Etika Profesi Konselor Dalam Pelaksanaan Layanan Konseling Online Abad 21
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.9594Abstract
Perkembangan teknologi telah mengubah kehidupan dunia begitu juga dengan dunia konseling. Pengembangan dari teknologi komunikasi di era 4.0 menjadikan konselor lebih mengenal, memanfaatkan dan menerapkan media konseling online. Perkembangan komunikasi teknologi menuntut konselor untuk berinovasi, terutama dalam memberikan layanan e-counseling sebagai wadah bagi konselor untuk memberikan alternatif pemecahan masalah yang dihadapi konseli,. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan pelaksanaan layanan konseling online abad 21 serta memberikan gambaran dan pemahaman di beberapa kalangan. Adapun dalam teknik pengumpulan data dengan memakai metode dokumentasi berupa jurnal-jurnal ilmiah yang di muat dalam penerbit nasional dan internasional yaitu google scholer. Sedangkan kajian analisis data yang diterapkan adalah dengan analisis isi. Hasil yang di dapat dari penelitian ini di antaranya, 1) etik pelaksanaan layanan konseling online, 2) implementasi layanan konseling online.Downloads
Published
2022-12-16
How to Cite
Ayub, M., & Marjo, H. K. . (2022). Etika Profesi Konselor Dalam Pelaksanaan Layanan Konseling Online Abad 21. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 11799–11806. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.9594
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Muhamad Ayub, Happy Karlina Marjo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).