Analisis SWOT Sebagai Strategi Peningkatan Program Pembinaan Terhadap Narapidana Di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Bangli
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.8497Abstract
Pelaksanaan pembinaan di Rutan tampaknya tidak sepenuhnya berjalan sesuai dengan yang diamanatkan dalam peraturan perundang-undangan terkait pembinaan narapidana. Hal ini mengingat bahwa fungsi sebenarnya dari Rutan adalah sebagai tempat pelayanan dan perawatan tahanan. Ketidakefektifan Rutan sebagai tempat pembinaan menjadi sebuah permasalahan yang kemudian akan mengganggu proses pembinaan terhadap narapidana. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis lingkungan strategis internal (kekuatan dan kelemahan) dan eksternal (peluang dan ancaman) dalam pelaksanaan pembinaan terhadap narapidana, serta menentukan kondisi dan strategi alternatif dalam meningkatkan program pembinaan narapidana di Rutan Kelas IIB Bangli. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik analisis yang digunakan adalah analisis SWOT melalui matriks IFAS (Internal Strategic Faktor Analisis Summary) dan EFAS (Eksternal Strategic Faktor Analisis Summary). Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai faktor strategis lingkungan internal sebesar -0,24 dan nilai faktor lingkungan strategis ekternal sebesar 0,71. Rutan Kelas IIB Bangli terletak pada kuadran ketiga dengan strategi alternatif bersifat turn around. Strategi ini melibatkan peluang dan kelemahan sehingga strategi WO (Weakness-Opportunity) tepat digunakan untuk meningkatkan pembinaan.Downloads
Published
2022-11-08
How to Cite
Vanyantari, A. I. A. M. ., & Wibowo, P. . (2022). Analisis SWOT Sebagai Strategi Peningkatan Program Pembinaan Terhadap Narapidana Di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Bangli. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 2066–2075. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.8497
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 A.A. Istri Agung Mianggi Vanyantari, Padmono Wibowo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).