HUBUNGAN PEMBERIAN BANTUAN SOSIAL DAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF TERHADAP STATUS GIZI BALITA

Authors

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v7i3.18163

Keywords:

Asi Eksklusif, Bantuan Sosial, Gizi Balita, Status Gizi

Abstract

Gizi baik merupakan fondasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas dan penanda keberhasilan pembangunan serta terpenuhinya hak azasi manusia terhadap pangan dan kesehatan. Berdasarkan hasil survey pendahuluan pada balita di Desa Karampi Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima bahwa masih terdapat 3,36%  balita mengalami gizi kurang. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pemberian bantuan sosial dan pemberian Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif terhadap status gizi balita. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik.  Populasi penelitian meliputi ibu dan balita di desa Karampi, Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat. Sample dalam penelitian menggunakan 52 responden yang terdiri atas ibu dan balita. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi-square untuk melihat hubungan antara bantuan sosial dan pemberian ASI ekslusif terhadap status gizi balita. Hasil analisis univariat pemberian bantuan sosial sebesar 57.7% dan tidak menerima bantuan sosial sebesar 42.3%. Sedangkan yang memberian ASI Eksklusif sebesar 90.4% dan tidak memberikan ASI Ekslusif sebesar 9.6%. Hasil analisis bivariat antara hubungan penerimaan bantuan dengan status gizi balita menunjukkan bahwa terdapat 15.4% balita dengan gizi buruk dan 84.6% balita dengan gizi baik. Namun, tidak ada pengaruh yang signifikansi 0.708 (P-value ? 0.05) antara bantuan sosial dengan status gizi anak. Sedangkan hubungan antara pemberian asi eksklusif dengan status gizi berpengaruh secara signifikan dimana p-value (0.000?0.05).

References

Ardina, R. (2016). Dukungan sosial dan status gizi remaja. 5(9).

Fajriani, Evawany Yunita Aritonang, Z. N. (2020). Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Gizi Seimbang Keluarga dengan Status Gizi Anak Balita Usia 2-5 Tahun. 1–11.

Limpeleh, F. V. (n.d.). Hubungan Antara Asupan Energi Dengan Status Gizi Anak Usia Sekolah Di Kompleks Pasar 45 Kota Manado.

Mulazimah. (2017). Hubungan Pendapatan Keluarga Dengan Status Gizi Balita Desa Ngadiluwih Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri. 2013, 18–21. http://ojs.unpkediri.ac.id

Nilakesuma, A., Jurnalis, Y. D., & Rusjdi, S. R. (n.d.). Hubungan Status Gizi Bayi dengan Pemberian ASI Ekslusif , Tingkat Pendidikan Ibu dan Status Ekonomi Keluarga di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Pasir. 4(1), 37–44.

Picauly, I., Lery Mboeik, S., Sri Lendes, T., & Hayer, S. (2021). CONVERGENCE ACTION ASSISTANCE ACCELERATING STUNTING REDUCTION IN WEST MANGGARAI DISTRICT, EAST NUSA TENGGARA PROVINCE. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Kepulauan Lahan Kering, 2234, 44–56.

Purnomo, A., Hastuti, R. P., & Julaiha, S. (2023). Pendampingan Keluarga Balita Stunting Sebagai Upaya Pencegahan dan Penanganan Stunting Di Desa Sri Mulya Jaya Kecamatan Seputih Surabaya Kabupaten Lampung Tengah. 2(2), 17–22.

Ramadhan, K., Noya, F., Aminuddin, A., & Setiawan, S. (2021). Assistance of human development cadres in making proposals for convergence prevention of stunting activities. Community Empowerment, 6(5), 707–712. https://doi.org/10.31603/ce.4558

Rosha, B. C., Sisca, D., Putri, K., Yunita, I., & Putri, S. (2013). DETERMINAN STATUS GIZI PENDEK ANAK BALITA DENGAN RIWAYAT BERAT BADAN LAHIR RENDAH ( BBLR ) DI INDONESIA ( ANALISIS DATA RISKESDAS 2007-2010 ) Determinants of Stunting in Under Five Children with Low Birth Weight History in Indonesia ( Riskesdas Data Analy. Jurnal Ekologi Kesehatan, 12(3), 195–205.

Sari, P. M. (2023). Hubungan Antara Asupan Pangan Dan Riwayat Penyakit Infeksi Dengan Status Gizi Balita Correlation Between Food Intake And History Of Infectious Disease With Nutritional Status Of Toddlers. 4(1), 47–54.

Sarman, & Darmin. (2021). Hubungan ASI Eksklusif dan Paritas dengan Kejadian Stunting pada Anak Usia 6-12 Bulan di Kota Kotamobagu?: Studi Retrospektif. Gema Wiralodra, 12(2), 206–216. https://gemawiralodra.unwir.ac.id/index.php/gemawiralodra/article/view/186

Shabariah, R., & Pradini, T. C. (2021). Hubungan Antara Asupan Zat Gizi dengan Status Gizi Pada Balita di TK Pelita Pertiwi Cicurug Sukabumi. 1(2), 41–47. https://doi.org/10.24853/mjnf.1.2.41-47

Sulistyorini, E. (2011). Hubungan Pekerjaan Ibu Balita Terhadap Status Gizi Balita Di Posyandu Prima Sejahtera Desa Pandean Kecamatan Ngemplak Kabupaten Boyolali Tahun 2009. Jurnal Kebidanan Indonesia, 1(2), 1–17. http://eprints.ums.ac.id/41781/1/Naskah Publikasi Nur Azikin Rozali.pdf

syamsuriansyah, Hetty Ismainar, H. M. (2021). Konsep Dasar Manajemen Kesehatan. In Widina Bhakti Persada Bandung.

Waroh, Y. K. (2019). Pemberian Makanan Tambahan Sebagai Upaya Penanganan Stunting Pada Balita Di Indonesia. Embrio, 11(1), 47–54. https://doi.org/10.36456/embrio.vol11.no1.a1852

Downloads

Published

2023-12-20

How to Cite

Darmin, D., & Noris, M. (2023). HUBUNGAN PEMBERIAN BANTUAN SOSIAL DAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF TERHADAP STATUS GIZI BALITA. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 7(3), 16106–16113. https://doi.org/10.31004/prepotif.v7i3.18163