IDENTIFIKASI BAKTERI Coliform PADA AIR RENDAMAN TAHU YANG DIJUAL DI PASAR INDUK KOTA BANDUNG

Authors

  • Lola Malia Nurmalika D3 Analis Kesehatan, Politeknik Piksi Ganesha
  • Ria Khoirunnisa Apriyani Analis Kesehatan, Politeknik Piksi Ganesha

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v5i2.2040

Keywords:

air rendaman tahu, coliform, most probable number (mpn)

Abstract

Air rendaman tahu merupakan air yang digunakan sebagai rendaman pada tahu yang dijual. Tahu memiliki kandungan air dan protein yang tinggi, hal ini menyebabkan tahu mudah rusak dan terkontaminasi oleh bakteri. Tahu yang dijual menggunakan air pada wadah untuk mempertahankan tekstur tahu. Bakteri Coliform (fecal dan non fecal) merupakan mikroba yang menjadi indikator pencemaran dikarenakan jumlah koloninya pasti berkolerasi positif dengan keberadaan bakteri patogen. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui adanya bakteri Coliform pada air rendaman tahu yang dijual di Pasar Induk Kota Bandung menggunakan metode Most Probable Number (MPN) dan berapa persentasenya. Jenis penelitian yang digunakan adalah Deskriptif Eksperimental. Populasi untuk penelitian ini adalah 15 orang penjual tahu yang dijual di Pasar Induk Kota Bandung. Sampel berjumlah 5 sampel air rendaman tahu dengan masing-masing pengulangan dua kali dengan memperhatikan keadaan air rendaman tahu yang keruh dan kontrol negatif menggunakan aquadest steril. Analisis data menggunakan cara observasi memperlihatkan data jumlah bakteri coliform dari hasil penelitian pada sampel air rendaman tahu kemudian dibandingkan dengan tabel MPN. Hasil positif bakteri coliform berdasarkan uji MPN pada 5 sampel air rendaman tahu ditandai dengan terbentuk gas dalam tabung durham pada uji penduga, tumbuh koloni berwarna merah bata pada uji penguat, dan terlihat bakteri gram negatif pada uji pelengkap. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa 5 sampel air rendaman tahu dengan masing-masing pengulangan dua kali seluruhnya (100%) terkontaminasi bakteri Coliform. Kata Kunci : air rendaman tahu, coliform, most probable number (mpn)

References

Arianda, D. (2016). Buku Saku Bakteriologi. Am : Publishing.

Darna, Turnip, M., & Rahmawati. (2018). Identifikasi Bakteri Anggota Enterobacteriaceae pada Makanan Tradisional Sotong Pangkong. Jurnal Labora Medika, 2(2), 6–12.

http://jurnal.unimus.ac.id/index.php/JLabMed

Jayatno, L. O. (2016). Identifikasi Bakteri Koliform Pada Air Depot Air Minum Isi Ulang Di Kecamatan Puuwatu Kota Kendari Sulawesi Tenggara. Karya Tulis Ilmiah. Kendari : Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Politeknik Kesehatan Kendari Jurusan Analis Kesehatan. 23(45), 5–24.

Jiwintarum, Y., Agrijanti, & Septiana, B. L. (2017). Most Probable Number (MPN) Coliform Dengan Variasi Volume Media Lactose Broth Single Strength (LBSS) Dan Lactose Broth Double Strength (LBDS). Jurnal Kesehatan Prima, 11(1), 12.

Malsin. (2016). Identifikasi Bakteri Escherichia Coli Pada Tahu Yang Dijual Di Pasar Panjang Banggoeya Kecamatan Wua-Wua. Karya Tulis Ilmiah. Kendari: Jurusan Analis Kesehatan Politeknik Kesehatan Kendari.

Sari, D. P., Rahmawati, & W, E. R. P. (2019). Deteksi dan Identifikasi Genera Bakteri Coliform Hasil Isolasi dari Minuman Lidah Buaya. Jurnal Labora Medika, 3(1), 29–35.

http://jurnal.unimus.ac.id/index.php/JLabMed

Suhartin, S. A. L. (2017). Analisis Bakteri Coliform Pada Air Rendaman Tahu Yang Di Jual Di Pasar Central Kota Kendari Provinsi Sulawesi Selatan. Karya Tulis Ilmiah. (Vol. 549). Kendari: Jurusan Analis Kesehatan Politeknik Kesehatan Kendari.

Syah, D. (2020). Buku Pengantar Teknologi Pangan (1st ed.). IPB Press.

Verawati, N., Aida, N., & Aufa, R. (2019). Analisa Mikrobiologi Cemaran Bakteri Coliform Dan Salmonella Sp Pada Tahu Di Kecamatan Delta Pawan. Jurnal Teknologi Agro-Industri, 6(1), 61.

https://doi.org/10.34128/jtai.v6i1.90

Downloads

Published

2023-12-20

How to Cite

Malia Nurmalika, L., & Khoirunnisa Apriyani, R. (2023). IDENTIFIKASI BAKTERI Coliform PADA AIR RENDAMAN TAHU YANG DIJUAL DI PASAR INDUK KOTA BANDUNG. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 5(2), 1118–1125. https://doi.org/10.31004/prepotif.v5i2.2040