ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PARTISIPASI PUS DALAM METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (MKJP) DI KECAMATAN LANGSA TIMUR TAHUN 2021

Authors

  • Yulizar Yulizar Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • R. Kintoko Rochadi Program Studi Kesehatan Masyarakat Direktorat Pascasarjana Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • Rinawati Sembiring Program Studi Kesehatan Masyarakat Direktorat Pascasarjana Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • Donal Nababan Program Studi Kesehatan Masyarakat Direktorat Pascasarjana Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • Mido Ester J. Sitorus Program Studi Kesehatan Masyarakat Direktorat Pascasarjana Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • Toni Windra Program Studi Kesehatan Masyarakat Direktorat Pascasarjana Universitas Sari Mutiara Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i1.2736

Keywords:

Family Planning, Long Term Contraception Methods, Couples of Childbearing Age

Abstract

One of the government's ways to overcome the growth rate and birth rate in Indonesia is through the family planning (KB) program. Long-term contraceptive methods are an effective method of delaying and spacing pregnancies, as well as stopping fertility. Therefore, the government is trying to increase the use of long-term contraceptives, but the fact is that the use of non-long-term contraceptives is higher than the use of long-term contraceptives. This study aims to determine and analyze the factors that influence EFA participation in the Long Term Contraceptive Method (MKJP). This type of research uses a cross sectional approach which will be carried out in the Langsa Timur District in 2021. The population in this study is all couples of childbearing age (PUS) who use contraception in the Langsa Timur sub-district, amounting to 2,261 people with a sample size of 96 respondents. . The results showed that the age variable had a value of p=0.009 (p<α); OR is 1.358, parity has a value of p=0.001; OR is 2,910, knowledge has a p value = 0.005; OR is 2.476, attitude has p value = 0.001; OR is 2,286, husband's support has p value = 0.030; OR is 2.452, and the role of health workers has a p value = 0.023; OR is 2,932. These results mean that the variables of age, parity, knowledge, attitude, husband's support, and the role of health workers have a significant influence on MKJP participation because they have a value (p<α). It is recommended to the Langsa City Health Office, especially for East Langsa District, to increase promotion of MKJP contraceptives and cooperate with related parties, such as the Family Planning and Women's Empowerment Agency (BKBPP) of Langsa City and religious leaders and local community leaders to increase MKJP coverage. ..

References

Amiranty. 2003. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang pada Akseptor KB di Provinsi Maluku dan Papua Tahun 2001 (Analisis Data Sekunder Sosial Ekonomi Nasional 2001), Skripsi-FKM Universitas Indonesa.

Aningsih, B. S. D., & Irawan, Y. L. (2018). ( MKJP ) Di Dusun III Desa Pananjung Kecamatan Cangkuang Kabupaten Bandung Jurnal Kebidanan Vol . 8 No 1. Jurnal Kebidanan Vol. 8 No 1, 8(1), 33–40. STIK Sint Carolus%0A

Ariana. 2011. Determinan Akseptor Kontrasepsi Jangka Panjang dan Akseptor Kontrasepsi jangka pendek pada wanita pus di Puskesmas Gading Surabaya, TesisUniversitas Diponegoro Semarang.

Biran. 2013. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta. Yayasan Bina Pustaka.

BKKBN 2011. Pedoman Pelaknsaaan Pelayanan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP).Perwakilan BkkbN Provinsi Aceh Tahun 2014.

BKKBN.2015. Buku Saku Materi Bantu Penyuluhan Kependudukan, KeluargaBerencana dan Pembangunan Keluarga. Medan: BKKBN.

BKKBN 2016. Laporan Kinerja Instansi Pemerintahan Tahun 2015 Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. Jakarta.

BKKBN 2017.AngkaPenggunaanMetodeKontrasepsiJangkaPanjang (MKJP) Cara Modern 2012 2017.https://www.bps.go.id/indicator/30/1396/1/angka-penggunaan-metode-kontrasepsi-jangka-panjang-mkjp-cara modern .html

Bernadus, et al. 2013. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Pemilihan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) bagi Akseptor KB di Puskesmas Jailolo Manado, Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi ,Manado.

Budiadi, dkk. 2013. Pengetahuan, Dukungan Suami dan Dukungan Bidan pada Akseptor IUD dan Non IUD di Wilayah Kerja Puskesmas Ibrahim Adjie Kota Bndung. Jurnal Pendidikan Bidan. Bandung.

Budiman, Riyanto A, 2013. Metodologi penelitian kesehatan. Yogyakarta. Nuha Medika.

Christiani C,ChristineDW, Bambang M. 2014. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) Provinsi Jawa Tengah. Serat Acitya-Jurnal Ilmiah UNTAG Semarang

Dewi, PHC dan Notrobroto, HB. 2014. Rendahnya Keikutsertaan Pengguna Metode Kontrasepsi Jangka Panjang Pada Pasangan Usia Subur. Jurnal Biometrikadan Kependudukan, Vol. 3, No. 1

Friedman, M. 2010. Buku Ajar Keperawatan keluarga : Riset, Teori, dan Praktek. Edisi ke-5. Jakarta: EGC.

Gbagbo,F.Y.&Kayi,E.A.2018. Use and Discontinuation of Intrauterine Contraceptive Device in the Greater Accra Region of Ghana.1–17.

Hariyani, P., Dewi, C., Notobroto, B., & Biostatistika, D. (2014). Rendahnya Keikutsertaan Pengguna Metode Kontrasepsi Jangka Panjang Pada Pasangan Usia Subur penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Polindes Tebalo Kecamatan Manyar Kabupaten Gresik jumlah seluruh PUS observasional simple random sampling , dengan besar kontr. Biometrika Dan Kependudukan, 3, 66–72.

Handayani, Sri. 2010. Buku Ajar Pelayanan Keluarga Berencana. Yogyakarta: Pustaka Ismi. D.A. 2015. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Kalideres. FKM UIN.

Mahmuda & Indrawati.(2015). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Pemilihan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP ) Pada Akseptor KB Wanita Di Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang, Unnes Journal of Public Health. 2 (2).

Maula, Aminatul. 2014. Faktor-Faktor Yang Berhubunga Dengan Pemilihan Kontrasepsi Pada Akseptor KB Wanita Di Tuwel. https://ejournal.poltektegal.ac.id .Diaksespadatanggal 16Mei 2018

Munawar, Edy (2020).Studi perilaku masyarakat Aceh dala mmenghadapi pandemic covid19.https://eprints.latbangdjogja.web.id/147/3/03.%20KTI%20POP%20-%20Prosiding.pdf

Mosher, W. D., Moreau, C., & Lantos, H. (2016). Trends and determinants of IUD use in the USA, 2002–2012. Human Reproduction, 31(8), 1696–1702. https://doi.org/10.1093/ humrep/dew117.

Niken, dkk. 2010. Pelayanan Keluarga Berencana. Fitramaya. Yogyakarta.

Notoatmodjo, S. (2010). Pendidikan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo, Soekidjo (2012). Promosi kesehatan dan Perilaku Kesehatan .Jakarta :Rinekacipta

Notoatmodjo, S. (2015). Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi. Cetakan Kedua. Jakarta: Rineka Cipta.

Prata, N., Bell, S., Fraser, A., Carvalho, A., Neves, I., & Nieto-Andrade, B. (2017). Partner Support for Family Planning and Modern Contraceptive Use in Luanda Angola. African Journal of Reproductive Health . PMID:29624938.

Sarafino, E. P., Timothy W. Smith. 2011. Health Psychology: Biopsychosocial Interactions, 7th edition. Amerika Serikat: John Wiley & Sons, Inc.

Sari, Eminur Itri. 2016. “Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Rendahnya Minat Ibu Terhadap Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang Di BPS Sri Romdhati Semin Gunung Kidul.†Naskah Publikasi Universitas ’Aisyiyahyogyakarta.

Sudiarti, Efy. 2012. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Rendahnya Pemakaian Metoda Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) pada Pasangan Usia Subur (PUS) di Puskesmas Jagasatru Kota Cirebon. FKM UI.

Tripertiwi, S., Mardiana, N., Nurrachma, E., Kebidanan, J., Kebidanan, P. D., Kesehatan, P., Kesehatan, K., Timur, K., Kemenkes, P., Timur, K., Kemenkes, P., Timur, K., Kemenkes, P., & Timur, K. (2019). Hubungan Status Pekerjaan ibu dengan Minat Ibu dalam Menggunakan Kontrasepsi IUD Di Puskesmas Bengkuring

Walgito, Bimo. (2010). Bimbingan dan Konseling Study &Karir. Yogyakarta : Andi

Widya & Yulnefia. (2019). Hubungan Faktor Demografi Dengan Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim Pada WanitaUsia Subur Di Puskesmas Payung Sekaki Kota Pekanbaru. Collaborative Medical Jurnal Vol 2 No 1 Januari 2019.

Yanti, 2011. Buku Ajar Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta: Pustaka Rihama.

Downloads

Published

2023-12-20

How to Cite

Yulizar, Y., Rochadi, R. K., Sembiring, R., Nababan, D., Sitorus, M. E. J., & Windra, T. (2023). ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PARTISIPASI PUS DALAM METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (MKJP) DI KECAMATAN LANGSA TIMUR TAHUN 2021. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 6(1), 113–124. https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i1.2736

Issue

Vol. 6 No. 1 (2022): April 2022

Section

Articles

License

Copyright (c) 2021 Yulizar Yulizar

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).