HUBUNGAN ANTARA GAYA HIDUP DENGAN KEJADIAN STROKE ISKEMIK DI RSUD A. TENRIAWARU BONE TAHUN 2023

Authors

  • Fitriah Fitriah Program Studi Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
  • Achmad Harun Muchsin Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
  • Wahida Ratnawati Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
  • Hasmawati Basir Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia
  • Asrini Safitri Departemen Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i1.27236

Keywords:

Smoking, Diet, Stress, Stroke

Abstract

Stroke merupakan salah satu jenis penyakit tidak menular dan penyebab kematian nomor dua di seluruh dunia. Peningkatan signifikan terhadap jumlah pasien stroke iskemik selama tiga bulan berturut-turut terjadi di rawat jalan di RSUD A. Tenriawaru Bone. Fokus riwayat medis pada pasien dengan stroke iskemik diawali dari pola hidup yang tidak sehat (pola makan, kebiasaan merokok, tingkat stres). Penelitian  ini  bertujuan  untuk mengetahui hubungan antara gaya hidup dengan kejadian stroke iskemik di RSUD A. Tenriawaru Bone tahun 2023. Penelitian ini menggunakan studi analitik dengan metode cross sectional dengan menggunakan data primer yang diambil dari RSUD A. Tenriawaru Bone, Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan dan dianalisis menggunakan uji chi-square untuk bivariat dan uji regresi logistik berganda untuk multivariat. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh pola makan yang buruk memiliki hubungan yang bermakna terhadap kejadian stroke iskemik dengan risiko 2,7 kali lebih besar dibandingkan yang memiliki pola makan baik, kebiasaan merokok berat memiliki hubungan yang bermakna terhadap kejadian stroke iskemik dengan risiko 11,44  kali lebih besar dibandingkan yang tidak merokok, dan tingkat stres parah memiliki hubungan yang bermakna terhadap kejadian stroke iskemik dengan risiko 3,26 kali lebih besar dibandingkan yang tidak stres. Terdapat hubungan yang bermakna antara gaya hidup dengan kejadian stroke iskemik di RSUD A. Tenriawaru Bone Tahun 2023.

References

Ali, I. H., Hiola, T. T. and Tumulo, I. (2021) ‘Gambaran Umum Penyakit Hipertensi di Puskesmas Bone Pantai Tahun 2020’, Journal of Noncommunicable Disease, 1(1), p. 24. doi: 10.52365/jond.v1i1.223.

Buwani, D. A. and Suryanti, A. (2018) ‘Hubungan Gaya Hidup dengan Kejadian Stroke Usia Remaja dan Dewasa Muda di Poliklinik Neurovaskular Rumah Sakit Pusat Otak Nasional’, Universitas Muhammadiyah Jakarta, 26.

Cahyani, N., Hasriana and Anisa, N. R. (2020) ‘Pengaruh Pola Makan dan Hipertensi Terhadap Kejadian Penyakit Stroke Di Rumah Sakit Khusus Daerah Provinsi Sulawesi Selatan’, Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 15(2), pp. 117–123.

Dewi, F., Mona, L. and Setiawati, E. (2022) ‘Hubungan Tingkat Stres dengan Tingkat Risiko Stroke pada Lansia di PSTW Sabai-Nan-Aluih Sicincin Tahun 2021’, Jurnal Kedokteran Nanggroe Medika, 5(4), pp. 10–21. doi: https://doi.org/10.35324/jknamed.v5i4.205.

Ekawati, F. A. et al. (2021) ‘Efektivitas Perilaku Cerdik dan Patuh untuk Mencegah Stroke Berulang’, Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(1), pp. 118–126. doi: 10.35816/jiskh.v10i1.530.

Financia, I. (2020) ‘Hubungan Stres dan Gaya Hidup dengan Kualitas Hidup Pasien Stroke di Rsi Sultan Agung Semarang’, (1), pp. 430–439.

Kementerian Kesehatan RI (2018) ‘Riset Kesehatan Dasar (RIKESDAS)’, in. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI. Available at: http://www.yankes.kemkes.go.id/assets/downloads/PMK No. 57 Tahun 2013 tentang PTRM.pdf.

Kuriakose, D. and Xiao, Z. (2020) ‘Pathophysiology and Treatment of Stroke: Present Status and Future Perspectives’, International Journal of Molecular Sciences, 21(20), pp. 1–24. doi: doi:10.3390/ijms21207609.

Masriana, Muammar and Yahya, M. (2021) ‘Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Stroke Pada Pasien’, Darussalam Indonesian Journal of Nursing and Midwifery, 3, pp. 55–66.

Maukar, M., Ismanto, A. and Kundre, R. (2016) ‘Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Stroke Non Hemoragik Di Irina F Neurologi Rsup. Prof. Dr. R. D. Kandou Manado’, Jurnal Keperawatan UNSRAT, 2(2), pp. 1–16.

Pemerintah Kabupaten Bone (2022) ‘Geografi dan Iklim’, Bappeda Bone. Available at: https://bone.go.id/2013/04/26/geografi-dan-iklim/.

Ramadhani, P. A. and Adriani, M. (2018) ‘Hubungan Tingkat Stres, Asupan Natrium, Dan Riwayat Makan Dengan Kejadian Stroke’, Media Gizi Indonesia, 10(2), pp. 104–110. doi: 10.20473/mgi.v10i2.104-110.

Ramdany, R. (2022) ‘Faktor Risiko Gaya Hidup terhadap Kejadian Penyakit Stroke di Rsud Tenriawaru Kabupaten Bone’, Malahayati Nursing Journal, 4(10), pp. 2584–2592. doi: 10.33024/mnj.v4i10.6083.

Sampebulu, M. R., Sudiro, T. Y. and Zamrud, H. M. (2020) ‘Analisis Hubungan Merokok dan Konsumsi Kopi Terhadap Tingkat Kejadian Stroke di RSUD Kota Kendari’, Medula, 8(1), p. 58. doi: 10.46496/medula.v8i1.15023.

Setiawan, Y. (2018) ‘Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian stroke pada usia muda di Ruang Wijaya RSUD Kota Bekasi’, Jurnal Ilmiah Keperawatan, 7(1), pp. 1–12.

Shagnez Dwi Putri (2018) ‘Hubungan Kebiasaan Merokok dengan Derajat Stroke Pada Pasien Stroke Iskemik di Poliklinik dan Bangsal Neurologi Rsup Dr Mohammad Hoesin Palembang’, Universitas Sriwijaya, 17(1), pp. 1–14. Available at: https://doi.org/10.1016/j.biotechadv.2018.09.003%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.bbamem.2015.10.011%0Ahttp://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/27100488%0Ahttp://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/26126908%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.cbpa.2017.03.014%0Ahttps://doi.org/.

Simbolon, P., Simbolon, N. and Siringo-ringo, M. (2018) ‘Faktor merokok dengan kejadian stroke’, Jurnal Kesehatan Manarang, 4(1), pp. 18–25. Available at: http://www.jurnal.poltekkesmamuju.ac.id/index.php/m/article/view/53.

Sukma, B. A., Aminah, N. and Koswara, C. L. (2020) ‘Hubungan Tingkat Stres dengan Perilaku Pencegahan Stroke Pada Klien Hipertensi di Puskesmas DTP Gununghalu Kabupaten Bandung Barat 2020’, Jurnal Kesehatan Budi Luhur, 13(2), pp. 316–323.

Trismiyana, E. and Sari, D. (2021) ‘Hubungan Aktivitas Fisik Dan Pola Makan dengan Kejadian Stroke Berulang Di Rsud Ahmad Yani Kota Metro’, Malahayati Nursing Journal, 3(3), pp. 386–398.

Utomo, T. Y. (2022) ‘Karakteristik Faktor Risiko Stroke Hemoragik dan Stroke Non Hemoragik di Rsud Kota Bekasi’, Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia, 7(8.5.2017), pp. 2003–2005.

Wibowo, Y. L., An, A. and Yanti, S. N. (2019) ‘Hubungan antara Derajat Merokok dengan Kejadian Stroke di RSUD ABDUL AZIS SINGKAWANG’, Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura, 5(1).

Wijianto and Yuda, W. K. (2023) ‘Hubungan Gaya Hidup Dengan Kejadian Stroke Di Rumah Sakit Relationship Between Lifestyle And Stroke Incidence In Hospital’, Jurnal Fisioterapi dan Rehabilitasi, 7(1), pp. 47–52.

Downloads

Published

2024-04-30

How to Cite

Fitriah, F., Muchsin, A. H. ., Ratnawati, W. ., Basir, H. ., & Safitri, A. (2024). HUBUNGAN ANTARA GAYA HIDUP DENGAN KEJADIAN STROKE ISKEMIK DI RSUD A. TENRIAWARU BONE TAHUN 2023. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 8(1), 1180–1189. https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i1.27236

Issue

Section

Articles