Pangke Gombak, Tradisi Dalam Adat Khitanan Di Kecamatan Peranap Kabupaten Indragiri Hulu Riau
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v1i2.3083Abstract
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Peranap Kabupaten Indragiri Hulu Riau. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Adat Istiadat atau kebiasaan yang dilakukan oleh Orang Melayu di Kecamatan Peranap yang biasa di sebut dengan Pangke Gombak (memotong rambut) pada acara khitanan. Proses acara khitanan ini biasanya dimulai dari berarak tabak ke rumah Mak Bako (saudara perempuan dari Ayah) di siang hari oleh pengantin atau anak yang akan di khitan. Kemudian dilanjutkan oleh proses Pangke Gombak oleh Ninik Mamak, Tengganai, dan Sanak Family. Kegiatan ini biasanya dilakukan pada malam hari tepatnya sesudah Isya. Pangke Gombak ini dilakukan dengan cara para Ninik Mamak, Tengganai dan Sanak Family dipanggil secara berurutan dengan menggunakan pantun oleh Tokoh Adat yang ada. Kemudian, para Tokoh Adat yang dipanggil memercikan air tepung tawar yang sudah disediakan ke atas kepala anak yang akan di khitan. Setelah itu Tokoh Adat akan memotong rambut anak yang disebut dengan Pangke Gombak.Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2021-12-17
How to Cite
Dea Nanda Sartika, Yuliantoro, & Asyrul Fiqri. (2021). Pangke Gombak, Tradisi Dalam Adat Khitanan Di Kecamatan Peranap Kabupaten Indragiri Hulu Riau. Innovative: Journal Of Social Science Research, 1(2), 592–595. https://doi.org/10.31004/innovative.v1i2.3083
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2021 Dea Nanda Sartika, Yuliantoro, Asyrul Fiqri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).