnal Al-Shifa, 1(2), 102–110.

Hestiyana, N., Sinambela, D. P. and Hidayah, N. (2021). Deteksi Kejadian Speech Delayed Pada Anak Dengan Algoritma ID3. Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan, 12(2), 470–481.

Hoque, F., Akhter, S. and Mannan, M. (2021). Risk Factors Identification Of Speech And Language Delay In Children In A Tertiary Level Hospital: A Pilot Study. World Journal of Advanced Research and Reviews, 11(1), 103–112.

Hosani, A. S. S., Darwish, E. A., Ayanikalath, S., Mazroei, A. R. S., Maashari, A. R. S. and Wedyan, A. T. (2023). Screen Time And Speech And Language Delay In Children Aged 12–48 Months In UAE: A Case–Control Study. Middle East Current Psychiatry, 30(47), 1–8.

Indriasih, M., Salimo, H. and Pamungkasari, E. P. (2019). Path Analysis on The Biological and Social Life Course Factors Affecting Childs Speech and Language Development Delay. Journal of Maternal and Child Health, 4(6), 11–22.

Jafri, Y. and Defega, L. (2020). Gadget Dengan Perkembangan Sosial Dan Bahasa Anak Usia 3 – 6 Tahun. Prosiding Seminar Kesehatan Perintis, 3(1), 76–83.

Komalasari, W. (2019). Hubungan Pekerjaan Dan Pendidikan Dengan Perkembangan Bahasa Pada Anak Usia Toddler Di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Buaya Padang Tahun 2018. Jurnal Penelitian Dan Kajian Ilmu, 134), 169–176.

Kurniasari, A. F., Suryawan, A. and Utomo, B. (2021). Karakteristik Dasar Anak Dengan Speech Delay Di Poli Tumbuh Kembang RSUD Dr.Soetomo Surabaya Pada Periode Januari 2017 Hingga Desember 2017. Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 9(1), 104–113.

Ladyani, F., Pinilih, A. and Faqih, M. (2019). Analisis Riwayat Penggunaan Bahasa Bilingual Dengan Anak Keterlambatan Bicara Di RS Imanuel Bandar Lampung Tahun 2019. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 6(4), 280–289.

Mahmudianati, N., Ariani, M. and Hestiyana, N. (2023). Kejadian Speech Delay Pada Balita Dengan Kecemasan Orang Tua Pada Anak Speech Delay Di RSUD Ulin Banjarmasin. Journal of Health (JoH), 10(1), 19–29.

Muyassaroh, Fahrizal, Naftali, Z., Yunika, K., Farokah, Widodo, P. and Rupita, D. A. (2022). Identifying Risk Factors of Speech and Language Delay on Children Muyassaroh. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 17(3), 431–435.

Downloads

Published

2024-08-20

How to Cite

Savitri, N. P. S. P. ., Primatanti, P. A. ., & Riandra, N. P. I. K. . (2024). FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA SPEECH DELAY PADA ANAK. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 8(2), 3330–3317. https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i2.29188

Issue

Vol. 8 No. 2 (2024): AGUSTUS 2024

Section

Articles

License

Copyright (c) 2024 Ni Putu Sartya Putri Savitri, Putu Asih Primatanti, Ni Putu Indah Kusumadewi Riandra

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).