PENGARUH PEMBERIAN JUS BAYAM HIJAU TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN IBU HAMIL DI PMB ROSMIDAH WILAYAH KERJA PUSKESMAS KUOK

Authors

  • Dhini Anggraini Dhilon Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
  • Duma Sari Lubis Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
  • Ella Arsita Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Keywords:

Jus Bayam Hijau, Kadar HB, Ibu Hamil

Abstract

Anemia adalah suatu keadaan kekurangan jumlah sel darah merah atau hemoglobin kurang dari 11 gr/dl. Menurut data Riskesdas diperkirakan 48,9% ibu hamil di Indonesia mengalami anemia. Dampak anemia pada ibu hamil sangat besar terhadap kesehatan kesejahteraan ibu maupun janin. Tujuan penelitian ini adalah untk mengetahui pengaruh pemberian jus bayam hijau terhadap kadar hemoglobin pada ibu hamil di PMB Rosmidah Wilayah Kerja Puskesmas Kuok. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan desain one group pretest and posttest. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang menderita anemia ringan dan sedang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik accidental. Data dianalisis menggunakan uji wilcoxon test . Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan kadar hemoglobin pada ibu hamil yang mengonsumsi jus bayam hijau. Selisih mean sebelum dan setelah diberi jus bayam hijau adalah 3,24. Berdasarkan uji Wilcoxon test didapatkan bahwa ada pengaruh signifikan antara pemberian jus bayam hijau terhadap kadar hemoglobin ibu hamil. Hal ini dibuktikan dengan p = 0,000 < 0,05. Disarankan ibu hamil agar dapat mengkonsumsi jus bayam hijau secara teratur maupun makanan tinggi Fe lainnya, kepada tenaga kesehatan diharapkan lebih meningkatkan kegiatan konseling pada ibu hamil saat pemeriksaan kehamilan ataupun pada kegiatan kelas antenatal

References

Alimul, Hidayat. (2014). Metode Penelitian Keperawatan Dan Teknik Analisa Data. Jakarta : Salemba Medika.

Anik. H. (2013). Pengaruh konsumsi jus bayam merah terhadap peningkatan kadar Hb (haemoglobin) pada ibu hamil di Kecamatan Tawangmangu. Skripsi Surakarta : Politeknik Kesehatan Kemenkes.

Annisa. (2015). Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal & Neonatal. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Priharjo.

Arisman. (2009). Gizi dalam Daur Kehidupan. Edisi ke-2. Jakarta : EGC.

Astuti. (2013). Ilmu pangan, gizi & kesehatan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Bachyar. (2012). Skrinning Antenatal Pada Ibu Hamil. FK UNAIR : Surabaya.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) 2016. Lap Nas 2016. 2016;1–384.

Dinas Kesehatan Provinsi Riau. 2016. Profil Kesehatan Provinsi Riau. Diperoleh dari www.dinkesriau.net.diakses 13 April 2019.

Evelyn. (2009). Hemoglobin structure and Function. Fish Physiology. 17:1-40

Hudono. (2010). Penyakit Darah Dalam Wikdjosastro, Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.

Kesumasari. (2012). Kehamilan Terhadap Kejadian Anemia Di Wilayah Puskesmas Cempaka kota Banjarbaru. Diperoleh tanggal 19 Maret 2019.

Kusmiati. (2012). The Miracle Of Vegetables. cetakan pertama. Jakarta: PT Agromedia Pustaka.

Lingga, L. (2010). Cerdas Memilih Sayuran. Jakarta: PT Agramedia Pustaka.

Merlina, A. (2016). Investasi Emas Hijau Dari Budidaya Bayam. Jawa Barat: Villam Media

Proverawati, A. (2009). Gizi untuk Kebidanan. Yogyakarta : Yulia Medika.

Rini. K. (2017). Pengaruh pemberian jus bayam hijau terhadap peningkatan kadar haemoglobin ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Pasar Minggu Jakarta Selatan. Skripsi. Jakarta : Universitas Nasional.

Riskesdas. (2016). Prevalensi anemia pada ibu hamil di Provinsi Riau. Diperoleh tanggal 25 April 2019.

Riskesdas. (2018). Prevalensi anemia pada ibu hamil di Indonesia. Diperoleh tanggal 25 April 2019.

Sellby. A. (2010). Makanan Berkhasiat. Jakarta : Erlangga.

Sembiring, A., M. Tanjung. 2012. Pengaruh Ekstrak Segar Daun Rosella (Hibiscus sabdariffa L.) terhadap Jumlah Eritrosit dan Kadar Hemoglobin Mencit Jantan Anemia Strain DDW melalui Induksi Natrium Nitrit. Departemen Biologi Universitas Sumatera Utara.

Sugiyono. (2010). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Sulistyoningsih, H. (2011). Gizi Untuk Kesehatan Ibu dan Anak. Yogyakarta: Graha Ilmu.

(WHO). World Health Organization. (2018). Physical Status : The Use and Interpretation of Anthropometri. World Health Organization. Geneva.

Wiarto. (2013). Ilmu Kebidanan. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Priharjo.

Yanis. (2014). Farmakologi Kebidanan. Jakarta: EGC

Downloads

Published

2020-10-31

Issue

Section

Articles