ASESMEN RISIKO KESEHATAN BAHAN KIMIA PADA PROSES MANUAL FILM RADIOGRAFI DI PTN X TAHUN 2022

Authors

  • Setio Adi Saputro Departermen Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Fakultas Kesehatan Masyarakat,Universitas Indonesia
  • Hendra Djamalus Departermen Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Fakultas Kesehatan Masyarakat,Universitas Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v7i1.11903

Keywords:

Asesmen Bahan Kimia, Pajanan Dermal, Pajanan Inhalasi, Bahan Kimia Radiografi, Risiko Kesehatan

Abstract

Film radiografi sinar –X diproses menggunakan cairan developer dan fixer yang mengandung bahan kimia dan diketahui memiliki efek terhadap kesehatan. Calon radiografer menghabiskan lebih banyak waktu di area prosesor dalam memproses lebih banyak film sehingga meningkatkan risiko paparan bahan kimia. Penelitian ini bertujuan untuk menilai risiko kesehatan penggunaan bahan kimia developer dan fixer penting diperlukan untuk mitigasi keselamatan pada proses tersebut. Asesmen ini menggunakan pendekatan studi kasus dengan metode kombinasi kualitatif dan semi-kuantitatif melalui rute pajanan  inhalasi dan pajanan  dermal. Hasil penilaian risiko pajanan  bahan kimia rute inhalasi pada hydroquinone, acetic acid, glutaraldehyde, ammonium thiosulfate dan aluminiun thiosulfat secara berturut-turut memiliki nilai 9,15,15,9 dan 6. Dalam menilai risiko kesehatan pada pajanan bahan kimia menggunakan beberapa langkah yang diawali dengan mengumpulkan informasi, melakukan rekognisi dan membaginya menjadi beberapa aktifitas, menentukan tingkat bahaya kesehatan, melakukan evaluasi pajanan baik melalui inhalasi maupun dermal sampai menetapkan level risiko kesehatan. Pada pajanan  melaui dermal bahan kimia hydroquinone, acetic acid, dan glutaraldehyde memiliki risiko moderate. Pada bahan kimia aluminium sulfate memiliki nilai risiko tinggi sedangkan Ammounium Thiosulfate nilai risikonya moderate. Pada rute pajanan  inhalasi penilaian risiko paling ringgi ada pada saat proses development menggunakan bahan kimia glutaraldehyde dan acetic acid dengan nilai 15. Dari perspektif kesehatan, studi ini menekankan perlunya memperhitungkan dampak dari penggunaan cairan bahan kimia pada proses pencucian film radiografi.

References

Ahmed, F. S. (2010). Work -related asthma among dental and radiography professionals. ProQuest Dissertations Publishing.

Al Zabadi, H., & Nazzal, Y. (2014). Evaluation of Darkroom disease’s symptoms among radiographers in the West Bank hospitals: a cross-sectional study in Palestine . In Journal of occupational medicine and toxicology (London, England) (Vol. 9, Issue 1, p. 15). BioMed Central Ltd . https://doi.org/10.1186/1745-6673-9-15

DOSH. (2018). A Manual of Recommended Practice on?: Assesment of The Health Risks Arising From the Use of Chemicals Hazardous to Health at The Workplace (3rd ed.).

Fujifilm Singapore. (n.d.). MANUAL PROCESSING | Fujifilm [Singapore]. Retrieved January 8, 2023, from https://www.fujifilm.com/sg/en/healthcare/x-ray/medical-xray-chemicals/manual-processing

González Jara, M. A., Hidalgo, A. M., Gulin, C. A. J., Albiach, M. L., Ortiz, L. M., Monserrat, P. T., & Ollé, X. E. (2013). Exposure of health workers in primary health care to glutaraldehyde. Journal of Occupational Medicine and Toxicology, 8. https://doi.org/https://doi.org/10.1186/1745-6673-8-31

JSA. (2019). JIS Z 7253?: 2019 Hazard communication of chemicals based on GHS -- Labelling and Safety Data Sheet (SDS). Japanese Standards Association.

Liss, G. M., Tarlo, S. M., Doherty, J., Purdham, J., Greene, J., McCaskell, L., & Kerr, M. (2003). Physician diagnosed asthma, respiratory symptoms, and associations with workplace tasks among radiographers in Ontario, Canada. Occupational and Environmental Medicine, 60(4), 254. https://doi.org/https://doi.org/10.1136/oem.60.4.254

NIH. (2022). Toxicology. https://www.niehs.nih.gov/health/topics/science/toxicology/index.cfm

Scobbie, E., Dabill, D. W., & Groves, J. A. (1996). Chemical pollutants in X-ray film processing departments. The Annals of Occupational Hygiene, 40(4), 423–435. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/0003-4878(95)00091-7

Teschke, K., Chow, Y., Brauer, M., Chessor, E., Hirtle, B., Kennedy, S. M., Yeung, M. C., & Ward, H. D. (2002). Exposures and their determinants in radiographic film processing. AIHA Journal?: A Journal for the Science of Occupational and Environmental Health and Safety, 63(1), 11–21. https://doi.org/10.1080/15428110208984686

Topping, D. C., Bernard, L. G., O’Donoghue, J. L., & English, J. C. (2007). Hydroquinone: Acute and subchronic toxicity studies with emphasis on neurobehavioral and nephrotoxic effects. Food and Chemical Toxicology, 45(1), 70–78. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.fct.2006.07.019

Wako Pure Chemical Corporation. (2020a). SDS Acetic Acid. Labchem-Wako.Fujifilm.Com. https://labchem-wako.fujifilm.com/us/product/detail/W01W0101-0828.html

Wako Pure Chemical Corporation. (2020b). SDS Aluminium Sulfate. Labchem-Wako.Fujifilm.Com. https://labchem-wako.fujifilm.com/us/product/detail/W01W0101-0974.html

Wako Pure Chemical Corporation. (2022a). SDS Glutaraldehyde. Labchem-Wako.Fujifilm.Com. https://labchem-wako.fujifilm.com/us/product/detail/W01W0107-0226.html

Wako Pure Chemical Corporation. (2022b). SDS Hydroquinone. Labchem-Wako.Fujifilm.Com. https://labchem-wako.fujifilm.com/us/product/detail/W01W0108-0123.html

Downloads

Published

2023-12-20

How to Cite

Saputro, S. A., & Djamalus, H. . (2023). ASESMEN RISIKO KESEHATAN BAHAN KIMIA PADA PROSES MANUAL FILM RADIOGRAFI DI PTN X TAHUN 2022. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 7(1), 89–98. https://doi.org/10.31004/prepotif.v7i1.11903

Issue

Section

Articles