Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Area Finishing-1 PT. Indah Kiat Pulp and Paper, Tbk.  Perawang

Resy Kumala Sari; Hijratul Hasanah; Hanantatur Adeswastoto

doi:10.31004/jutin.v7i1.24437

Authors

Resy Kumala Sari Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Hijratul Hasanah Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Hanantatur Adeswastoto Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

DOI:

https://doi.org/10.31004/jutin.v7i1.24437

Keywords:

Efficiency, Ergonomics, Product design, Drying Oven

Abstract

High quality products and maintain their existence. Human resources are an investment for companies to increase productivity, because this era of globalization is accompanied by tight, heavy and fast competition, so all aspects require accurate calculations. The research method used in this research is a qualitative descriptive research method. Based on observations made in the finishing area-1, it is necessary to evaluate or formulate a policy for implementing occupational safety and health in the finishing area-1. Because there are still some employees and work partners who ignore occupational safety and health in the work environment. PT. Indah Kiat Pulp & Paper has implemented occupational health and safety protection for employees and work partners in the company, but there are several employees and work partners who experience work accidents while doing work which is caused by several factors, namely environmental factors and human factors. The most important factor is the human factor, there is an element of negligence on the part of the workers themselves because they do not heed instructions from the boss/employer in the employee sector and their work partners. Implementation of occupational health and safety protection for PT finishing area-1 workers. Indah Kiat Pulp & Paper Perawang has done quite well, by implementing programs such as working environment conditions, identifying hazards, knowing potential hazards, implementing a work safety system and preparing K3 Implementation Facilities and Infrastructure.

References

Adeswastoto, H. (2022). Tinjauan Sistem Keselamatan Kebakaran Pada Gedung Pondok Pesantren Daarun Nahdhah Thawalib Kecamatan Bangkinang. Artikel Teknik Sipil, 04(02), 1–8.

Billa, M. T., & Iswarini, H. (2022). Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja Buruh Panen Kelapa Sawit di PT. Patri Agung Perdana Estate Rambutan Desa Suka Pindah Kabupaten Banyuasin. Societa: Jurnal Ilmu-Ilmu Agribisnis, 10(2), 78. https://doi.org/10.32502/jsct.v10i2.4294

Dahlawy, A. D. (2008). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di Area Pengolahan PT. Antam Tbk, Unit Bisnis Pertambangan Emas Pongkor Kabupaten Bogor Tahun 2008. Jurnal Kesehatan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 1–133.

Endroyo, B. (2006). Faktor-Faktor yang Berperan Terhadap Peningkatan Sikap Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Para Pelaku Jasa Konstruksi di Semarang. III(1), 8–15.

Fauza, R. A., Decy S., Putri H., dan Mirta D. R. R. (2022). Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD). Prosiding Seminar Kesehatan Nasional Sexophone. Malang : 22 Agustus 2022 Hal. 47-56.

International Labour Organization (ILO). (2018). Meningkatkan Keselamatan dan Kesehatan Pekerja Muda. Kantor Perburuhan Internasional.

Irawan, D. (2021). Analisis Risiko Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Pada Konstruksi Pembangunan Ipal Melalui Pendekatan Metode HIRADC dan JSA. Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents, 2007, 11–38.

Panjaitan, M. (2018). Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan. Jurnal Manajemen, 3(2), 1–5.

Ridho, F. (2022). Pelaksanaan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Bagi Pekerja Berdasarkan Undang-Undang No 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja di PT. Indah Kiat Pulp And Paper Perawang. Skripsi. Pekanbaru : Universitas Islam Riau.

Salami D. (2015). Kesehatan dan Keselamatan Lingkungan Kerja. UGM Press.

Sari, R. K. (2022). The Evaluation of Application Occupational Health and Safety (OHS) in CV. Pengetaman Adek. Journal of Sustainable Entrepreneur Regional Industry, 1(1), 26–35. https://doi.org/10.31004/JOSERI.vxix.xx

Setiawati, R. (2015). Memenangkan Persaingan Melalui Keunggulan Sumber Daya Manusia, Teknologi, Dan Manajemen Waktu. Jurnal Manajemen Bisnis Transportasi dan Logistik, 1(2), 293–308.

Shabhibah, B. Penerapan Keselamatan (K3) Terhadap Tenaga Kerja Pembangunan Proyek Double-Double Track Kereta Api Jalur Jatinegara-Manggarai Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2012. Skripsi. Jakarta : UIN Syarif Hidayatullah.

Sholicha, M. A., Suliantoro, H. (2016). Analisis Resiko Kerja Pada Pembuatan Nata De Coco Dengan Metode Job Safety Analysis (JSA) Di CV Sempurna Boga Makmur. Industrial Engineering Online Journal, 5, 1–5.

Uyun, R. C., & Widowati, E. (2022). Hubungan Antara Pengetahuan Pekerja Tentang K3 Dan Pengawasan K3 Dengan Perilaku Tidak Aman (Unsafe Action). Jurnal Kesehatan Masyarakat (Undip), 10(3), 391–397.

Zulaichah, T. (2017). Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Pekerja Tentang Tindakan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Kerja (Studi Di PT Z).