EVALUASI DOSIS RADIASI PADA PEMERIKSAAN RADIOGRAFI THORAX

Authors

  • Putu Irma Wulandari Akademi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Bali
  • Ni Putu Rita Jeniyanthi Akademi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Bali
  • I Made Lana Prasetya Akademi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Bali
  • I Putu Adi Susanta RSUP Prof. I.G.N.G Ngoerah Denpasar
  • I Putu Eka Juliantara Akademi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Bali
  • A.A Aris Diartama Akademi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Bali1

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v7i3.19824

Keywords:

ESAK, IDRL, Radiation Dose, Chest X-ray

Abstract

Dosis radiasi yang diterima pasien pada pemeriksaan Thorax bisa bervariasi antara satu rumah sakit dengan rumah sakit lainnya. Untuk itu, pemerintah Indonesia melalui BAPETEN telah menetapkan Indonesian Diagnostic Reference Levels tahun 2021 sebagai referensi dosis radiasi dalam pencitraan medis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan signifikan pada dosis radiasi pemeriksaan Thorax di rumah sakit yang berbeda, serta membandingkan dosis tersebut dengan referensi IDRL 2021. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksperimen dan survei yang dilaksanakan di 2 rumah sakit pusat rujukan di Bali. Nilai dosis radiasi berupa Entrance Surface Air Kerma (ESAK) dikumpulkan di setiap rumah sakit. Nilai ESAK didapatkan melalui simulasi atau pengukuran dengan menggunakan dosimeter digital yang diletakkan pada permukaan water phantom untuk pemeriksaan Thorax. Adapun parameter pemeriksaan yang dipakai adalah parameter standar untuk pemeriksaan Thorax dewasa pada pasien dengan berat badan 50-70 kg. Secara keseluruhan, 60 nilai ESAK dikumpulkan dari dua rumah sakit. Hasil penelitian menunjukkan adanya variasi signifikan pada dosis radiasi pemeriksaan Thorax di rumah sakit yang berbeda dengan rata-rata dosis sebesar 0,033 mGy untuk RS A, dan 0,03 mGy untuk RS B. Sedangkan nilai median ESAK adalah 0.032 mGy (RS A) dan 0.027 mGy (RS B). Meski demikian, penelitian menunjukkan bahwa nilai median ESAK pemeriksaan Thorax di kedua rumah sakit lokasi penelitian masih dalam batas rekomendasi IDRL 2021 yaitu dibawah 0,4 mGy. Penelitian ini menunjukkan pentingnya upaya optimasi berkelanjutan untuk menjamin keselamatan radiasi pada pasien yang menjalani pemeriksaan radiologi diagnostik.

References

American College of Radiology. (2018). ACR – AAPM – SPR Practice Parameter for Diagnostic Reference Levels and Achievable Doses in Medical X-ray Imaging. 1076(Revised 2008), 1–12. https://www.acr.org/-/media/ACR/Files/Practice-Parameters/Diag-Ref-Levels.pdf

Anggarin, K. S., Wulandari, I. P. I., & Jenyanthi, N. P. R. (2022). Estimasi Dosis Radiasi Yang Diterima Pasien Pada Pemeriksaan Thorax Pa. JRI (Jurnal Radiografer Indonesia), 5(1), 31–35. https://doi.org/10.55451/jri.v5i1.105

Asada, Y., & Ichikawa, T. (2019). Consideration of diagnostic reference levels for pediatric chest X-ray examinations. Radiological Physics and Technology, 12(4), 382–387. https://doi.org/10.1007/s12194-019-00533-7

BAPETEN. (2011). Peraturan Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir Nomor 8 Tahun 2011 Tentang Keselamatan Radiasi Dalam Penggunaan Pesawat Sinar-X Radiologi Diagnostik Dan Intervensional.

BAPETEN. (2019). Pedoman Teknis Penyusunan Tingkat Panduan Diagnostik Atau Diagnostic Reference Level (DRL) Nasional.

Penetapan Nilai Tingkat Panduan Diagnostik Indonesia (Indonesian Diagnostic Reference Level) Untuk Modalitas Sinar-X Ct Scan Dan Radiografi Umum, Pub. L. No. 1211/K/V/2021 (2021).

Bontrager, K. L., & Lampignano, J. P. (2014). Textbook of Radiographic Positioning and Related Anatomy (E. Mosby (ed.); 8th Edition).

Fauber, T. L. (2017). Radiographic Imaging and Exposure , Virginia, (5th Edition). Mosby Elsevier.

Ferrero, A., Takahashi, N., Vrtiska1, T. J., Krambeck2, A. E., Lieske3, J. C., & McCollough, C. H. (2019). Understanding, justifying, and optimizing radiation exposure for CT imaging in nephrourology Andrea. Nat Rev Urol, 16(4), 231–244. https://doi.org/10.1053/j.gastro.2016.08.014.CagY

HAA, M., & HA, H. (2020). Estimation of the Effective Dose for Patients Undergoing PA Chest X-Ray Examination in Selected Hospitals of Al Najaf Governorate-Iraq. La Prensa Medica Argentina, 106(4). https://doi.org/10.47275/0032-745x-224

Hart D, Hillier MC, S. P. (2012). (2012). Doses to patients from radiographic and fluoroscopic X-ray imaging procedures in the UK-2010 Review. HPA-CRCE-034. Health Protection Agency, United Kingdom.

Hiswara, E., & Kartikasari, D. (2015). Dosis Pasien Pada Pemeriksaan Rutin Sinar-X Radiologi Diagnostik. Jurnal Sains Dan Teknologi Nuklir Indonesia, 16(2), 71. https://doi.org/10.17146/jstni.2015.16.2.2359

Rusyadi, L., Daryati, S., Rochmayanti, D., & Kurniawan, A. N. (2021). Analisis Noise Pada Radiografi Thorax Pulmonum Pada Penerapan Modifikasi Faktor Eksposi Aturan 10 kV. Jurnal Imejing Diagnostik (JImeD), 7(2), 70–76. https://doi.org/10.31983/jimed.v7i2.7473

Seeram, E., & Brennan, P. C. (2017). Radiation protection in diagnostic X- Ray imaging (Issue Book, Whole). Jones & Bartlett Learning.

Downloads

Published

2023-12-20

How to Cite

Wulandari, P. I., Jeniyanthi, N. P. R., Prasetya, I. M. L. ., Susanta, I. P. A., Juliantara, I. P. E., & Diartama, A. A. . (2023). EVALUASI DOSIS RADIASI PADA PEMERIKSAAN RADIOGRAFI THORAX. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 7(3), 16325–16330. https://doi.org/10.31004/prepotif.v7i3.19824