Analisis Dampak Bullying Terhadap Kepercayaan Diri Anak: Studi Kasus Di SD Negeri Karangtowo Demak

Authors

  • Martina Febianti Universitas PGRI Semarang
  • Ikha Listyarini Universitas PGRI Semarang
  • Filia Prima Artharina Universitas PGRI Semarang

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.7007

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi oleh banyaknya perilaku negatif anak bangsa ini yang terjadi pada instansi pendidikan dasar, dimana seharusnya sebuah instansi pendidikan dasar memberikan pelayanan, pengarahan, dan contoh baik untuk pembiasaan siswa melalui nilai-nilai karakter di lingkungan sekolah. Jenis penelitian ini adalah Deskriptif Kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini di peroleh dengan mengamati dan melakukan wawancara kepada kepala sekolah, guru, dan peserta didik. Data dalam penelitian ini ialah indikator nilai karakter, menggunakan metode pengumpulan data berupa wawancara, dokumentasi, angket, dan observasi. Data dianalisis dengan mendeskripsikan dan menelaah seluruh nilai karakter siswa yang penulis peroleh melalui data wawancara, angket, dan dokumentasi. Selanjutnya menyimpulkan hasil Analisis Dampak Bullying Terhadap Kepercayaan Diri Anak.Berdasarkan hasil data yang diperoleh dari Analisis Dampak Bullying Terhadap Kepercayaan Diri Anak : Studi Kasus Di SD Negeri Karangtowo Demak yaitu melalui : (1) Bullying verbal meliputi menghina, memanggil kekurangan fisik, memanggil dengan sebutan orang tua. (2) Bullying non verbal meliputi menendang, memukul, menarik kerudung, berkelahi. (3) Bullying relasional meliputi pengucilan dan pengabaian. Saran yang dapat peneliti sampaikan yaitu: (1) Bagi orang tua diharapkan memperhatikan pergaulan anak. (2) Bagi sekolah yaitu membentuk Pusat Konseling Anak. (3) Bagi siswa lebih menghormati yang tua dan menyayangi yang muda. 

Downloads

Published

2022-09-23

How to Cite

Febianti, . M. ., Listyarini, I. ., & Artharina, F. P. . (2022). Analisis Dampak Bullying Terhadap Kepercayaan Diri Anak: Studi Kasus Di SD Negeri Karangtowo Demak. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(5), 2605–2611. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.7007