Analisis Kesalahan Siswa dalam Operasi Hitung Perkalian Bersusun di SD Muhamadiyah 1 Paron berdasarkan Gender
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v3i2.1813Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui apa saja kesalaan diswa dalam menghitung perkalian besusun di SD Muhammadiyah 1 Paron yang didasarkan pada gender. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yang menggambarkan objek atau fakta sebenarnya secara sistematis. Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian angket dan wawancara langsung kepada siswa dari SD Muhammadiyah 1 Paron. Subjek penelitian ini 2 perserta didik dari SD Muhammadiyah 1 Paron. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih adanya kesalahan yang dilakukan siswa, baik perempuan maupun laki-laki dalam operasi perkalian bersusun. Kesalahan ini rata-rata pada operasi hitung perkalian berususn, kurangya pemahampan konsep operasi hitung perkalian berususn yang diberikan guru kepada siswa hingga mengakibatkan kekeliruan operasi hitung khususnya perkalian.References
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta
Kurnianti sri, dkk. (2017) ANALISIS KESALAHAN SISWA KELAS V SD NEGERI 8 MAMBORO PALU UTARA DALAM MENYELESAIKAN SOAL PERKALIAN DAN PEMBAGIAN PECAHAN. Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako, Volume 04 Nomor 04, Juni 2017
Hasan Alwi, dkk. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi ke-3. (Jakarta; Balai Pustaka, 2007), 405
A S Hornby. Advanced Learner's Dictionary of Current English. (London; Oxford University Press, 1983), 119
Downloads
Published
2021-08-31
How to Cite
Damayanti, F., Febriana, D., Sari, R. D., Wardani, H. Y., & Darmadi, D. (2021). Analisis Kesalahan Siswa dalam Operasi Hitung Perkalian Bersusun di SD Muhamadiyah 1 Paron berdasarkan Gender. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 3(2), 102–105. https://doi.org/10.31004/jpdk.v3i2.1813
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2021 Farahdila Damayanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).