Uji Aktivitas Antidiabetes Secara In Vivo Ekstrak Buah Averrhoa bilimbi Tikus Jantan Diabetes
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v10i1.51942Abstract
Diabetes melitus merupakan masalah kesehatan masyarakat yang sangat penting, karena jumlah kasus dan prevalensi diabetes melitus terjadi peningkatan dihampir semua provinsi di Indonesia. Penatalaksanaan diabetes melitus tipe 2 melibatkan tindakan farmakologis maupun nonfarmakologis. Penderita diabetes memerlukan pengobatan sepanjang hidupnya, namun pengobatan farmakologi memiliki efek samping yang tidak diinginkan serta biaya yang cukup dalam penggunaan jangka panjang . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ekstrak Averrhoa bilimbi memiliki efektifitas antihiperglikemik dibandingkan dengan penggunaan obat antihiperglikemik oral pada tikus diabetes yang diinjeksi streptozotocin dan pada dosis berapa ekstrak tersebut berpengaruh paling baik dalam penurunan kadar glukosa darah. Metode penelitian dilakukan secara eksperimental dengan rancangan Randomized Post Test Only Control Grup Design. Hewan coba tikus jantan sebanyak 20 ekor dibagi menjadi 4 kelompok perlakuan yaitu control (metformin), perlakuan dosis ekstrak buah belimbing wuluh dosis 0,75 gr/kgBB, 1,5 gr/kgBB dan 2,25 gr/kgBB. Hasil penelitian didapatkan bahwa ekstrak buah belimbing wuluh memiliki potensi antidiabetes. Terdapat perbedaan yang signifikan p < 0,001 antara kelompok control dengan dosis 1,5 mg/kgBB. Ekstrak etanol 70% buah belimbing wuluh dengan dosis 1,5 gr/kgBB merupakan dosis yang paling efektif terhadap penurunan kadar glukosa darah dibandingkan dengan kelompok control (metformin).Downloads
Published
2025-12-16
How to Cite
Arista, D., & Pratiwi, M. (2025). Uji Aktivitas Antidiabetes Secara In Vivo Ekstrak Buah Averrhoa bilimbi Tikus Jantan Diabetes. Jurnal Ners, 10(1), 852–856. https://doi.org/10.31004/jn.v10i1.51942
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






