Skrining Fitokimia Ekstral Etanol Kunyit (Curcuma longa Linn) dan Bawang Putih (Allium sativum): Analisis Kandungan Bioaktif dan Implikasi Klinis
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v10i1.52239Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kandungan fitokimia pada ekstrak etanol kunyit (Curcuma longa) dan bawang putih (Allium sativum) serta membandingkan profil senyawa aktif yang terdapat pada keduanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol kunyit positif mengandung alkaloid, flavonoid, tanin, dan steroid, sedangkan ekstrak etanol bawang putih positif mengandung alkaloid, flavonoid, dan saponin, namun negatif terhadap tanin dan steroid. Kandungan alkaloid pada kedua ekstrak terdeteksi melalui reaksi dengan pereaksi Mayer, Dragendroff, dan Bouchardat, mengindikasikan potensi aktivitas biologis sebagai antimikroba dan neuroprotektif. Sementara itu, keberadaan flavonoid yang teridentifikasi melalui uji AlCl₃ mendukung potensi efek antioksidan dan antiinflamasi dari kedua tanaman. Terdapat perbedaan yang jelas dalam profil fitokimia antara kedua tanaman. Kunyit menunjukkan keragaman senyawa bioaktif yang lebih tinggi dengan empat golongan senyawa positif dibandingkan bawang putih yang hanya mengandung tiga golongan senyawa, yang menjelaskan dasar ilmiah perbedaan aplikasi klinisnya.Downloads
Published
2025-12-25
How to Cite
Kamaluddin, I. D. K., Azis, A. A. A., Abdullah, R. P. I., Rijal, S., & Bamahry, A. R. (2025). Skrining Fitokimia Ekstral Etanol Kunyit (Curcuma longa Linn) dan Bawang Putih (Allium sativum): Analisis Kandungan Bioaktif dan Implikasi Klinis. Jurnal Ners, 10(1), 1190–1194. https://doi.org/10.31004/jn.v10i1.52239
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






