HUBUNGAN KELELAHAN KERJA DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA DI PT. PERTAMINA GEOTHERMAL ENERGY AREA LAHENDONG KOTA TOMOHON

Authors

  • Silvana Gratia Dewi Rengkung Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Paul A. T. Kawatu Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Marsella D. Amisi Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi Manado

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v7i1.12907

Keywords:

Kecelakaan Kerja, Kelelahan Kerja

Abstract

Kecelakaan kerja merupakan suatu peristiwa tidak diharapkan tetapi tidak terjadi kebetulan melainkan ada penyebabnya. Faktor yang menyebabkan kecelakaan kerja ada dua yaitu faktor manusia dan faktor lingkungan. Kelelahan merupakan salah satu faktor manusia penyebab kejadian kecelakaan kerja. Tujuan dilakukannya penelitian ini yakni untuk mengetahui hubungan kelelahan kerja dengan kecelakaan kerja pada pekerja di PT. Pertamina Geothermal Energy Area Lahendong. Jenis penelitian menggunakan survei analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 60 pekerja lapangan dari bagian HSSE, maintenance dan operation, dengan sampel ditentukan dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini dilaksanakan pada Juni - November 2022. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner kecelakaan kerja serta Kuesioner Alat Ukur Perasaan Kelelahan Kerja (KAUPK2). Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil penelitian diperoleh dengan uji statistik yaitu nilai p = 0.348 (p > 0.05), artinya kelelahan kerja tidak berhubungan dengan kecelakaan kerja pada pekerja di PT. Pertamina Geothermal Energy Area Lahendong Kota Tomohon. Hal ini karena faktor penyebab kecelakaan kerja di PT. Pertamina Geothermal Energy Area Lahendong bukan diakibatkan oleh kelelahan kerja melainkan dari faktor lain yaitu pekerja yang kurang hati-hati dan kurang teliti dalam bekerja, alat pelindung diri (APD) tidak digunakan saat bekerja serta kecelakaan yang disebabkan oleh mesin.

References

Ardida, A. S., Lestantyo, D. dan Kurniawan, B. (2019) “Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kecelakaan Kerja pada Karyawan Non Medis di Instalasi Gizi RSUD K.R.M.T Wonsonegoro Semarang,” Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 7(4), hal. 107–113. Tersedia pada: http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm diakses 26 November 2022

Bongakaraeng, Tangka, J. dan Pakasi, F. (2012) “Hubungan Shift dan Kelelahan dengan Kecelakaan Kerja di PT. Delta Pasific Indotuna Bitung,” Jurnal Ilmu Kesehatan, 6(2), hal. 142–148. Tersedia pada: https://ejurnal.poltekkes-manado.ac.id/index.php/infokes/article/view/180/157 diakses 21 Maret 2022.

Gaol, M. J. L., Camelia, A. dan Rahmiwati, A. (2018) “Analisis Faktor Risiko Kelelahan Kerja pada Karyawan Bagian Produksi PT. Arwana Anugrah Keramik, Tbk,” Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 9(1), hal. 53–63. doi: 10.26553/jikm.2018.9.1.53-63 diakses 21 Mei 2022.

Hastuti, E. D. (2017) “Hubungan Kelelahan Kerja dengan Kejadian Kecelakaan Kerja pada Pekerja Bagian Lambung di Sebuah Perusahaan Konstruksi Semarang,” hal. 210093. Tersedia pada: http://eprints.undip.ac.id/54912/1/PROPOSAL_SKRIPSI_ERLINA_DWI_HASTUTI.pdf diakses 21 Februari 2022.

Hikmah, I. N. (2020) “Tingkat Kebugaran dan Kelelahan Kerja terhadap Kejadian Kecelakaan pada Pengemudi Bus,” Higeia Journal of Public Health Research and Development, 4(3), hal. 435–447. Tersedia pada: http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/higeia%0Ahttps://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/higeia/article/view/36815/17319 diakses 26 November 2022.

Hutabarat, J. (2017) Dasar-dasar Pengetahuan Ergonomi. Malang: Media Nusa Creative (MNC Publishing). Tersedia pada: https://www.google.co.id/books/edition/Dasar_dasar_Pengetahuan_Ergonomi/WVFKEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1 diakses 21 Juni 2022.

ILO (2018) Toward stronger occupational safety and health prevention culture in Indonesia. Tersedia pada: https://www.ilo.org/jakarta/info/public/pr/WCMS_616366/lang--en/index.htm diakses 21 Februari 2022.

Kawatu, P. (2021) Dasar Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Minahasa Utara: Penerbit Major.

Kemenkes RI (2015) “Situasi Kesehatan Kerja,” Infodatin Kemenkes RI, hal. 1–7. Tersedia pada: https://www.kemkes.go.id/download.php?file=download/pusdatin/infodatin/infodatin-kesja.pdf diakses 29 Mei 2022.

Kementerian Ketenagakerjaan RI (2021) “Kliping Berita Ketenagakerjaan 13 Januari 2021,” http://perpustakaan.kemnaker.go.id/admin/assets/product_img/pdf/13_Januari_2020.pdf. diakses 13 Mei 2022.

Mahawati, E. dkk. (2021) Keselamatan Kerja dan Kesehatan Lingkungan Industri. Yayasan Kita Menulis. Tersedia pada: https://www.google.co.id/books/edition/Keselamatan_Kerja_dan_Kesehatan_Lingkung/IigXEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=tindakan+tidak+aman+dan+kondisi+tidak+aman&pg=PA35&printsec=frontcover diakses 3 Juni 2022.

Mirsya, N. (2017) “Gambaran Kelelahan Kerja pada Tenaga Kerja Mekanik di PT. Universal Tekno Reksajaya Pekanbaru Riau Tahun 2017,” Skripsi. Tersedia pada: https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/1547 diakses 29 Mei 2022.

Sucipto, C. D. (2014) Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Yongyakarta: Gosyen Publishing.

Sultan, M. (2019) Kecelakaan Kerja; Mengapa Masih Terjadi di Tempat Kerja? Ponorogo: Uwais Inspirasi Indonesia. Tersedia pada: https://www.google.co.id/books/edition/KECELAKAAN_KERJA_Mengapa_Masih_Terjadi_d/ohLpDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=tindakan+tidak+aman+dan+kondisi+tidak+aman&pg=PA70&printsec=frontcover diakses 29 Mei 2022.

Suoth, L. F., Pinontoan, O. R. dan Doda, D. V (2017) “Hubungan Antara Umur, Status Gizi dan Beban Kerja Fisik dengan Kejadian Kelelahan Kerja Pada Pekerja di PT. Nichindo Manado Suisan,” Kesmas, 6(2), hal. 1–15. Tersedia pada: https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/kesmas/article/view/22974 diakses 21 Mei 2022.

Tarwaka (2014) Keselamatan Dan Kesehatan Kerja “Manajemen dan Implementasi K3 di Tempat Kerja.” Ed 2. Surakarta: Harapan Press.

Downloads

Published

2023-12-20

How to Cite

Rengkung, S. G. D. ., Kawatu, P. A. T. ., & Amisi, M. D. . (2023). HUBUNGAN KELELAHAN KERJA DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA DI PT. PERTAMINA GEOTHERMAL ENERGY AREA LAHENDONG KOTA TOMOHON. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 7(1), 1038–1045. https://doi.org/10.31004/prepotif.v7i1.12907

Issue

Section

Articles