PENGARUH KOMPRES AIR HANGAT DAN AROMATERAPI MAWAR TERHADAP INTENSITAS NYERI PERSALINAN

Authors

  • Fazdria Fazdria Prodi Kebidanan Langsa Poltekkes Kemenkes Aceh
  • Dewita Dewita Prodi Kebidanan Langsa Poltekkes Kemenkes Aceh
  • Henniwati Henniwati Prodi Kebidanan Langsa Poltekkes Kemenkes Aceh
  • Teti Heriyani Prodi Kebidanan Langsa Poltekkes Kemenkes Aceh

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v7i1.12727

Keywords:

Aromaterapi Mawar, Kompres Air Hangat, Nyeri Persalinan, Persalinan

Abstract

Nyeri saat bersalin meningkatkan kecemasan pada ibu yang dapat meningkatkan risiko terjadinya persalinan lama. Intervensi yang dapat diberikan untuk mengatasi nyeri persalinan yaitu dengan teknik farmakologi dan non farmakologi. Teknik non farmakologi yang dapat diberikan yaitu kompres air hangat dan aromaterapi mawar. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh kompres air hangat dan aromaterapi mawar terhadap intensitas nyeri persalinan kala I fase aktif pada ibu primigravida. Metode desain penelitian yang digunakan adalah quasi experimental comparative study 2 sampel berpasangan dengan pretest dan post test. Sampel yang digunakan adalah ibu bersalin kala I fase aktif primigravida sebanyak 60 orang untuk 2 (dua) kelompok. Uji statistik yang digunakan adalah uji Wilcoxon Signed Rank Test dan uji Mann-Whitney. Instrumen yang digunakan adalah Numerical Rating Scale (NRS). Hasil penelitian kelompok kompres air hangat dan aromaterapi mawar menunjukkan nilai p=0,000 < dari nilai alpha 0,05 bahwa ada pengaruh setelah intervensi terhadap skala nyeri persalinan. Sedangkan pada Uji Mann-Whitney mean rank pada kelompok aromaterapi mawar lebih besar dari kelompok kompres air hangat dengan selisih 12,26 dan nilai p value 0,002 (<0,05) bahwa aromaterapi mawar lebih efektif dalam mengatasi nyeri persalinan kala I fase aktif. Simpulan didapatkan berdasarkan penelitian diatas, kompres air hangat dan aromaterapi mawar dapat dijadikan sebagai metode dalam mengatasi nyeri persalinan.

References

Lowdermilk, D. L. et al. (2016) Maternity & Women’s Health Care. Mosby Inc: St.Louis.

Mehta, P. P. et al. (2014) ‘Article Details Phytochemical and Pharmacological Aspects of Sandalwood’, Complementary Therapies in Clinical Practice, 24(3), pp. 45–49.

Mousa, O. et al. (2018) ‘Perceptions and Practice of Labor Pain-Relief Methods among Health Professionals Conducting Delivery in Minia Maternity Units in Egypt.’, Obstetrics and gynecology international, 2018, p. 3060953. doi: 10.1155/2018/3060953.

Perry, A. G. and Potter, P. A. (2012) Fundamental of Nursing. Jakarta: Salemba Medika.

Prata, N. et al. (2011) ‘Inability to predict postpartum hemorrhage: Insights from Egyptian intervention data’, BMC Pregnancy and Childbirth, 11. doi: 10.1186/1471-2393-11-97.

Prawirohardjo, S. (2010) Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT. Bina Pustaka.

Roozbahani, N. et al. (2015) ‘The effect of rose water aromatherapy on reducing labor pain in primiparous women TT - ????? ?????? ???? ?? ??? ??? ?????? ?? ???? ??????’, CMJA, 5(1), pp. 1042–1053. Available at: http://cmja.arakmu.ac.ir/article-1-267-en.html.

Saifuddin, A. B. et al. (2010) Buku Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Salsabilla, A. (2020) ‘Lavender Aromatherapy for Reducing Anxiety Level of Labor’, Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 9(2 SE-Articles). doi: 10.35816/jiskh.v12i2.407.

Sari Wahyuni, Nurul Komariah, N. N. (2019) ‘Perbedaan Nyeri Persalinan Pada Ibu Yang Mendapatkan Terapi Murottal Qur ’ An Dan Musik Klasik Di Klinik Bersalin Kota Palembang’, Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang, 14(2), pp. 7–12.

Smith, C. A. et al. (2006) ‘Complementary and alternative therapies for pain management in labour.’, The Cochrane database of systematic reviews, 2006(4), p. CD003521. doi: 10.1002/14651858.CD003521.pub2.

Suryani Manurung, Ani Nuraini, Tri Riana, Ii Soleha, Heni Nurhaeni, Khaterina Pulina, E. R. (2013) ‘Pengaruh Tehnik Pemberian Kompres Hangat Terhadap Perubahan Skala Nyeri Persalinan Pada Klien Primigravida’, Journal Health Quality, 4(1), pp. 1–76.

Uysal, M. et al. (2016) ‘Investigating the effect of rose essential oil in patients with primary dysmenorrhea.’, Complementary therapies in clinical practice, 24, pp. 45–49. doi: 10.1016/j.ctcp.2016.05.002.

Watt, G. van der and Janca, A. (2008) ‘Aromatherapy in nursing and mental health care’, Contemporary Nurse, 30(1), pp. 69–75. doi: 10.5172/conu.673.30.1.69.

Yani, D. P. and Khasanah, U. (2012) ‘Pengaruh Pemberian Kompres Air Hangat terhadap Rasa Nyaman dalam Proses Persalinan Kala I Fase Aktif’, Jurnal Keperawatan, pp. 1–5.

Yuliatun, L. (2008) Nyeri Persalinan Dengan Metode Farmakologi. Malang: Bayumedia.

Downloads

Published

2023-12-20

How to Cite

Fazdria, F., Dewita, D., Henniwati, H., & Heriyani, T. . (2023). PENGARUH KOMPRES AIR HANGAT DAN AROMATERAPI MAWAR TERHADAP INTENSITAS NYERI PERSALINAN . PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 7(1), 1534–1540. https://doi.org/10.31004/prepotif.v7i1.12727

Issue

Section

Articles