Hubungan Obesitas pada Wanita Hamil yang Mengalami Preeklampsia
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v10i1.51851Abstract
Preeklamsia masih menjadi penyebab utama morbiditas dan mortalitas maternal serta perinatal di seluruh dunia. Obesitas berkontribusi terhadap peningkatan risiko preeklamsia melalui mekanisme yang melibatkan peradangan kronis, disfungsi endotel, dan stres oksidatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara obesitas dan parameter tekanan darah pada wanita hamil dengan preeklamsia. Penelitian analitik potong lintang ini melibatkan wanita hamil yang didiagnosis menderita preeklamsia, yang dikelompokkan ke dalam kelompok obesitas dan non-obesitas berdasarkan indeks massa tubuh (IMT) mereka. Data mengenai IMT, tekanan darah sistolik dan diastolik, kadar glukosa darah, serta kadar hemoglobin dikumpulkan dan dianalisis menggunakan uji korelasi Spearman (p < 0,05). Distribusi data tidak normal, sehingga uji Spearman digunakan. Hasil menunjukkan bahwa IMT berkorelasi positif signifikan dengan tekanan darah sistolik (r = 0,971; p = 0,000) maupun tekanan darah diastolik (r = 0,623; p = 0,000). Temuan ini mengindikasikan bahwa IMT yang lebih tinggi berhubungan dengan peningkatan tekanan darah pada wanita hamil dengan preeklamsia. Terdapat hubungan signifikan antara obesitas dan peningkatan tekanan darah pada kehamilan dengan preeklamsia. IMT yang tinggi kemungkinan berkontribusi terhadap perkembangan dan keparahan preeklamsia melalui perubahan hemodinamik dan disfungsi endotel. Pemantauan rutin IMT selama kehamilan sangat penting untuk deteksi dini dan pencegahan komplikasi terkait preeklamsia.Downloads
Published
2025-11-21
How to Cite
Rifkiansyah, I. A., Yuliawati, T. H., Faizah, Z., & Ernawati, E. (2025). Hubungan Obesitas pada Wanita Hamil yang Mengalami Preeklampsia. Jurnal Ners, 10(1), 137–141. https://doi.org/10.31004/jn.v10i1.51851
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






