Hambatan yang Dirasakan dalam Kepatuhan Pengobatan pada Orang Dewasa dengan Diabetes Melitus Tipe 2
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i4.51115Abstract
Diabetes melitus tipe 2 (DM tipe 2) merupakan penyakit kronisdengan prevalensi yang terus meningkat di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Kepatuhan pengobatan menjadi kunciutama dalam keberhasilan manajemen DM tipe 2, namunmasih banyak hambatan yang memengaruhinya. Penelitian inibertujuan mengeksplorasi kepatuhan pengobatan sertahambatan yang dirasakan oleh orang dewasa dengan DM tipe2. Penelitian menggunakan desain mixed method sequential explanatory dengan tahap kuantitatif melibatkan 164 partisipanmelalui kuesioner untuk mengukur tingkat kepatuhan dan hambatan, dilanjutkan dengan tahap kualitatif melaluiwawancara mendalam mengenai pengalaman subjektif.Sebanyak 90 responden (54,9%) patuh terhadap pengobatan, sedangkan 74 responden (45,1%) tidak patuh. tujuh temautama hambatan yang ditemukan meliputi: lupa karenarutinitas yang sibuk, persepsi negatif terhadap efek sampingobat, biaya dan akses layanan kesehatan, kurangnya dukungankeluarga, kompleksitas regimen obat, sikap terhadap obat, serta informasi dari tenaga kesehatan. Hambatan-hambatantersebut menunjukkan perlunya pendekatan holistik dan dukungan interprofesional untuk meningkatkan kepatuhanpengobatan pada pasien DM tipe 2.Downloads
Published
2025-10-31
How to Cite
Hutapea, D. M. M., & Hutapea, K. M. M. (2025). Hambatan yang Dirasakan dalam Kepatuhan Pengobatan pada Orang Dewasa dengan Diabetes Melitus Tipe 2. Jurnal Ners, 9(4), 7580–7585. https://doi.org/10.31004/jn.v9i4.51115
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






