Pendidikan Akhlak Studi Pemikiran Syaikh Muhammad Nawawi Al-Bantani dan Ibnu Miskawaih
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i2.4009Abstract
Pendidikan akhlak merupakan penanaman akhlak mula dan penjauhan dari akhlak tercela, serta menjaga gerak-gerik hati yang dibutuhkan dalam setiap situasi dan harus mengetahui seperti ridha, taqwa, tawakkal dan lain sebagainya. Akhlak juga merupakan sifat-sifat untuk bermu’amalah dengan orang lain dalam kehidupan sehari-hari dan akhlak sebagai kombinasi antara cenderung melakukan hal baik atau buruk yang timbul dalam diri manusia. Dalam ajaran Islam akhlak merupakan suatu hal yang mendapatkan perhatian utama, sebab salah satu tugas yang diperintahkan kepada Nabi Muhammad SAW ialah memperbaiki akhlak-akhlak manusia, agar umat menjalani kehidupan di dunia ini dengan berperilaku baik sesuai syari’at. Penelitian ini membahas pemikiran tokoh filsuf muslim Ibnu Miskawaih dan Syaikh Nawawi al-Bantani yang mana kedua tokoh ini memiliki peranan dalam pendidikan di IndonesiaDownloads
Published
2022-04-01
How to Cite
Muhammad Al Fateh, Benny Prasetya, & Devi Habibi Muhammad. (2022). Pendidikan Akhlak Studi Pemikiran Syaikh Muhammad Nawawi Al-Bantani dan Ibnu Miskawaih. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(2), 209–218. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i2.4009
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Muhammad Al Fateh, Benny Prasetya, Devi Habibi Muhammad
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).