PENGARUH TERAPI SENTUHAN TERHADAP SUHU TUBUH PADA BAYI PREMATUR
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v1i1.95Abstract
World Health Organization (WHO) menyebutkan bahwa terdapat satu dari sepuluh kelahiran adalah bayi premature.Lebih dari 15 juta bayi lahir dalam keadaan premature.Prematuritas ini dapat menyebabkan angka kematian perinatal yang cukup tinggi.Salah satu penangan bayi premature adalah memberikan terapi sentuhan.Jenis penelitian adalahquasi experiment.Desain penelitian ini menggunakan purposive sampling. Populasi penelitian ini adalah seluruh bayi premature yang di rawat diruangan perinatologi RSUD Bangkinang Periode Januari-Juni 2017.Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 responden.Alat ukur dengan Tabel Check List. Analisis data yang digunakan adalah univariatdan bivariat. Hasil penelitian didapatkan ada pengaruh terapi sentuhan terhadap suhu tubuh pada bayi premature di RSUD Bangkinang dengan nilai Pvalue = 0,000, dengan demikian berarti Pvalue< α (0,05). Diharapkan tenaga kesehatan meningkatkan pengetahuan yang up to date khusunya tentang perawatan bayi premature dan bisa menerapkan terapi sentuhan untuk membantu meningkatkan suhu tubuh bayi premature.References
Ariawan, I. (1998). Besar dan metoda sampel pada penelitian kesehatan. Jakarta: Fakultas Kesehaan Masyarakat Universitas Indonesia.
Basuki, B. (2000). Aplikasi metode kasus kontrol. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Burns, N., & Grove, S.K. (2003). Undangan nursing research. (3rd edition). Philadelphia: W.B. Sounders Company.
Dahlan, M.S. (2010). Statistik untuk kedokteran dan kesehatan. Edisi 4. Jakarta: Salemba Medika.
Hastono, S.P. (2007).Analisis data kesehatan. Jakarta: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
Harrison, L., Wiliams A.K., Berbaum, M.L., Stem, J.T., Leeper, J., (2000). Effect of developmental, health status, and enviromental vaiable on praterm infants responses to a gentle of human touch intervention, Alabama: Johnson and Jhonson Institute.
Hurlock, E.B. (1999). Psikologi perkembangan:Suatu pendekatan sepanjangg rentang kehidupan. Edisi 5.(Dra.Istiwidayati & Drs. Soedjarwo.Penerjemah). Jakarta: Penerbit Airlangga.
Indrasanto, E., dkk (2008). Pelayanan obsetri dan neonatal emegensi komprehensif (PONEK), Jakarta.
Klaus M.H., & Fanarrof A.A. (2003).Penatalaksanaan neonatus resiko tinggi.Edisi I. (Dr. Dwikikusworo & Dr. Endang, Penerjemah). Jakarta: EGC
Maryunani, A., & Nurhayati. (2009). Asuhan kegawatdaruratan dan penyulit pada neonatus, Edisi I. Jakarta: CV. Trans Info Media.
Mohctar, P. (2004). Obsetri dan gynocologi.Edisi 5. Jakarta: EGC
Modrcin-McCarthy, M.A. (1996). The physiological and behavioral effect of a gentle human touch nursing intervention on preterm infant. Tennessee: University of tennessee.
Polit, D.F., & Hungler, B.P. (2001).Nursing research:Prinsiples and methods.(6th edition). Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.
Roesli U., (2001).Pedoman pijat bayi prematur dan bayi usia 0-3 bulan.Edisi 1. Jakarta: Trubus Agriwidia.
Rudolph, A.M., Hoffman, J.I.E & Rudolph C.D., (2006). Buku ajar pediatri Rudolph, Volume 1. (Samik Wahab, dkk. Penerjemah). Jakarta: EGC
Sastroasmoro, S., & Ismael, S. (2002).Dasar-dasar metodologi penelitian klinis.Edisi 2. Jakarta: CV Sagung Seto.
Sastroasmoro, S. (2002).Pemilihan subyek penelitian, dalam Sastroasmoro, S., & Ismael S., Dasar-dasar metodologi penelitian klinis (hal. 75).Edisi 2. Jakarta: CV Sagung Seto
Sugiyono, (2007).Metoda penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung: CV ALFABETA
Tomey, A.M., & Alligood, M.R. (2006).Nursing theorist and their works.(6th edition). St. Louis: Mosby Inc.
Whaley & Wong D.L. (2004).Nursing care of infant’s and children. (5th Edition, Missouri: Mosby Inc
Wong, D.L. (2004). Pedoman klinis keperawatan pediatrik.Edisi 4.(Monica Ester S.Kp. Penerjemah). Jakarta: EGC