Hubungan Pengetahuan Perawatan Payudara dengan Kelancaran ASI pada Ibu Menyusui Gampong Nusa Aceh Besar

Authors

  • Rika Dewi Akademi Kebidana Saleha Banda Aceh
  • Desria Muliati Akademi Kebidana Saleha Banda Aceh
  • Safira Safira Akademi Kebidana Saleha Banda Aceh

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.6285

Abstract

Perawatan payudara adalah merawat payudara terutama pada masa nifas untuk mempelancarkan pengeluaran ASI. Tujuan perawatan payudara untuk melihara hygene payudara, melenturkan dan menguatkan puting susu, payudara yang terawat akan memproduksi ASI dengan banyak. Tujuan: penelitian ini untuk menganalisis hubungan pengetahuan perawatan payudara dengan kelancaran ASI pada ibu menyusui di Gampong Nusa Kecamatan Lhoknga Kabupaten Aceh Besar. Metode: penelitian ini berbentuk survey analitik dengan menggunakan pendekatan Cross sectional, penelitian ini dilaksanakan pada September 2021 Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu menyusui. Teknik pengambilan sampel menggunakan Total sampling yaitu sebanyak sebanyak 40 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner. Analisisi data menggunakan Univariat dan Bivariat. Hasil: penelitian menunjukkan dari 40 ibu menyusui, kategori pengetahuan baik 10 orang (25,%) yang lancar ASI sebanyak 10 orang, yang berpengetahuan cukup sebanyak 17 orang (42,5%) dengan ASI yang lancar sebanyak 17 orang, dan  pengetahuan kurang 13 orang (32,5%) yang lancar ASI 1 orang dan  tidak lancar ASI 12 orang. Hasil penelitian berdasarkan uji Chi-square test menunjukkan p-value sebesar 0,00< 0,05, berarti ada hubungan antara pengetahuan dengan kelancaran ASI. Kesimpulan bahwa pentingnya pengetahuan perawatan payudara agar ibu menyusui memiliki ASI yang banyak senantiasa rutin merawat payudara dan berkonsultasi kepada bidan sehingga pengeluaran ASI menjadi lancar.

Downloads

Published

2022-08-23

How to Cite

Dewi, R., Muliati, D. ., & Safira, S. (2022). Hubungan Pengetahuan Perawatan Payudara dengan Kelancaran ASI pada Ibu Menyusui Gampong Nusa Aceh Besar. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(4), 5085–5090. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.6285